bahwa merupakan suatu hak demokrasi bila masyarakat dilibatkan dalam pembangunan masyarakat mereka sendiri.
Menggerakkan partisipasi masyarakat bukan hanya esensial untuk mendukung kegiatan pembangunan yang digerakkan oleh pemerintah, khususnya dalam
pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Perdesaan, tetapi juga agar masyarakat berperan lebih besar dalam kegiatan yang
dilakukannya sendiri. Dengan demikian, menjadi tugas penting manajemen pembangunan untuk membimbing, menggerakkan, dan menciptakan iklim yang
mendukung kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh masvarakat. Penelitian ini akan dilakukan di Kelurahan Aek Simotung, Kecamatan Saipar
Dolok Hole, Kabubaten Tapanuli Selatan, Propinsi Sumatera Utara. Kelurahan ini dipilih sebagai lokasi penelitian adalah karena daerah ini merupakan salah satu dari
kelurahan yang menerima dana PNPM Mandiri Perdesaan.
1.2. Perumusan Masalah
Untuk mengarahkan penelitian dan memperlancar data dan fakta ke dalam bentuk penulisan ilmiah, maka perlu perumusan masalah dengan jelas, sehingga dapat
dipergunakan sebagai bahan kajian dan pedoman arah penelitian. Rumusan masalah sering diartikan sebagai pembatasan masalah atau formulasi data. Rumusan masalah
mencerminkan masalah pokok penelitian Sudarwan Danim, 2002: 90. Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan sebelumnya, maka permasalahan yang menjadi
perhatian penulis dalam penelitian ini adalah “Bagaimana Partisipasi Masyarakat
Universitas Sumatera Utara
dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Perdesaan di Kelurahan Aek Simotung, Kecamatan Saipar Dolok Hole?”
1.3. Tujuan Penelitian
Setiap penelitian yang dilakukan terhadap suatu masalah tentu mempunyai tujuan tertentu. Tujuan penelitian adalah jawaban atas pertanyaan apa yang akan
dicapai dalam penelitian itu menurut misi ilmiah Sudarwan Danim, 2002: 91. Adapun tujuan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah :
a. Untuk menganalisis bagaimana bentuk partisipasi masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Perdesaan di
Kelurahan Aek Simotung. b. Untuk mengetahui masalah-masalah yang timbul dalam pelaksanaan PNPM
Mandiri Perdesaan di Kelurahan Aek Simotung.
1.4. Manfaat Penelitian
Penelitian ini dilakukan agar dapat memberikan manfaat sebagai berikut : a. Sebagai kontribusi bagi dunia pendidikan, khususnya dalam hal
pengembangan ilmu pengetahuan. b. Sebagai bahan masukan bagi pelengkap referensi maupun bahan pembanding
bagi mahasiswa yang ingin mengadakan penelitian di bidang yang sama.
Universitas Sumatera Utara
1.5. Defenisi Konsep
Konsep merupakan istilah atau defenisi yang dipergunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, kelompok, atau individu yang menjadi pusat
perhatian ilmu sosial Singarimbun, 1995: 37. Agar memperoleh pembatasan yang jelas dari setiap konsep yang diteliti, maka penulis mengemukakan defenisi konsep
sebagai berikut : 1. Partisipasi Masyarakat adalah masyarakat ikut serta dan berperan secara aktif
dalam proses atau alur tahapan program dan pengawasannya, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan pelestarian kegiatan dengan memberikan
sumbangan tenaga, pikiran, termasuk dalam proses pengambilan keputusan pembangunan dan secara gotong-royong menjalankan pembangunan.
2. Pemberdayaan Masyarakat adalah pengembangan kemampuan masyarakat, perubahan perilaku masyarakat, dan pengorganisasian diri masyarakat secara
mandiri serta menciptakan kondisi dan suasana yang memungkinkan masyarakat untuk berkembang.
3. PNPM Mandiri Perdesaan adalah kebijakan atau program yang dikeluarkan dalam penanggulangan kemiskinan yang dikhususkan kepada masyarakat
perdesaan dengan berbasis memberdayakan masyarakat dan pembangunan partisipatif dengan tujuan pembangunan masyarakat secara berkelanjutan.
Universitas Sumatera Utara
BAB. II KAJIAN PUSTAKA
2.1. Teori Pembangunan Manusia