71 dan EC 0,8 Mscm-1 Mscm. Tanaman krisan merupakan tanaman hari
pendek short day plant yaitu tanaman akan segera berbunga pada hari panjang hari jumlah jam terangnya kurang dari 14,5 jam. Di Indonesia
panjang hari dan panjang malam hampir sama yaitu 12 jam, oleh karena itu diperlukan penambahan cahaya dengan tujuan memperpanjang fase
vegetatif, agar bagian vegetatif tanaman dapat tumbuh kuat dan dapat mengatur ketingiian tanaman.
3. Budidaya Krisan
a. Penyiapan rumah lindung
Tujuan membuat rumah lindung adalah untuk melindungi tanaman dari keadaan cuaca, lingkungan dan organisme pengganggu tanaman
OPT yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman dan kualitas bunga yang dihasilkan. Rumah lindung dibuat ukuran 100 m2 memanjang
sesuai keadaan tanah, tinggi 4 m dari permukaan tanah. Rumah lindung menggunakan rangka bambu, atapnya menggunakan plastik UV,
sedangkan bagian samping ditutup dengan screen halus berdiameter 1 mm.
b. Penyiapan sarana dalam rumah lindung
- Menyiapkan bedengan tinggi 25 cm dan lebar 1 m memanjang
searah panjang rumah lindung. -
Dibuat jaring penegak tanaman dengan lubang anyaman sesuai jarak tanam yang digunakan
- Menyiapkan bak air lengkap dengan sarana penunjang lainnya
seperti slang palstik, ember dsb untuk memudahkan mengairi tanaman krisan.
- Memasang instalasi listrik, lampu dan pengatur waktu atau timer
bila memungkinkan untuk pemberian cahaya tambahan bagi tanaman, dengan jarak titik lampu 2 mx 2 m dan tinggi 1,5 m dari
atas permukaan
bedengan. Intensitas
cahaya tambahan
72 diusahakan sekitar 70-100 lux selama sekitar 4 jam pada malam
hari. -
Menyediakan peralatan pemeliharaan seperti gunting stek, cangkul, embrat dsb untuk memudahkan proses pemeliharaan tanaman dan
panen.
c. Persiapan tanam
Tanah diolah secara sempurna sedalam sekitar 30 cm menggunakan cangkul, dan gulma dibuang ke luar rumah lindung.
- Tanah dikering anginkan selama 2 minggu, pada periode ini tanah
tidak boleh diberi air atau terbasahi. -
Dibuat bedengan memanjang sesuai panjang rumah lindung, tanah diolah ringan dengan mencampur pupuk kandang sudah matang
sebanyak 3 kgm2. Pada saat yang bersamaan, bedengan diberi pupuk dasar berupa 20 g Uream2, 30 g SP-36m2, dan 35 g
KClm2 , dicampur secara merata. Untuk tanah dengan kemasaman tinggi, perlu ditambahkan kapur.
d. Tanam