Tujuan dan Manfaat Penelitian

8

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pasar

1. Pengertian Pasar

Pasar adalah tempat atau keadaan yang mempertemukan antara permintaan pembeli atau penawaran penjual untuk setiap jenis barang, jasa atau sumber daya. 2 Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar lebih luas daripada hanya sekadar tempat pertemuan antara penjual dan pembeli untuk mengadakan transaksi jual-beli barangjasa. Pasar mencakup keseluruhan permintaan dan penawaran, seluruh kontak atau interaksi antara penjual dan pembeli untuk mempertukarkan barang dan jasa. Setiap barang yang diperjualbelikan ada pasarnya; ada pasar ikan, pasar rokok kretek, pasar tekstil, pasar modal, dan pasar tenaga kerja. 3 Berdasarkan segi fisiknya, pasar diklasifikasikan menjadi:

a. Pasar Tradisional

Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu pengelola pasar. Kebanyakan 2 Adiwarman Karim, Ekonomi Mikro Islami. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007. Edisi ketiga, hlm. 6. 3 Gilarso T., Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro. Yogyakarta: Kanisius, 2003. Hal. 33. 9 menjual kebutuhan sehari-hari seperti bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran, telur, daging, kain, pakaian barang elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual kue-kue dan barang-barang lainnya. Pasar seperti ini masih banyak ditemukan di Indonesia, dan umumnya terletak dekat kawasan perumahan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar.

b. Pasar Raya

Pasar raya disebut juga dengan toko serba ada atau Toserba, dalam bahasa Inggris disebut dengan Department Store, yaitu suatu bentuk toko swalayan yang menjual barang dagangan eceran. Pada umumnya Toserba lebih besar dari supermarket. Suatu Toserba terdiri dari supermarket,department store, food court serta sarana hiburan game station yang biasanya terdapat pada lantai yang terpisah.

c. Pasar Abstrak

Pasar Abstrak adalah pasar yang lokasinya tidak dapat dilihat dengan kasat mata. Konsumen dan produsen tidak bertemu secara langsung. Biasanya dapat melalui internet, pemesanan telepon dan lain-lain. Barang yang diperjual belikan tidak dapat dilihat dengan kasat mata, tapi pada umumnya melalui brosur, rekomendasi dan lain-lain. Kita juga tidak dapat melihat konsumen dan produsen bersamaan, atau bisa dikatakan sulit membedakan produsen dan konsumen sekaligus.

d. Pasar Swalayan

pasar swalayan atau supermarket adalah sebuah toko yang menjual segala kebutuhan sehari-hari. Kata yang secara harfiah yang diambil dari bahasa Inggris ini