Tujuan Komunikasi Antarpribadi Kajian Pustaka .1 Komunikasi

komunikasi antarpribadi. Dan konteks budaya adalah nilai budaya yang di anut oleh pelaku komunikasi antar pribadi. Elemen berikutnya dalam komunikasi antar pribadi adalah ethics atau etika. Etika ini meliputi benar salah. Untuk menciptakan komunikasi yang efektif perlu memperhatikan etika yang ada. Elemen terakhir dari komunikasi antar pribadi adalah competence atau kompetensi. Efektif tidaknya suatu komunikasi antar pribadi tergantung pada kompetensi antar pribadi para pelaku komunikasi tersebut. Yang dimaksud dengan kompetensi adalah ukuran atas kualitas penampilan baik secara intelektual maupun secara physical.

2.2.2.3 Tujuan Komunikasi Antarpribadi

Orang melakukan komunikasi antarpribadi dengan tujuan untuk belajar, berhubungan dengan orang lain, mempengaruhi orang lain, bermain, dan menolong orang lain DeVito, 2007: 7. Komunikasi untuk belajar; melalui komunikasi antarpribadi seseorang dapat belajar untuk mengenal dunia luar, suatu peristiwa, orang lain dan juga belajar tentang dirinya sendiri. Dari hasil komunikasi antarpribadi dengan orang lain, manusia dapat bertukar informasi sehingga dapat belajar lebih banyak tentang dunia luar. Selain itu melalui komunikasi antarpribadi dengan orang lain, manusia juga dapat mengetahui bagaimana pandangan orang lain mengenai diri mereka sehingga dapat belajar tentang diri sendiri. Semakin banyak kita berkomunikasi dengan orang lain, semakin banyak mengenal orang dan kita juga semakin mengenal diri kita sendiri. Semakin banyak kita berkenalan dengan orang maka semakin banyak pengetahuan kita tentang lingkungan di sekitar kita dan bahkan tentang dunia. Komunikasi antarpribadi selain untuk belajar juga bertujuan untuk berhubungan atau membentuk hubungan antarpribadi dengan orang lain. Motivasi yang mendasari tujuan ini yaitu keperluan untuk berinteraksi dan berhubungan dengan orang lain. Melalui komunikasi antarpribadi kita dapat berkenalan dengan seseorang dan berkomunikasi. Dengan melakukan komunikasi antarpribadi seseorang dapat mengapresiasikan perasaan yang mereka miliki sehingga dapat membangun suatu hubungan relationship. Dari hubungan yang tercipta tersebut, manusia dapat merasakan cinta dan kasih sayang serta dapat mengatasi rasa Universitas Sumatera Utara kesepian mereka. Hubungan antarpribadi yang intensif dan efektif bisa menciptakan suatu ikatan bathin yang erat. Hal ini terjadi ketika kita membangun dan memelihara persahabatan dengan orang lain yang sebelumnya tidak kita kenal. Disamping itu, melalui komunikasi antarpribadi ikatan kekeluargaan tetap bisa dipelihara dengan baik. Komunikasi antarpribadi juga bertujuan untuk mempengaruhi orang lain. Dalam hal ini kegiatan komunikasi ditujukan untuk memengaruhi atau membujuk agar orang lain memiliki sikap, pendapat dan atau perilaku yang sesuai dengan tujuan kita. Walaupun tidak selalu, akan tetapi melalui komunikasi antar pribadi dapat memberikan sesuatu untuk dipertimbangkan oleh orang lain. Dan tidak menutup kemungkinan bahwa seseorang dapat terpengaruh untuk melakukan sesuatu dari hasil komunikasi antarpribadi yang dilakukannya. Misalnya mempengaruhi untuk melakukan suatu aktivitas atau kegiatan dan contoh lainnya adalah ketika seorang pramuniaga menawarkan produk yang dijualnya. Tujuan komunikasi antarpribadi yang lain adalah untuk bermain. Dalam hal ini, komunikasi dilakukan untuk hiburan atau menenangkan diri sendiri. Banyak komunikasi antarpribadi yang kita lakukan. yang sepertinya tidak memiliki tujuan yang jelas, hanya mengobrol kesana-kemari, untuk sekedar melepaskan kelelahan setelah seharian bekerja, atau hanya untuk mengisi waktu ketika harus menunggu giliran diperiksa di rumah sakit. Sepertinya ini merupakan hal yang sepele, tapi komunikasi seperti itu pun penting bagi keseimbangan emosi, dan kesehatan mental. Tujuan ini dapat dilihat pada saat seseorang bercanda atau membicarakan hal-hal lucu bersama orang lain. Melalui pembicaraan yang ringan atau lucu, seseorang dapat memperoleh hiburan sehingga dapat dikatakan sebagai fungsi bermain. Tujuan komunikasi antarpribadi yang terakhir adalah menolong orang lain. Melalui komunikasi antar pribadi yang dilakukan dengan orang lain, seseorang dapat menawarkan bantuan kepada orang lain. Komunikasi yang terjadi misalnya ketika kita sedang mendengarkan seorang teman yang mengeluhkan sesuatu curhat atau seorang klien bekonsultasi dengan seorang psikolog. Proses komunikasi antarpribadi yang demikian merupakan bentuk komunikasi yang Universitas Sumatera Utara bertujuan untuk menolong orang lain memecahkan masalah yang dihadapinya dengan bertukar pikiran. Pada penelitian ini, tujuan komunikasi antarpribadi yang dilakukan adalah untuk berhubungan dengan orang lain. Anak dan orang tua ibu melakukan komunikasi untuk tetap menjaga hubungan mereka sebagai anggota keluarga. Dengan adanya komunikasi di dalam keluarga, permasalahan yang terjadi diantara anggota keluarga dapat dibicarakan dengan mengambil solusi terbaik. Begitu juga halnya dengan anak dan orang tua yang tinggal terpisah, sangat dibutuhkan komunikasi yang baik agar tetap dapat menjaga hubungan yang baik walaupun mereka tinggal terpisah.

