Kesimpulan Keterbatasan Penelitian KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latar belakang pemeriksa yang terdiri dari pemahaman terhadap SAP, kecakapan profesional dan pendidikan berkelanjutan terhadap kualitas hasil pemeriksaan dengan pengalaman pemeriksa sebagai variabel moderating. Berdasarkan hasil analisis data sebagaimana telah diuraikan sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan berdasarkan hipotesis penelitian sebagai berikut: 1. Untuk Hipotesis Pertama Pemahaman terhadap SAP dan kecakapan profesional secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas hasil pemeriksaan, karena dengan meningkatnya pemahaman terhadap SAP akan meningkatkan kualitas hasil pemeriksaan. Hal ini sejalan dengan penelitian Batubara 2008 dan Damanik 2010, Sedangkan pendidikan berkelanjutan secara partial tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil pemeriksaan. 2. Untuk Hipotesis Kedua a. Dengan menggunakan Pengalaman pemeriksa sebagai variabel moderating, dapat dilihat bahwa hanya variabel pemahaman terhadap 63 Universitas Sumatera Utara SAP yang berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil pemeriksaan. Sedangkan kecakapan profesional dan pendidikan berkelanjutan tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil pemeriksaan. b. Pengalaman pemeriksa ternyata bukan merupakan variabel moderating yang memperkuat atau memperlemah hubungan antara latar belakang pribadi pemeriksa dengan kualitas hasil pemeriksaan. Hal ini sejalan dengan penelitian Alia 2001 yang menyatakan bahwa pengalaman auditor hanya sedikit memberikan kontribusi untuk meningkatkan keahlian auditor.

6.2. Keterbatasan Penelitian

Hasil penelitian ini mempunyai beberapa keterbatasan: 1. Dalam melakukan pengumpulan data, peneliti tidak memberi penjelasan secara detail tentang isi kuesioner, sehingga kemungkinan ada perbedaan interprestasi atas pernyataan yang tertuang dalam kuesioner tersebut. 2. Pada penelitian ini variabel yang digunakan untuk mengukur kualitas hasil pemeriksaan hanya variabel pemahaman terhadap SAP, kecakapan profesional, pendidikan berkelanjutan dan pengalaman kerja. Sementara ada variabel-variabel lain yang bisa menjadi indikator terhadap kualitas hasil pemeriksaan seperti pemahaman terhadap sistem pengendalian internal, supervisi pimpinan, kecukupan waktu, Program Kerja Pemeriksa PKP, reward dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

6.3. Saran