Respon Jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah

perkembangan Islam dari dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Dan ada pula responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 30. Meskipun demikian ada pula jamaah yang merasa kurang setuju dan tidak setuju dengan hal tersebut dengan persentasi masing-masing sebesar 7 dan 3. Dari hasil di atas, penulis menyimpulkan bahwa meskipun sebagian besar jamaah merasa setuju dan ada pula yang menyatakan sangat setuju bahwa dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dapat membuat mereka memperoleh pengetahuan tentang sejarah perjuangan dan perkembangan Islam. Ternyata ada pula jamaah yang justru merasa kurang setuju bahkan tidak setuju dengan pendapat tersebut. Mereka tidak merasa bahwa dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dapat membuat mereka memperoleh pengetahuan tentang sejarah perjuangan dan perkembangan Islam. Dari uraian beberapa tabel di atas dapat diketahui bahwa dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi disampaikan dengan komunikatif, dibumbui humor, menggunakan retorika yang bagus dan bahasa yang mudah dipahami serta tanpa paksaan. Sedangkan materi-materi dakwah yang disampaikan oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi meliputi materi ibadah, akhlak, hadits, syariat hukum-hukum Islam, tafsir al-Qur’an, cara berhubungan terhadap sesama hablumminannas, fadilah sedekah, juga sejarah perjuangan dan perkembangan Islam.

C. Respon Jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah

K.H. Edi Junaedi Nawawi Dalam penyebaran kuesioner, penulis membuat 24 pertanyaan dalam bentuk pernyataan bagi para responden. Pertanyaan-pertanyaan tersebut terbagi dalam tiga bagian, yaitu: 5 pertanyaan mengenai respon kognitif responden, 12 pertanyaan mengenai respon afektif responden, dan tujuh pertanyaan mengenai respon konatif responden. Dari hasil penyebaran kuesioner tersebut, maka penulis dapat mengetahui Respon kognitif, afektif, dan konatif jamaah majlis ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Berikut Respon Jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi yang ditemui dari hasil penelitian. 1. Respon Kognitif Jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah K.H. Edi Junaedi Nawawi Untuk mengetahui bagaimana respon kognitif jamaah majlis ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi, penulis membuat 16 pertanyaan yang dapat menggambarkan respon kognitif yang terjadi pada jamaah. Uraian respon kognitif jamaah penulis jelaskan pada tabel-tabel di bawah ini. Untuk tabel respon kognitif pertama, akan duraikan bagaimana pendapat responden tentang metode dakwah yang digunakan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Apakah metode yang digunakan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dapat membuat jamaah mengerti pesan dakwah yang disampaikan atau tidak. Berikut ini uraiannya: Tabel 18 Metode Dakwah yang Digunakan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Membuat Jamaah Mampu Memahami Pesan Dakwah yang Disampaikan n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 7 23 2. Setuju 23 77 3. Kurang Setuju 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan bahwa responden sebesar 23 sangat setuju dengan pernyataan tentang metode dakwah yang digunakan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dapat membuat mereka mampu memahami pesan dakwah yang disampaikan. Dan 77 responden setuju pula dengan pendapat tersebut. Sedangkan tidak ada sama sekali responden yang merasa kurang setuju, tidak setuju, apalagi yang sangat tidak setuju. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuat jamaah memahami pesan dakwah yang disampaikannya dengan metode dakwah bil hikmah yang digunakannya. Hal ini berarti seluruh jamaah mampu menerima metode dakwah yang digunakannya. Tabel 19 Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Memberi Kesempatan Bertanya kepada Jamaah agar Jamaah Lebih Faham dan Mengerti n = 30 No. Jawaban F 1. Sangat Setuju 7 23 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dari tabel di atas dapat diketahui sebanyak 70 responden setuju bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi memberi kesempatan bagi jamaah untuk bertanya agar jamaah lebih faham dan mengerti materi yang disampaikan. Sedangkan responden yang menyatakan sangat setuju dengan hal tersebut sebanyak 23. Dan ternyata ada pula responden yang kurang setuju dengan pendapat tersebut, mereka berjumlah dua orang 7. Maka dapat disimpulkan, sebagian besar jamaah menyetujui bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi memberikan kesempatan bertanya kepada mereka sehingga mereka lebih faham