Identitas Lembaga Yayasan Bina Insan Mandiri Visi dan Misi Rumah Singgah Master

Jadwal Belajar Siang Jenjang Hari Waktu SMP Senin-Sabtu 13.00-17.00 WIB SMA Senin-Sabtu 15.00-17.00 WIB Jadwal Belajar Malam Jenjang Hari Waktu Paket B Jum’at-Minggu 20.00-22.00 WIB Paket C Jum’at-Minggu 20.00-22.00 WIB

B. Strategi Pembinaan Anak Jalanan Melalui Rumah Singgah

Yayasan Bina Insan Mandiri menyediakan rumah singgah yang digunakan untuk menampung anak jalanan yang tidak memiliki tempat tinggal dan keluarga yang selanjutnya mereka dibina agar dapat memperoleh kehidupan yang lebih baik. Rumah singgah di Yayasan Bina Insan Mandiri disebut Rumah Singgah Master. Anak jalanan yang ada di rumah singgah master diberikan kebebasan untuk memilih dan mengikuti program di Yayasan Bina Insan Mandiri sesuai dengan keinginan baik program pendidikan maupun menekuni berbagai keterampilan, yang terpenting adalah dengan memberikan pembinaan melalui kegiatan-kegiatan diharapkan akan mengurangi waktu mereka untuk berada di jalanan sehingga dengan berjalannya waktu benar-benar dapat memutus rantai hidup dijalanan. Berkaitan dengan cara yang digunakan Yayasan Bina Insan Mandiri dalam menanganimembina anak jalanan, diungkapkan oleh Nurrohim bahwa: “Pembentukan karakter baru skill nya, ijazah sebagai penunjang saja, jadi pembentukan karakter itu bagaimana kekuatan spiritual itu kecerdasan spiritualnya itu dibangun melalui pendalaman materi, pembinaan akhlak. ” 11 Strategi Pendekatan yang digunakan dalam pelaksanaan program Strategi Center Based yaitu pelaksanaan program dilakasanakan atau dipusatkan di tempat yang ditentukan, yaitu Rumah Singgah Master Yayasan Bina Insan Mandiri sedangkan Community based dimaksudkan dengan adanya jalinan dengan instansi 11 Wawancara dengan Nurrohim, Hasil wawancara lengkap lihat lampiran 12, h.125. terkait dalam pelaksanaan program kegiatan. Dalam hal ini rumah singgah menjalin hubungan dengan pihak-pihak tertentu dalam upaya pemberdayaan anak- anak jalanan sesuai dengan keadaan yang ada. Berdasarkan hasil pengamatan secara langsung di rumah singgah Master yang menjadi lokasi penelitian, selanjutnya dapat dikemukakan bahwa kehidupan nyata sehari-hari dalam sebuah rumah singgah, digambarkan ibarat sebuah keluarga dimana para tutor bertindak sebagai orang tua atau kakak bagi para anak jalanan yang menjadi binaannya. Dalam sebuah keluarga, hubungan yang terjadi bersifat informal dimana satu dengan lainnya bersikap saling mengasihi dan memperhatikan. Dilain pihak sebagai orang tua, tutor membimbing anak-anak jalanan kearah perilaku sehari-hari sesuai dengan norma. Berdasarkan hasil wawancara dengan Nurrohim, keberhasilan pembinaan bukan dari banyaknya yang kita tampung, tapi berapa banyak anak-anak bisa di normalisasi, di rehabilitasi kembali kehabitatnya masing-masing. Artinya kembali ke lingkungan keluarga, ke lingkungan masyarakat dan dan di dunia kerja pun bisa diterima punya daya saing dan skill, normal kehidupannya, seperti keluarga- keluarga yang lain. Fungsi pembinaan di sekolah Master ini, anak-anak dari jalanan dikembalikan ke sekolah. Sekolah ini sesuai dengan model karakteristik anak- anak jalanan yang tidak di bikin ribet segala macamnya, seperti akta kelahiran dan sebagainya.

C. Program Rumah Singgah Master

Adapun program-program rumah singgah Master yang di selenggarakan Yayasan Bina Insan Mandiri meliputi program pembinaan dan program pelayanan. Adapun uraian dari program-program tersebut adalah:

1. Program Pembinaan Rumah Singgah Master

1 Program Akademis Divisi pendidikan Yayasan Bina Insan Mandiri mengusung dua jalur pendidikan yaitu jalur pendidikan formal dan nonformal.