Tujuan dan Fungsi Pembiayaan
c. Meningkatkan produktivitas, artinya upaya produksi tidak akan berjalan tanpa adanya dana. Dengan demikian pembiayaan memberikan peluang
bagi masyarakat untuk meningkatkan daya produksinya dan produksi akan terus tetap berjalan..
d. Membuka lapangan kerja baru, artinya dengan dibukanya sektor-sektor usaha melalui dana pembiayaan yang diberikan, maka sektor usaha
tersebut akan membutuhkan tenaga kerja. Dengan demikian, dengan disalurkannya pembiayaan dapat menambah dan membuka lapangan
kerja baru. e. Terjadinya distribusi pendapatan, artinya masyarakat usaha produktif
mampu melakukan aktivitas kerja, berarti mereka akan memperoleh pendapatan dari hasil usahanya. Penghasilan merupakan bagian
pendapatan masyarakat. Jika ini terjadi maka pendapatan akan terdistribusi dengan baik.
Adapun menurut Muhammad pembiayaan dalam tingkat mikro, diberikan dalam rangka untuk:
10
a. Upaya memaksimalkan laba, artinya setiap usaha yang dimiliki mempunyai tujuan yaitu menghasilkan laba usaha. Setiap pengusaha
ingin mendapatkan laba yang maksimal, untuk dapat mengahasilkan laba yang maksimal maka para pengusaha perlu dukungan dana yang cukup.
10
Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, h. 18-19.
Dengan adanya dana yang cukup yang bersumber dari pembiayaan diharapkan laba yang dihasilkan bertambah.
b. Upaya meminimalkan resiko, artinya usaha yang dilakukan agar mampu menghasilkan laba yang maksimal, maka pengusaha harus mampu
meminimalkan resiko yang mungkin timbul. Resiko kekurangan modal usaha dapat diperoleh melalui tindakan pembiayaan.
c. Pendayagunaan sumber ekonomi, artinya sumber daya ekonomi dapat dikembangkan dengan melakukan penyesuaian antara sumber daya alam,
sumber daya manusia dan sumber daya modal. Jika sumber daya alam dan sumber daya manusia tersedia akan tetapi sumber daya modal tidak
teredia, maka dapat dipastikan perlu adanya pembiayaan. Karena tanpa adanya sumber daya modal, kegiatan usaha tidak akan berjalan
dikarenakan sumber daya modal adalah salah satu faktor utama. Dengan demikian, pembiayaan pada dasarnya dapat meningkatkan daya guna
sumber-sumber daya ekonomi. d. Penyaluran kelebihan dana, artinya dalam kehidupan masyarakat ada
pihak yang memiliki kelebihan dana sementara ada pula pihak yang kekurangan dana. Dalam kaitannya dengan masalah dana, maka
mekanisme pembiayaan dapat menjadi jembatan penyeimbang dalam hal penyaluran dana dari pihak yang kelebihan dana kepada pihak yang
kekurangan dana.
Selanjutnya fungsi dari pembiayaan menurut Muchdarsyah Sinungan diantaranya adalah meningkatkan daya guna uang, meningkatkan daya guna
barang, meningkatkan peredaran uang, menimbulkan kegairahan berusaha masyarakat, meningkatkan stabilitas ekonomi, sebagai jembatan untuk
meningkatkan pendapatan nasional, serta sebagai penghubung ekonomi internasional.
11