harga akan naik. Hal ini disebut mekanisme pasar. Pada kondisi kelebihan jumlah barang yang ditawarkan biasanya pedagang menurunkan harganya, sedangkan
pada keadaan kelebihan jumlah permintaan pedagang cenderung untuk menaikan harga dengan motif mencari keuntungan. Kondisi ini tidak hanya ditemukan pada
pasar barang, namun juga dapat terjadi di pasar modal. Kurva permintaan dan penawaran dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 2.1 Kurva Keseimbangan Pasar
2.1.2 Supply and Demand Saham di Pasar Modal
Sama halnya seperti penjelasan di atas, investor merupakan pihak yang memiliki kelebihan dana. Investor ingin melakukan investasi agar dana yang
dimiliki investor dapat menghasilkan keuntungan atas investasinya. Maka investor ingin membeli saham suatu perusahaan demander. Di sisi lain perusahaan
memiliki masalah liquiditas untuk memperluas usahanya. Maka perusahaan ingin
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
menerbitkan beberapa lembar saham perusahaannya untuk memperoleh dana segar yang dapat digunakan untuk ekspansi supplier. Dalam situasi ini investor
dan pemilik perusahaan bertemu di pasar modal untuk melakukan transaksi saham.
Pada pasar modal, komoditas yang diperdagangkan adalah surat-surat berharga termasuk saham. Pada pasar modal garis penawaran menggambarkan
jumlah saham yang ditawarkan kepada investor, sedangkan garis permintaan menggambarkan jumlah permintaan terhadap saham tertentu. Sedangkan harga
saham terbentuk akibat dari bertemunya garis penawaran dan garis permintaan di pasar modal. Pada saat permintaan akan saham meningkat maka harga saham
akan naik, sedangkan ketika terjadi kelebihan jumlah saham yang ditawarkan maka nilai saham akan turun. Pasar modal sering juga dijadikan sebagai tempat
untuk berspekulasi, biasanya investor membeli saham perusahaan tertentu pada saat harga murah, kemudian melakukan penjualan saham pada saat harga naik
untuk melakukan profit taking. Hal ini dinamakan short seller, pada kondisi ini biasanya investor tidak memperhitungkan nilai perusahaan karena biasanya saham
yang dipegang tidak sampai setahun. Pada dasarnya mekanisme pasar di dalam pasar modal diartikan bahwa
harga bergerak bebas sesuai hukum permintaan dan penawaran supply and demand. Jika penawaran lebih besar daripada permintaan, maka harga akan
menurun. Sedangkan ketika jumlah permintaan saham lebih tinggi sementara penawaran terbatas, maka harga akan mengalami peningkatan.
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
Hukum pasar tersebut secara teori begitu kuat. Tetapi pada kenyataanya kita tidak tahu apakah harga yang terbentuk secara wajar sesuai dengan
mekanisme pasar yang terjadi saat itu, bebas dari intervensi kelompok tertentu atau kekuatan-kekuatan yang dapat mempengaruhi pasar seperti kartel dan
sebagainya.
2.1.3 Pasar Modal