dan mengerti. Dan hal tersebut didukung oleh jamaah yang memilih jawaban sangat setuju dengan jumlah 23. Sedangkan jamaah yang merasa kurang setuju dengan hal tersebut hanyalah berjumlah 7. Tabel selanjutnya adalah tabel yang menjelaskan apakah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi juga membahas persoalan-persoalan terkini dalam dakwahnya dan menjelaskan dari sudut pandang agama sehingga pengetahuan jamaah semakin bertambah atau tidak. Berikut tabelnya: Tabel 20 Kyai H. Edi Junaedi Nawawi juga Membahas Persoalan-Persoalan Terkini dalam Dakwahnya dan Menjelaskan dari Sudut Pandang Agama sehingga Pengetahuan Jamaah Semakin Bertambah n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 7 23 2. Setuju 23 77 3. Kurang Setuju 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan sebanyak 23 responden sangat setuju bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dalam dakwahnya juga membahas persoalan-persoalan terkini yang kemudian dijelaskan dari sudut pandang agama. Dan sebagian besar responden yang berjumlah 77 semua setuju dengan hal tersebut. Dengan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak ada satu pun jamaah yang merasa dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi tidak membahas persoalan-persolan terkini, justru mereka menyatakan setuju bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dalam dakwahnya juga membahas persoalan-persoalan terkini yang kemudian dijelaskan dari sudut pandang agama. Dan jamaah sangat senang dengan hal tersebut karena dapat menambah penetahuan agama para jamaah. Tabel 21 Jamaah Semakin Faham dengan Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi karena Beliau Memberikan Bahan Ringkasan Materi dalam Dakwahnya n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 24 80 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebanyak 80 responden menyatakan setuju bahwa pemahaman mereka bertambah dengan bahan ringkasan materi yang diberikan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dalam dakwahnya. Bahkan yang menyatakan sangat setuju berjumlah 17. Dan untuk responden yang memilih jawaban kurang setuju hanya 3. Dengan melihat hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa bahan ringkasan materi sangat membantu para jamaah untuk tambah memahami materi dakwah yang disampaikan. Maka atas dasar itu para jamaah sebagian besar setuju dengan adanya bahan ringkasan materi tersebut. Adapun jamaah yang menyatakan kurang setuju hanyalah sebagian kecil saja. Mungkin karena mereka merasa tanpa adanya bahan ringkasan materi mereka sudah mampu memahami dakwah yang disampaikan atau juga bisa dikarenakan mereka malas membaca bahan ringkasan tersebut, sehingga bahan ringkasan tersebut tidak berpengaruh banyak bagi mereka. Tabel 22 Metode Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Tidak Perlu Diubah karena Jamaah Mudah Memahami Dakwah yang Disampaikan dengan Metode tersebut n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 4 13 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dari tabel 18, kita dapat mengetahui bahwa responden yang setuju agar metode dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi tidak perlu diubah berjumlah 21 orang 70. Dan sejumlah 17 responden sangat setuju dengan hal tersebut. Namun ada pula responden yang kurang setuju dengan pendapat tersebut, mereka berjumlah 13. Jika dilihat dari hasil tersebut, metode dakwah yang digunakan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi menurut sebagian besar jamaah tidak perlu mengalami perubahan. Hal ini berarti mereka telah merasa cocok dan senang dengan metode dakwah yang digunakan sehingga dengan metode tersebut mereka mampu memahami dakwah yang disampaikan. Metode dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi cenderung menggunakan metode dakwah bi al hikmah. Prinsip-prinsip metode dakwah bi al-hikmah ini ditujukan terhadap mad’u yang kapasitas intelektual pemikirannya terkategorikan khawas, cendekiawan, atau ilmuan. 104 Maka dapat disimpulkan bahwa jamaah yang merasa perlu adanya perubahan dalam metode dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi kemungkinan berkaitan dengan pendidikan terakhir yang mereka miliki. 