2.2.2.4 Hambatan Komunikasi AntarPribadi

Dokumen yang terkait

Komunikasi Antarpribadi Penarik Becak Wanita (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Penarik Becak Wanita Di Kampus Universitas Sumatera Utara)

0 52 117

Komunikasi Antarpribadi Pasangan Suami Istri Banyak Anak Yang Kurang Mampu Dalam Mem-bentuk Konsep Diri Anak (Studi Deskriptif Di Kecamatan Medan Johor / Kelurahan Kwala Bekala Simalingkar Kota Medan Provinsi Sumatera Utara)

0 56 126

Hubungan Antara Efektifitas Komunikasi Antarpribadi Dengan Pembentukan Konsep Diri Melalui Penyesuaian Diri Pada Penyandang Cacat Fisik Bukan Bawaan Usia Dewasa Awal Correlation Between The Effectiveness of Interpersonal Communication With The Formation

0 35 424

PERBEDAAN KEBUTUHAN RASA AMAN ANTARA ANAK YANG TINGGAL DENGAN ORANG TUA DAN YANG TINGGAL DI PANTI ASUHAN

0 8 2

Efektivitas Komunikasi Antar Pribadi Antar Orang Tua Dengan Anak Dalam Mengembangkan Kepribadian Anak (Suatu Studi Deskriptif Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Antara Orang Tua Dengan Anak Dalam Mengembangkan Kepribadian Anak Sekolah Dasar Di Kecamatan

0 20 130

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA DENGAN ANAK YANG BERTEMPAT TINGGAL DI RUSUNAWA UPN “VETERAN” JAWA TIMUR DALAM MEMBANGUN MOTIVASI BELAJAR ANAK (Studi deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Orang Tua dengan Anak yang Tinggal di Rusunawa UPN “Vete

6 27 87

POLA KOMUNIKASI ANTARA ORANG TUA DENGAN ANAK KOMUNITAS PUNK di KOTA CIREBON (Studi Deskriptif Pola Komunikasi Antara Orang Tua Dengan Anak Yang Mengikuti Komunitas Punk).

2 3 90

Studi Komunikasi Antarpribadi Anak Dengan Orang Tua Tiri

0 0 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Paradigma Kajian 2.1.1 Konstruktivisme - Komunikasi Antarpribadi Bermedia Antara Anak Dan Orang Tua Yang Tinggal Terpisah

0 0 23

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA DENGAN ANAK YANG BERTEMPAT TINGGAL DI RUSUNAWA UPN “VETERAN” JAWA TIMUR DALAM MEMBANGUN MOTIVASI BELAJAR ANAK (Studi deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Orang Tua dengan Anak yang Tinggal di Rusunawa UPN “Vete

1 0 21