Jenis-jenis Pembelajaran Kooperatif Hakikat Pembelajaran Kooperatif a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif

19 mampu merasa “minder” ditempatkan dalam satu grup dengan siswa yang lebih pandai. Siswa yang tekun merasa temannya yang kurang mampu hanya menumpang pada hasil jerih payahnya. 3 Perasaan was-was pada anggota kelompok akan hilangnya karakteristik atau keunikan pribadi mereka karena harus menyesuaikan diri dengan kelompok. 4 Banyak siswa takut bahwa pekerjaan tidak akan terbagi rata atau secara adil, bahwa satu orang harus mengerjakan seluruh pekerjaan tersebut . 29

d. Jenis-jenis Pembelajaran Kooperatif

Ada banyak jenis pembelajaran kooperatif yang telah dikembangkan, namun yang secara garis besarnya terdiri dari empat jenis. Empat metode tersebut adalah sebagai berikut: 30 1 Learning Together, atau belajar bersama adalah metode pembelajaran kooperatif yang melibatkan siswa bekerja dalam kelompok-kelompok yang beranggotakan empat atau lima siswa heterogen dalam menangani tugas-tugas tertentu. 2 The Social Family, adalah metode pembelajaran kooperatif yang terdiri dari enam jenis yaitu investigasi kelompok, bermain peran, penelitian yurispundensi, latihan laboratories, simulasi sosial dan penelitian sosial. 3 Jigsaw, model jigsaw adalah metode pembelajaran kooperatif yang dilakukan dengan cara mengelompokkan siswa ke dalam tim yang beranggotakan enam siswa, dalam mempelajari materi akademik terbagi menjadi sub-bab. Kemudian, anggota tim yang berbeda yang telah mempelajari sub-bab mereka. Kemudian siswa itu kembali ke tim asal mereka dan bergantian mengajar teman satu tim tentang sub-bab mereka. 4 Student Team Learning STL, metode pembelajaran yang dilakukan dengan menekankan penggunaan tujuan tim dan 29 Wahyu Widaningsih, dkk., “Cooperative Learning sebagai Model Pembelajaran Alternatif untuk Meningkatkan Motivasi Siswa pada Mata Pelajaran Matematika”, diambil dari http:tpcommunity05.blogspot.com200803kel-3-cooperative-learning-sebagai_05.html , 05 Maret 2008. 30 Sunismi, “Implikasi Belajar Kooperatif Dalam Pembelajaran Matematika”, dalam Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, No. 1 Tahun 15, Februari 2002, hlm. 33-34. 20 kesuksesan tim yang hanya bisa dicapai jika semua anggota dari tim terlibat. Ada empat model metode STL, yaitu Team Games Tournament TGT, Team Assisted Individualitation TAI, Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC dan Student Team Achievement Divisions STAD. Untuk dapat membedakan metode jigsaw dengan metode lain dalam cooperative learning dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 2.2 Jenis-jenis Metode Pembelajaran Kooperatif 31 Metode Tujuan Kelompok Tanggung Jawab Individu Persamaan Kesempatan untuk Sukses Kompetisi Tim Tugas Khusus Penyesuaian Individu Learning Together Ya Kadang Tidak Tidak Tidak Tidak Student team learning Ya Ya Ya Kadang Tidak Tidak Jigsaw Tidak Ya Tidak Tidak Ya Tidak The social family Tidak Ya Tidak Tidak Ya Tidak

e. Tujuan Pembelajaran Kooperatif dan Manfaatnya

Dokumen yang terkait

Improvingstudents’ Reading Comprehension Of Narrative Text Through Jigsaw Technique (A Classroomaction Researchin The Second Grade Students Of Smp Ash-Sholihin Kebon Jeruk)

0 11 99

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Penggunaan model pembelajaran kooperatif dengan teknik jigsaw sebagai upaya mengatasi miskonsepsi siswa terhadap konsep sel : penelitian tindakan kelas di MA Pembangunan UIN Jakarta

2 7 189

Penerapan model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep termokimia

0 2 18

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Termokimia

0 3 18

Penerapan Metode Eksperimen Berbasis Lingkungan Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Konsep Sistem Koloid (PTK Di Kelas XI IPA MAN 2 Kota Tangerang)

0 3 14

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

Peningkatan Motivasi Belajar Peserta Didik Melalui Metode Group Investigation DI MTS NegeriI 1 Kota Tangerang Selatan

0 3 6