2. Respon Afektif Jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah K.H. Edi Junaedi Nawawi Selain ingin mengetahui respon kognitif jamaah majlis ta’lim At-Tarbiyah, penulis juga ingin mengetahui seberapa besar respon afektif jamaah majlis ta’lim At-Tarbiyah terhadap metode dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Berikut ini akan dijelaskan melalui tabel bagaimanakah respon afektif jamaah majlis ta’lim AT-Tarbiyah terhadap metode dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi: Tabel 23 Keramahan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Sangat Disukai Jamaah n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 9 30 2. Setuju 19 63 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel tersebut mendeskripsikan 63 responden menyukai keramahan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Dan yang menyatakan sangat setuju dengan 104 Asep Muhiddin, Dakwah dalam Perspektif Al-Qur’an: Studi Kritis atas Visi, Misi, dan Wawasan Bandung: CV.PUSTAKA SETIA, 2002, h. 164. keramahan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi adalah 30 responden. Untuk yang menyatakan kurang setuju hanyalah 7 responden. Maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar jamaah menyukai keramahan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Keramahan bagi seorang da’i adalah hal yang penting agar jamaah tidak merasa jauh dari da’i tersebut. Tabel 24 Jamaah Menyukai Kedisiplinan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi yang Datang dan Selesai Mengajar Tepat Waktu n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 11 37 2. Setuju 19 63 3. Kurang Setuju 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan sebanyak 63 responden menyatakan setuju Kyai H. Edi Junaedi Nawawi datang dan selesai mengajar tepat pada waktunya. Sedangkan responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 37. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi selalu datang dan selesai mengajar tepat pada waktunya, dan hal tersebut sangat disukai oleh jamaah. Sehingga jamaah mengenal sosok Kyai H. Edi Junaedi Nawawi adalah orang yang disiplin. Tabel 25 Jamaah Menyukai Sikap Terbuka Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dalam Menerima Saran dan Masukan dari Jamaah n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 9 30 2. Setuju 19 63 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel tersebut menunjukkan bahwa responden sebanyak sembilan belas orang 63 menyatakan setuju Kyai H. Edi Junaedi Nawawi terbuka dalam menerima saran dan masukan dari jamaah. Selain itu ada pula responden yang menyatakan sangat setuju terhadap pernyataan tersebut, mereka berjumlah sembilan orang 30. Adapun mereka yang menyatakan kurang setuju dua responden 7. Penulis menyimpulkan berdasarkan hasil di atas, Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu bersikap terbuka dan menerima setiap saran dan masukan dari jamaah. Dan sebagian besar jamaah senang dengan sikap terbuka yang dimiliki oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Tabel 26 Jamaah Senang dengan Sikap Kyai H. Edi Junaedi Nawawi yang Tampil Berwibawa n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 7 23 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Pada tabel 27 di atas dapat diketahui responden yang menyatakan setuju Kyai H. Edi Junaedi Nawawi tampil berwibawa sebanyak 70 responden. Bahkan 23 responden menyatakan sangat setuju dengan hal tersebut. Adapun responden yang menyatakan kurang setuju sebesar 7. Kesimpulan dari hasil di atas adalah sebagian besar jamaah setuju dan merasa senang dengan kewibawaan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Selain harus memiliki sikap berwibawa, kesederhanaan seorang da’i juga menjadi perhatian bagi jamaah. Untuk itu berikut akan diuraikan tabel mengenai apakah kesederhanaan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi membuat jamaah bertambah simpati pada sosok beliau atau tidak: Tabel 27 Kesederhanaan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Membuat Jamaah Bertambah Simpati pada Sosok Beliau n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 13 43 2. Setuju 15 50 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Pada tabel di atas jelas terlihat bahwa 50 responden menyatakan setuju bahwa mereka menaruh simpati pada kesederhanaan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Bahkan 43 responden menyatakan sangat setuju dengan hal tersebut. Hanya 7 yang menyatakan kurang setuju. Dalam setiap penampilannya Kyai H. Edi Junaedi Nawawi selalu berpenampilan sederhana. Penampilannya yang sederhana mampu membuat simpati jamaahnya, dan hal tersebut terbukti dari hasil tabel di atas. Dakwah dikatakan berhasil ketika seorang da’i mampu mempengaruhi mad’u nya untuk mengubah perilaku mereka ke arah yang lebih baik. Namun hal tersebut tentunya dilakukan atas kesadaran mereka sendiri. Perubahan perilaku biasanya diawali dengan kemauan dan niat yang kuat. Tabel berikutnya akan menjelaskan mengenai bagaimana jamaah tergugah untuk memperbaiki diri setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Berikut ini tabelnya: Tabel 28 Jamaah Merasa Tergugah untuk Memperbaiki Diri setelah Mendengar Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 8 27 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Pada tabel 29 dapat kita ketahui sebanyak 70 responden memilih jawaban setuju bahwa mereka merasa tergugah untuk memperbaiki diri setelah mendengar dakwah yang disampaikan oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Bahkan 27 responden memilih jawaban sangat setuju terhadap pernyataan tersebut. Namun demikian, adapula responden yang memilih jawaban kurang setuju sebesar 3. