Katalis Zink Oksida Katalis Ni Metana CH Ethana C Propane C

2. Regenerassi Tahap regenerasi dimulai dengan depresurisai, selama proses ini gas yang dihasilkan proses depresurisasi digunakan untuk purging vessel lain yang mengalami proses regenerasi. 3. Purging Pada tahap ini tekanan gas dalam vessel sangat rendah mendekati ambient pressure dan proses purging ini diambilkan dari gas vessel lain yang sedang dalam proses depressurisasi. Gas hasil proses ini disebut purge gas sebagai bahan baku CO 2 plantdan bahan bakar burner reformer. 4. Repressurization Pada tahap ini tekanan vessel yang tadinya rendah dinaikkan sampai mencapai tekanan operasi adsorbsi 25 bar. Gas hidrogen yang telah dimurnikan akan meninggalkan PSA dengan laju alir yang konstan, dengan tekanan sekitar 24,5 bar sedikit dibawah tekanan gas sewaktu gas memasuki alat PSA. 2.9 Spesifikasi Bahan Pendukung 2.9.1. Air − Rumus molekul : H 2 O − Berat molekul : 18 − Berat jenis : 1 grcm 3 pada suhu 25 C − Titik lebur : 0 C − Titk didih : 100 C Othmer, 1967

2.9.2. Katalis Zink Oksida

− Rumus kimia : ZnO − Berat molekul : 81,39 grmol − Berat jenis : 5,47 grcm 3 − Titik lebur : 1800 C − Kenampakan : butir–butir dengan diameter rata-rata 366 nm Othmer, 1967 Universitas Sumatera Utara

2.9.3 Katalis Ni

− Rumus kimia : Ni − Berat molekul : 58,69 grmol − Berat jenis : 8,90 20 C grcm 3 − Titik lebur : 1425 C − Titik didih : 2900 C Othmer, 1967

2.9.4 Metana CH

4 Fungsi : merupakan komponen unsur terbesar 88,85 di dalam biogas. − Berat molekul : 16,043 gmol − Temperatur kritis : -82,7 C − Tekanan kritis : 45,96 bar − Fasa padat − Titik cair : -182,5 o C − Panas laten : 58,68 kJkg − Fasa cair − Densitas cair : 500 kgm 3 − Titik didih : -161,6 o C − Panas laten uap : 510 kJkg − Fasa gas − Densitas gas : 0,717 kgm 3 − Faktor kompresi : 0,998 − Spesifik graffiti : 0,55 − C p : 0,035 kJmol.K − C v : 0,027 kJmol.K − Kelarutan : 0,054 volvol − Viskositas : 0,0001027 poise Anonim , 2007 Universitas Sumatera Utara

2.19.5 Ethana C

2 H 5 − Berat molekul : 30,069 gmol − Temperatur kritis : 32,2 C − Tekanan kritis : 40,2 bar − Fasa padat − Titik cair : -183,3 o C − Panas laten : 94,977 kJkg − Fasa cair − Densitas cair : 546,59 kgm 3 − Titik didih : -88,7 o C − Panas laten uap : 488,76 kJkg − Fasa gas − Densitas gas : 2,054 kgm 3 − Faktor kompresi : 0,9912 − Spesifik graffiti : 1,047 − Pesifik Volume :0,799m 3 kg − C p : 0,053 kJmol.K − C v : 0,044 kJmol.K − Kelarutan : 0,052 volvol − Viskositas : 0,0000855 poise Anonim , 2007

