Kuesioner Teknik Pengumpulan Data

48 Tabel 3.2 Kisi-kisi Wawancara Siswa No. Indikator 1. Persepsi Siswa pada Materi Pelajaran Kimia  Kesulitan dalam memahami pelajaran kimia.  Kesulitan memahami konsep hidrokarbon. 2. Kesulitan-kesulitan dalam Pembelajaran Kimia  Berbagai macam kesulitan dalam mempelajari kimia.  Kesulitan dalam memahami materi kimia yang disebabkan penggunaan metode pembelajaran.  Pemberian jawaban atas pertanyaan mengenai pembelajaran kimia. 3. PendekatanMetode Mengajar Guru  Penggunaan metode pembelajaran kimia di kelas.  Pengaruh pendekatan pembelajaran kimia yang digunakan.  Pengaruh penggunaan metode pembelajaran kimia di kelas. 4. Sumber Belajar  Penggunaan sumber atau bahan ajar yang lain pada pembelajaran kimia sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan. 5. Pembelajaran Berkelompok  Penggunaan pembelajaran berkelompok pada mata pelajaran kimia.  Penggunaan strategi pembelajaran kooperatif teknik jigsaw. 6. Diskusi dalam pengerjaan LKS  Berdiskusi dalam pengerjaan LKS pada pembelajaran kimia.

2. Kuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner diberikan di akhir siklus yaitu untuk menelaah perkembangan kemampuan dan proses pembelajaran kimia melalui penggunaan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw. 49 Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Kuesioner Mengenai Pembelajaran Kooperatif Teknik Jigsaw pada Konsep Hidrokarbon No. Indikator Pernyataan Tahap Awal a. erasaan siswa terhadap pelajaran kimia.  Saya senang dengan pelajaran kimia.  Bagi saya, kimia adalah pelajaran yang menyenangkan.  Saya selalu mengerjakan tugas kimia.  Saya tidak pernah mengerjakan tugas kimia.  Kimia tidak bermanfaat bagi kehidupan kita. 1. b. embelajaran Berkelompok  Saya menyukai belajar secara berkelompok.  Saya terbantu dengan belajar secara berkelompok.  Belajar berkelompok membuat saya bingung.  Dengan belajar kelompok, membuat saya lebih paham dalam belajar kimia.  Belajar berkelompok hanya membuat berisik. Tahap Ahli c. erasaan siswa terhadap penggunaan LKSmodul dalam pembelajaran kimia.  LKS dapat membuat saya mudah memahami pelajaran kimia.  Saya merasa kesulitan belajar kimia dengan menggunakan LKS  Saya tidak suka dengan penggunaan LKS kimia.  LKS hanya membuat saya bingung dalam belajar kimia. 2. d. eaktifan siswa  Saya selalu mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan baik dan tepat waktu.  Jika mendapat kesulitan belajar, saya selalu bertanya kepada guru.  Saya ikut berpartisipasi aktif dalam proses diskusi? 3. Tahap Serangkai e. erasaan siswa terhadap pembelajaran kimia konsep hidrokarbon melalui strategi pembelajaran kooperatif teknik jigsaw  Pengetahuan dan pemahaman saya bertambah dengan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw pada konsep hidrokarbon.  Saya lebih mudah mengingat isi bahasan konsep hidrokarbon dengan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw.  Saya jadi semakin sulit memahami kimia dengan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw pada konsep hidrokarbon. 50

3. Lembar Observasi

Dokumen yang terkait

Improvingstudents’ Reading Comprehension Of Narrative Text Through Jigsaw Technique (A Classroomaction Researchin The Second Grade Students Of Smp Ash-Sholihin Kebon Jeruk)

0 11 99

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Penggunaan model pembelajaran kooperatif dengan teknik jigsaw sebagai upaya mengatasi miskonsepsi siswa terhadap konsep sel : penelitian tindakan kelas di MA Pembangunan UIN Jakarta

2 7 189

Penerapan model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep termokimia

0 2 18

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Termokimia

0 3 18

Penerapan Metode Eksperimen Berbasis Lingkungan Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Konsep Sistem Koloid (PTK Di Kelas XI IPA MAN 2 Kota Tangerang)

0 3 14

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

Peningkatan Motivasi Belajar Peserta Didik Melalui Metode Group Investigation DI MTS NegeriI 1 Kota Tangerang Selatan

0 3 6