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan hanya sedikit jamaah yang merasa kurang setuju bahwa Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dapat menggugahnya untuk memperbaiki dirinya. Sedangkan jamaah yang merasa setuju dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu menggugahnya untuk memperbaiki diri lebih banyak. Selanjutnya akan dijelaskan apakah jamaah semakin termotivasi untuk meningkatkan ibadah setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi atau tidak. Berikut uraiannya: Tabel 29 Jamaah Semakin Termotivasi untuk Meningkatkan Ibadah setelah Mendengar Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 9 30 2. Setuju 20 67 3. Kurang Setuju 4. Tidak Setuju 1 3 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dengan melihat tabel di atas, dapat diketahui hanya 3 responden yang menyatakan tidak setuju bahwa dirinya termotivasi untuk meningkatkan ibadah setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Justru sebagian besar responden merasa termotivasi untuk meningkatkan ibadahnya setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Mereka yang menyatakan setuju berjumlah 67 dan yang menyatakan sangat setuju sebesar 30. Kyai H. Edi Junaedi Nawawi patut bersyukur bahwa dakwahnya mampu memotivasi jamaah dalam meningkatkan ibadahnya. Hal tersebut perlu dipertahankan. Karena dakwah dapat dikatakan berhasil jika berpengaruh pada mad’u. Tabel berikut akan menjelaskan apakah jamaah merasa semakin ingin mendekatkan diri kepada Allah setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi atau tidak. Tabel 30 Jamaah Merasa Semakin Ingin Mendekatkan Diri kepada Allah setelah Mendengar Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 12 40 2. Setuju 17 57 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa 57 responden merasa setuju, dan 40 merasa sangat setuju dengan dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi yang membuat mereka semakin ingin mendekatkan diri kepada Allah. Sedangkan responden yang merasa kurang setuju berjumlah 3 . Dengan demikian sebagian besar jamaah merasa semakin ingin mendekatkan diri kepada Allah setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Adapun jamaah yang menyatakan kurang setuju mungkin karena mereka kurang memperhatikan dakwah yang disampaikan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Dalam berdakwah seorang da’i juga harus menumbuhkan rasa kepedulian dan kepekaan sosial terutama terhadap orang-orang yang kurang mampu dhuafa. Islam sebagai agama rahmatan lil ‘alamin mengajarkan umatnya untuk selalu peduli dan mencintai sesamanya. Oleh karena itu, di bawah ini akan dijelaskan bagaimana responden menganggap bahwa dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu menggugah jamaah untuk lebih peka kepada kaum dhuafa. Berikut uraiannya: Tabel 31 Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Menggugah Jamaah untuk Lebih Peka kepada Kaum Dhuafa n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 3 10 2. Setuju 25 83 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa 83 responden memilih jawaban setuju terhadap pernyataan dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dapat menggugahnya untuk lebih kepada kaum dhuafa. Untuk responden yang menyatakan sangat setuju berjumlah 10. Adapun yang memilih jawaban kurang setuju berjumlah 7. Maka dapat disimpulkan bahwa dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi telah mampu menggugah para jamaah untuk lebih peka kepada kaum dhuafa. Tabel berikutnya akan menjelaskan apakah dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuat responden lebih bersyukur atau tidak. Karena salah satu sifat yang harus dimiliki oleh seorang muslim adalah rasa syukur. Sebab muslim yang baik adalah muslim yang mampu mensyukuri segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepadanya. Tabel 32 Jamaah Merasa Dapat Menjadi Orang yang Lebih Bersyukur setelah Mendengar Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 8 27 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan adanya 3 responden yang menyatakan kurang setuju bahwa dirinya dapat menjadi orang yang lebih bersyukur setelah