2.9.6 Propane C

3 H 8 − Berat molekul : 44,1 gmol − Densitas cair : 1,83 kgm 3 − Densitas gas : 0,5077 kgm 3 − Titik cair : -187,6 o C − Titik didih : -42,09 o C − Kelarutan dalam air : 0,1 grcm 3 Othmer, 1967 Universitas Sumatera Utara Gas Alam Demin Water Desulfurisasi CO Converter HTS Sistem Pendingi CWS PSA H 2 99,999 25 Bar 150 o C Mixing Point Steam reformer KOD Storage Tank Reformer Fuel Flue Gas Buffer Tank PSA OFF Gas WHB Air Kondesasi Reformer Fuel + PSA Off Gas Udara CWR 15 Bar 17 o C 25 Bar 30 o C 25 Bar 415 o C 24,5 Bar 425 o C 25 Bar 350 o C Supeheated steam 25 Bar 300 o C 25 Bar 850 o C 25 Bar 350 o C 5 Bar 28 o C 25 Bar 430 o C 25 Bar 55 o C 25 Bar 30 o C 60 Bar 52 o C Gbr 2.1 Blok Diagram Proses Pembuatan Gas Hidrogen dari Gas Alam dengan Proses Cracking Steam Reforming Universitas Sumatera Utara

BAB III NERACA MASSA

Hasil perhitungan neraca massa pada proses pembuatan Hidrogen dari gas alam dengan proses cracking steam reforming dengan kapasitas produksi 151,51 kg jam, 1200 ton tahun diuraikan sebagai berikut : 1 tahun operasi = 330 hari kerja 1 hari kerja = 24 jam Basis = 1 jam operasi

3.1 Desulfurisasi R-201

Tabel 3.1 Neraca massa pada Reaktor Desulfurisasi Komponen Masuk kmoljam Keluar kmolJam Alur 3 Alur 4

1 CH

4 22,1973 22,1973

2 C

2 H 6 0,9175 0,9175

3 C

3 H 8 0,4932 0,4932 4 i-C 4 H 10 0,0971 0,0971 5 n-C 4 H 10 0,1197 0,1197 6 i-C 5 H 12 0,0348 0,0348 7 n-C 5 H 12 0,0241 0,0241 8 C 6 H 14 0,0343 0,0343 9 CO 2 0,5866 0,5866 10 N 2 0,4836 0,4836 11 H 2 S 0,0071 0,00000 12 H 2 O 0,007069 Total 24,9953 24,9953 Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Metana Dari Kotoran Ayam Dengan Kapasitas 8.228 Ton/Tahun

11 113 184

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Industrial Grade Silicon (IGS) dari Karbon dan Pasir Silika Menggunakan Steam Tekanan Tinggi yang Dihasilkan dari Gas Buang Proses Kapasitas 5000 Ton/Tahun

10 85 99

Pra-Rancangan Pabrik Pembuatan Fosgen dari Karbonmonoksida dan Gas Klor dengan Kapasitas 9.000 Ton/Tahun

6 57 363

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Compressed Natural Gas (CNG) Dari Biogas Hasil Fermentasi Thermofilik Limbah Cair Kelapa Sawit Dengan Kapasitas 45 Ton Tbs /Jam

9 42 371

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Compressed Natural Gas (CNG) Dari Biogas Hasil Fermentasi Thermofilik Limbah Cair Kelapa Sawit Dengan Kapasitas 60 Ton TBS /Jam

5 64 371

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Hidrogen Dengan Bahan Baku Cangkang Kelapa Sawit Melalui Proses Gasifikasi Dengan Kapasitas Produksi 46.000 Ton/Tahun

12 132 954

Pra-Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Hidrogen dari Gas Alam dengan Proses Cracking dengan Kapasitas 100 kg/Jam

23 99 339

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Metana Dari Kotoran Ayam Dengan Kapasitas 6.733 Ton/Tahun

31 73 198

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Bio Oil Dengan Bahan Baku Tandan Kosong Kelapa Sawit Melalui Proses Pirolisis Cepat Dengan Kapasitas Produksi 12.000 Ton/Tahun

33 122 482

PRA RANCANGAN PABRIK PEMBUATAN FOSGEN DARI KARBONMONOKSIDA DAN GAS KLOR DENGAN KAPASITAS 7.000 TONTAHUN TUGAS AKHIR - Pra-Rancangan Pabrik Pembuatan Fosgen dari Karbonmonoksida dan Gas Klor dengan Kapasitas 7.000 Ton/Tahun

0 0 14