Pembatasan dan Perumusan Masalah

7 faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan etika bisnis, yang di dalamnya menjabarkan faktor secara internal dan eksternal.

BAB III : METODE PENELITIAN

Dalam bab ini dibahas metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini.. Sub bab yang pertama menjelaskan tentang ruang lingkup penelitian, sub bab yang kedua menjelaskan tentang metode pengumpulan data, sub bab yang ketiga menjelaskan tentang metode analisis data, sub bab yang keempat menjelaskan tentang uji hipotesis, dan sub bab yang kelima menjelaskan tentang operasional dan pengukuran variabel.

BAB IV : PEMBAHASAN

Bab ini membahas tentang hasil penelitian. Bab ini terdiri dari dua sub bab. Sub bab pertama tentang gambaran umum objek penelitian dan sub bab kedua tentang hasil uji instrumen penelitian.

BAB V : PENUTUP

Bab ini merupakan bagian akhir yang terdiri dari dua sub bab. Sub bab pertama yaitu kesimpulan, sub bab kedua berisi tentang implikasi, sub bab ketiga berisi tentang keterbatasan penelitian, dan sub bab keempat tentang saran. Bab ini juga disertai dengan daftar pustaka dan lampiran-lampiran penelitian yang dibutuhkan. 8

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pasar

1. Pengertian Pasar

Pasar adalah tempat atau keadaan yang mempertemukan antara permintaan pembeli atau penawaran penjual untuk setiap jenis barang, jasa atau sumber daya. 2 Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar lebih luas daripada hanya sekadar tempat pertemuan antara penjual dan pembeli untuk mengadakan transaksi jual-beli barangjasa. Pasar mencakup keseluruhan permintaan dan penawaran, seluruh kontak atau interaksi antara penjual dan pembeli untuk mempertukarkan barang dan jasa. Setiap barang yang diperjualbelikan ada pasarnya; ada pasar ikan, pasar rokok kretek, pasar tekstil, pasar modal, dan pasar tenaga kerja. 3 Berdasarkan segi fisiknya, pasar diklasifikasikan menjadi:

a. Pasar Tradisional

Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu pengelola pasar. Kebanyakan 2 Adiwarman Karim, Ekonomi Mikro Islami. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007. Edisi ketiga, hlm. 6. 3 Gilarso T., Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro. Yogyakarta: Kanisius, 2003. Hal. 33.