mendegar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Untuk responden yang menyatakan sagat setuju dan setuju terhadap pernyataan tersebut masing- masing berjumlah 27 dan 70. Dari hasil di atas dapat diketahui bahwa dakwah yang disampaikan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi telah mampu membuat sebagian besar jamaah menjadi orang yang lebih bersyukur. Dengan sifat syukur akan membuat seseorang mampu menerima dengan ikhlas apa yang diberikan Allah kepadanya. Dan ia pun tidak akan menjadi orang yang mudah mengeluh. Selanjutnya akan dijelaskan apakah dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuat jamaah mengubah dan menjauhi pola hidup yang berlebihan atau tidak. Berikut uraiannya: Tabel 33 Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Mampu Membuat Jamaah Mengubah dan Menjauhi Pola Hidup yang Berlebihan n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 8 27 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Berdasarkan tabel 34 dapat diketahui bahwa 70 responden setuju dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuatnya mengubah dan menjauhi pola hidup yang berlebihan. Untuk responden yang menyatakan sangat setuju berjumlah 27. Sedangkan yang menyatakan kurang setuju hanyalah 3 responden. Kesimpulan dari hasil di atas adalah dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuat para jamaahnya mengubah dan menjauhi pola hidup yang berlebihan. Hal ini juga didukung oleh kesederhanaan yang diperlihatkan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Sehingga dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi tidak hanya berupa kata-kata, tetapi juga keteladan. Tabel 34 Jamaah Selalu Antusias untuk Mendengarkan Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 24 80 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menjelaskan sebanyak 17 responden menyatakan sangat setuju bahwa mereka selalu antusias untuk mendengarkan dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Dan 80 responden menyatakan setuju terhadap hal tersebut. Adapun yang memilih jawaban kurang setuju hanya 3 responden. Dengan hasil di atas, hal ini berarti Kyai H. Edi Junaedi Nawawi menyampaikan dakwahnya dengan baik sehingga sebagian besar jamaah selalu merasa antusias terhadap dakwahnya. Semua itu tidak terlepas dari kemampuan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi dalam berinteraksi dengan jamaah secara komunikatif, yang dilengkapi dengan humor yang menyegarkan dan retorika yang baik. 3. Respon Konatif Jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah terhadap Metode Dakwah K.H. Edi Junaedi Nawawi Bagaimana dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu memberikan respon konatif pada jamaah Majlis Ta’lim At-Tarbiyah akan diuraikan pada tabel-tabel di bawah ini. Tabel 35 Jamaah Selalu Merasa Perlu Mencatat Materi yang Disampaikan oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 23 77 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 1 3 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa 77 responden menyatakan setuju untuk merasa perlu mencatat materi yang disampaikan oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Bahkan 17 responden menyatakan sangat setuju dengan hal tersebut. Untuk responden yang menyatakan kurang setuju dan tidak setuju masing-masing berjumlah 3. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jamaah yang merasa perlu mencatat materi yang disampaikan oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi 77. Dan adapula jamaah yang merasa sangat setuju perlunya mencatat materi yang disampaikan oleh Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Untuk jamaah yang kurang setuju dan tidak setuju berarti mereka hanya mendengarkan materi yang disampaikan tanpa perlu mencatat. Hal ini mungkin karena mereka sudah mampu memahami dakwah yang disampaikan tanpa harus mencatat. Atau bisa juga karena mereka malas untuk mencatat. Selanjutnya tabel di bawah ini akan menjelaskan apakah jamaah selalu menghadiri jadwal pengajian Kyai H. Edi Junaedi Nawawi atau tidak. Tabel 36 Jamaah selalu Menghadiri Jadwal Pengajian Kyai H. Edi Junaedi Nawawi di Majlis Ta’lim At-Tarbiyyah n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 21 70 3. Kurang Setuju 3 10 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju 1 3 Jumlah 30 100 Hasil dari tabel di atas menjelaskan 70 responden yang setuju bahwa mereka selalu menghadiri jadwal pengajian Kyai H. Edi Junaedi Nawawi di majlis ta’lim At-Tarbiyah. Bahkan 17 responden memilih jawaban sangat setuju dengan hal tersebut. Namun adapula responden yang memilih jawaban kurang setuju dan sangat tidak setuju dengan presentasi masing-masing 10 dan 3. Dari jawaban para