Manfaat dan Fungsi Pajak

22 4 Penyelengaraan pemerintahan secara umum merupakan manifestasi kontra prestasi dari negara. 5 Pajak diperuntukkan bagi pembiayaan pengeluaran pemerintah yang bila dari pemasukannya masih terdapat kelebihan atau surplus, digunakan untuk tabungan publik Public Saving. 6 Pajak dipungut disebabkan adanya suatu keadaan, kejadian, dan perbuatan yang memberikan kedudukan tertentu pada seseorang.

3.1.2 Manfaat dan Fungsi Pajak

Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dari pajak yang dipungut dari masyarakat. Dana yang diperoleh dari pajak antara lain dapat digunakan sebagai salah satu sumber penerimaan negara, alat pemerataan pendapatan, dan pendorong investasi. Fungsi pajak berkaitan erat dengan manfaat yang diperoleh dari pemungutan pajak, dimana ada dua fungsi pajak, yaitu fungsi budgetair dan fungsi regulerend regulasi atau fungsi mengatur Siahaan, 2004 :10. a.Fungsi BudgetairPenerimaan Fungsi budgetair penerimaan yang disebut juga sebagai fungsi utama pajak atau fungsi fiskal fiscal function adalah suatu fungsi di mana pajak digunakan sebagai alat untuk memasukkan dana secara optimal ke kas negara berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku. Maksud pengertian tersebut adalah: 1 Jangan sampai ada Wajib PajakSubjek Pajak yang tidak memenuhi kewajiban perpajakannya; 23 2 Jangan sampai ada objek pajak yang tidak dilaporkan oleh Wajib Pajak kepada fiskus; dan 3 Jangan sampai ada objek pajak yang terlepas dari pengamatan atau penghitungan fiskus. Dengan demikian, optimalisasi pemasukan dana ke kas negara tidak hanya tergantung kepada fiskus saja, akan tetapi kepada dua-duanya berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku. b. Fungsi RegulerendRegulasi Fungsi regulerend regulasi atau fungsi mengatur disebut juga fungsi tambahan, yaitu suatu fungsi dimana pajak digunakan pemerintah sebagai alat untuk mencapai tujuan tertentu. Disebut sebagai fungsi tambahan karena fungsi ini hanya sebagi pelengkap dari fungsi utama pajak, yaitu fungsi budgetair. Fungsi regulasi atau fungsi mengatur juga berarti pajak digunakan untuk mengatur perekonomian guna mencapai pertumbuhan yang lebih cepat. Fungsi ini terlihat antara lain dalam bentuk: 1 Pemberian insentif perpajakan secara tepat guna bagi pengusaha sebagai cara untuk mendorong kegiatan investasi; 2 Penetapan tarif pajak yang tinggi terhadap barang-barang yang mengganggu kesehatan, seperti alkohol dan rokok demi mencegah dan mengurangi konsumsi atas barang-barang tersebut; 3 Serta pengenaan pajak atas barang mewah agar dapat membatasi kecenderungan pola hidup konsumtif dan membantu terlaksananya pola hidup sederhana. 24

3.1.3 Aspek Hukum Perpajakan