laporan keuangan periode berjalan dibandingkan dengan penerapan prinsip akuntansi tersebut dalam periode sebelumnya;
c. Pengungkapan informatif dalam laporan keuangan harus dipandang memadai, kecuali dinyatakan lain dalam laporan auditor;
d. Laporan auditor harus memuat pernyataan pendapat mengenai laporan keuangan secara keseluruhan atas suatu asersi.
2.2. Review Penelitian Terdahulu Theoretical Mapping
Beberapa penelitian terdahulu yang berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian ini antara lain:
Penelitian Batubara 2008 menjelaskan tentang analisis pengaruh latar belakang pendidikan, kecakapan profesional, pendidikan berkelanjutan dan
independensi pemeriksa terhadap kualitas hasil pemeriksaan studi empiris pada Bawasko Medan. Hasil dari penelitian secara parsial kecakapan profesional,
pendidikan berkelanjutan dan independensi pemeriksa berpengaruh terhadap kualitas hasil pemeriksaan. Sedangkan latar belakang pendidikan tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap kualitas hasil pemeriksaan.
Penelitian Sososutikno 2003 menjelaskan tentang hubungan tekanan anggaran waktu dengan perilaku disfungsional serta pengaruhnya terhadap kualitas
audit. Penelitian ini juga menyatakan tekanan anggaran waktu menungkinkan munculnya perilaku disfungsional yang tercermin dari perilaku premature sign-off,
under reporting of time, dan audit quality reduction behavior namun perilaku
Universitas Sumatera Utara
disfungsional ini tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Pada penelitian ini juga dikatakan bahwa tekanan anggaran waktu secara langsung tidak memilik hubungan
negatif terhadap kualitas audit. Penelitian ini mengambil sampel auditor ahli pada BPK perwakilan III Jogjakarta, BPKP Jawa Tengah dan DKI Jakarta.
Damanik 2010 di Medan melakukan penelitian pengetahuan tentang proses audit internal, intuisi, pemahaman terhadap SAP, pengetahuan tentang pengelolaan
keuangan daerah, peran Inspektorat dalam review laporan keuangan daerah. Penelitian ini menggunakan metode sampel pada Inspektorat Kabupaten Serdang
Bedagai. Hasil penelitian menyatakan bahwa pemahaman terhadap SAP berpengaruh secara simultan terhadap peran Inspektorat dalam review laporan keuangan
di Kabupaten Serdang Bedagai. Penelitian Mayangsari 2003 di Jakarta menyimpulkan tentang pengaruh
independensi, kualitas audit, serta mekanisme corporate governance terhadap integritas laporan keuangan. Penelitian ini menggunakan metode sampel yaitu
perusahaan publik yang terdaftar selama periode 1998-2002. Hasil penelitian menyatakan spesialisasi auditor berpengaruh positif terhadap integritas laporan
keuangan.
Alia 2001 di Yogyakarta, yang meneliti mengenai persepsi auditor terhadap kualitas audit. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa auditor berpersepsi hanya
pengetahuan saja yang berpengaruh terhadap kualitas audit. Pengalaman auditor ternyata tidak begitu banyak memberikan konstribusi untuk meningkatkan keahlian
Universitas Sumatera Utara
auditor, yang berarti pengalaman tidak pula berpengaruh terhadap kualitas audit. Penugasan audit bersifat rutin sehingga tugas yang dilakukan tidak bersifat kompleks.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1. Penelitian Terdahulu
Nama Tahun
Peneliti Judul
Penelitian Variabel
Penelitian Hasil
Penelitian
Batubara 2008
Analisis Pengaruh Latar Belakang Pendidikan,
Kecakapan Profesional, Pendidikan Berkelanjutan
dan Independensi Pemeriksa terhadap
Kualitas Hasil Pemeriksaan Studi Empiris pada
Bawasko Medan Variabel Dependen:
Kualitas Hasil Pemeriksaan
Variabel Independen: Latar Belakang
Pendidikan,
Kecakapan
Profesional, Pendidikan Berkelanjutan dan
Independensi Pemeriksa Latar Belakang pendidikan
Pemeriksa tidak Pengaruh secara parsial terhadap
Kualitas Hasil Pemeriksaan
Sososutik no
2003 Hubungan Tekanan
Anggaran Waktu dengan Perilaku Disfungsional
serta Pengaruhnya terhadap Kualitas Audit
Variabel Independen: Tekanan Anggaran
Waktu Varibel Dependen:
Kualitas Audit Tekanan Anggaran Waktu
Secara Langsung Tidak Memiliki Hubungan Negatif
terhadap Kualitas Audit
Doni Damanik
2010 Pengaruh pengetahuan
tentang proses audit internal, intuisi,
pemahaman terhadap SAP dan pengetahuan tentang
pengelolaan keuangan daerah terhadap peran
Inspektorat dalam review laporan keuangan daerah
Variabel Independen: Pengetahuan tentang
proses audit, intuisi, pemahaman terhadap
SAP dan pengelolaan keuangan daerah
Varibel Dependen: peran Inspektorat dalam review
laporan keuangan daerah Pemahaman terhadap SAP
berpengaruh secara simultan dan partial terhadap peran
Inspektorat dalam review laporan keuangan daerah
Mayang Sari
2003 Analisis Pengaruh
Independensi, Kualitas Audit, serta Mekanisme
Corporate Governance terhadap Integritas Laporan
Keuangan Variabel Independen:
Independensi, Kualitas Audit, Serta Mekanisme
Corporate Governance Varibel Dependen:
Laporan Keuangan Spesialisasi Auditor
Berpengaruh Positif terhadap Integritas Laporan Keuangan
Alia Ariesanti
2001 Persepsi Auditor terhadap
Kualitas Audit Tidak ada variabel
dependen dan variabel independen
Hanya pengetahuan yang berpengaruh terhadap
kualitas audit. Pengalaman auditor hanya sedikit
memberikan konstribusi untuk meningkatkan keahlian
auditor
Universitas Sumatera Utara
BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1. Kerangka Konsep
K erangka konsep yang digunakan dalam penelitian ini, dapat digambarkan
sebagai berikut:
Variabel Independen Variabel Moderating
Variabel Dependen Latar Belakang Pribadi
Gambar 3.1. Kerangka Konsep
Pemahaman terhadap SAP
X
1
Kecakapan Profesional
X
2
Pendidikan Berkelanjutan
X
3
Kualitas Hasil Pemeriksaan
Y
Pengalaman Pemeriksa
X
4
24
Universitas Sumatera Utara