3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi penelitian
Populasi didefinisikan sebagai kelompok di mana peneliti akan mengeneralisasikan hasil penelitiannya Sevilla 1993. Sedangkan menurut
Hasan 2002, populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang akan diteliti. Adapun
yang dijadikan populasi pada penelitian ini adalah karyawan yang bekerja pada PT. Indogravure sebanyak 218
orang.
Pemilihan ini didasarkan pada alasan permintaan perusahaan. Ada beberapa bagianbidang di perusahaan, diantaranya bagianbidang administrasi,
HRD, IT, accounting, marketing, purchasing dan umum merupakan bagianbidang
yang berada di kantor dan memegang kontrol terhadap jalannya suatu perusahaan serta usaha-usaha pengembangannya agar tetap dapat bersaing
dengan perusahaan lain terutama yang memiliki hasil produksi yang sama. Alasan lainnya karena perusahaan tersebut menjalankan sistem penilaian
prestasi kerja yang didasarkan pada kompetensi. Ini berdasarkan hasil wawancara dengan ibu Arifah selaku staff HRD.
3.3.2 Sampel penelitian
Menurut Sevilla 1993, sampel adalah beberapa bagian kecil atau cuplikan yang didapat dari populasi. Jumlah sampel yang digunakan berjumlah 30
menjadi 21, itu terjadi karena angket yang dikembalikan 26 dan yang terisi lengkap hanya 21 dari 30 responden, sisanya tidak kembali atau hilang.
Walaupun jumlah sampel yang digunakan belum memenuhi syarat untuk digunakan sebagai data penelitian, tetapi hal ini terjadi di luar perkiraan
peneliti. Penetapan jumlah sampel tersebut disesuaikan dengan kemampuan peneliti berdasarkan pertimbangan waktu, tenaga dan dana serta permintaan
dari perusahaan, karena dari pihak kantor hanya meminta 30 angket saja tidak boleh lebih, sehingga menyebabkan tidak ada kelebihan dari angket
yang disebarkan.
3.3.3 Teknik pengambilan sampel
Teknik pengambilan sampel, dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik
non probability sampling. Di mana setiap individu dalam populasi tidak mendapat kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel
penelitian Sugiyono, 2004.
Bentuk non probability sampling yang digunakan adalah
teknik purposive
sampling atau sampling bertujuan. Yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan atau tujuan tertentu Arikunto, 2002. Adapun
karakteristik karyawan yang dijadikan sampel penelitian ini sebagai berikut :
1. Berada pada usia dewasa awal yaitu dari usia 20 - 40 tahun. Hurlock, 1980. Karena pada periode ini seseorang dituntut untuk mandiri dan
mampu bertanggung jawab pada diri sendiri. 2. Memiliki pendidikan terakhir minimal SMU, dengan alasan bahwa
individu yang telah menyelesaikan pendidikan minimal SMU diharapkan mampu memahami instruksi dan pernyataan-pernyataan
yang terdapat dalam angket penelitian.
Dalam penelitian ini pengambilan sampel bersifat purposive dengan
pertimbangan keterbatasan waktu , tenaga dan dana yang ada maka digunakan sampel yang tersedia, yaitu sampel yang dapat diperoleh
berdasarkan karakteristik sampel yang telah ditentukan.
3.4 Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data