responden tersebut dapat disimpulkan bahwa jamaah yang selalu menghadiri pengajian Kyai H. Edi Junaedi Nawawi di majlis ta’lim At-Tarbiyyah sebanyak 70. Bahkan jamaah yang sangat rutin menghadirinya berjumlah 17. Dalam hal ini berarti banyak jamaah yang merasa tertarik untuk mendengarkan dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi sehingga mereka selalu menghadiri jadwal pengajian Kyai H. Edi Junaedi Nawawi di majlis ta’lim At-Tarbiyah. Tabel 37 Jamaah selalu Menghadiri Kyai H. Edi Junaedi Nawawi di Majlis Ta’lim At-Tarbiyyah Tepat Waktu n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 4 13 2. Setuju 23 77 3. Kurang Setuju 3 10 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menjelaskan sebanyak 77 responden memilih jawaban setuju bahwa mereka selalu menghadiri pengajian Kyai H. Edi Junaedi Nawawi di majlis ta’lim At-Tarbiyyah tepat waktu. Untuk responden yang memilih jawaban sangat setuju berjumlah 13. Sedangkan jawaban kurang setuju dipilih oleh 10 responden. Dapat disimpulkan kehadiran 77 jamaah yang selalu datang tepat waktu karena mereka memiliki kedisiplinan yang tinggi. Dan mungkin juga mereka memiliki antusias yang tinggi terhadap dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Tabel 38 Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Membuat Jamaah Bertambah Rajin dalam Melaksanakan Sholat Lima Waktu n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 9 30 2. Setuju 20 67 3. Kurang Setuju 4. Tidak Setuju 1 3 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa sebanyak 67 responden setuju dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuat mereka bertambah rajin dalam melaksanakan shalat lima waktu. Bahkan 30 responden sangat setuju dengan hal tersebut. Hanya 3 responden yang menjawab tidak setuju. Hasil tersebut menggambarkan bahwa banyak jamaah yang merasakan efek dari dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi sehingga sebagian besar jamaah merasa bertambah rajin dalam melaksanakan shalat lima waktu. Tabel 39 Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Membuat Jamaah Lebih Ikhlas dalam Mengeluarkan Sedekah n = 30 No. Jawaban F 1. Sangat Setuju 6 20 2. Setuju 22 73 3. Kurang Setuju 2 7 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Dari tabel tersebut terlihat 73 responden menyatakan setuju dakwah yang disampaikan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi membuat mereka dapat lebih ikhlas dalam bersedekah. Untuk yang menjawab sangat setuju sebesar 20 responden. Namun ada pula responden yang menjawab kurang setuju sejumlah 7. Dapat disimpulkan sebagian besar jamaah setuju jika dakwah yang disampaikan Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu membuat mereka lebih ikhlas dalam bersedekah. Meskipun ada beberapa jamaah yang merasa kurang setuju dengan hal tersebut, namun justru 20 jamaah menyatakan sangat setuju bahwa mereka semakin ikhlas dalam bersedekah setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Tabel 40 Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Membuat Jamaah Menjadi Orang yang Lebih Bersabar dalam Menghadapi Masalah n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 23 77 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 1 3 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan responden yang setuju dapat menjadi orang yang lebih sabar dalam menghadapi suatu permasalahan setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi sebanyak 77. Bahkan yang mengatakan sangat setuju berjumlah 17 responden. Sedangkan yang menjawab kurang setuju dan tidak setuju masing-masing berjumlah sama yaitu 3. Hasil diatas menggambarkan bahwa sebagian besar jamaah telah merasa mampu menjadi orang yang bersabar dalam menghadapi suatu masalah setelah mendengar dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi. Tabel 41 Dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi Mampu Menumbuhkan Sifat Ikhlas dalam Diri Jamaah untuk Melaksanakan Setiap Pekerjaan n = 30 No. Jawaban f 1. Sangat Setuju 5 17 2. Setuju 24 80 3. Kurang Setuju 1 3 4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju Jumlah 30 100 Tabel terakhir ini menunjukkan bahwa sebanyak 80 responden setuju dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi mampu menumbuhkan sifat ikhlas dalam diri mereka untuk melaksanakan setiap pekerjaan. Dan sebanyak 17 responden sangat setuju pada pernyataan tersebut. Untuk responden yang menyatakan kurang setuju hanya berjumlah 3. Dari hasil di atas penulis menyimpulkan dakwah Kyai H. Edi Junaedi Nawawi memiliki pengaruh dalam menumbuhkan sifat ikhlas dalam diri jamaah untuk melaksanakan setiap pekerjaannya.

D. Analisis Metode Dakwah K.H. Edi Junaedi Nawawi