Jasa ditujukan pada tubuh manusia
Perawatan
Transportasi
Salon kecantikan
Klinik kebugaran
Restoran
Jasa potong rambut
Jasa ditujukan pada barang dan benda fisik lainnya
Transportasiangkutan barang
Perbaikan dan perawatan peralatan industri
Jasa penjagaan
Binatu
Perawatan taman
Perawatan hewan
Jasa ditujukan pada pikiran manusia
Pendidikan
Penyiaran
Jasa informasi
Biaskop
Museum
Jasa ditujukan pada saat aset tak berwujud
Perbankan
Jasa bantuan hukum
Akuntansi
Keamanan
Asuransi
Manusia Benda
Penerimaan Jasa
Gambar 4 Klasifikasi Jasa Berdasarkan Sifat Tindakan Jasa
2.3 Strategi Pemasaran Jasa
Pemasaran jasa menurut Zeithaml and Bitner 2003, adalah mengenai janji-janji, janji yang dibuat kepada pelanggan dan harus dijaga. Kerangka
kerja strategik diketahui sebagai service triangle Gambar 6 yang memperkuat pentingnya orang dalam perusahaaninstitusi menjaga janji
mereka dan sukses dalam membangun customer relationship. Segitiga menggambarkan tiga kelompok yang saling berhubungan yang bekerja
bersama untuk mengembangkan, mempromosikan dan menyampaikan jasa. Ketiga pemain utama ini diberi nama pada poin segitiga: perusahaan SBU
atau departemen atau manajemen, pelanggan dan provider pemberi jasa. Provider dapat pegawai perusahaaninstitusi, subkontraktor, atau pihak luar
yang menyampaikan jasa perusahaan. Antara ketiga poin segitiga ini, tiga tipe pemasaran harus dijalankan agar jasa dapat disampaikan dengan sukses:
pemasaran eksternal external marketing, pemasaran interaktif interactive marketing, dan pemasaran internal internal marketing.
Pada sisi kanan segitiga adalah usaha pemasaran eksternal yaitu membangun harapan pelanggan dan membuat janji kepada pelanggan
mengenai apa yang akan disampaikan. Sesuatu atau seseorang yang mengkomunikasikan kepada pelanggan sebelum menyampaikan jasa dapat
dipandang sebagai bagian dari fungsi pemasaran eksternal.
Int angi
b le
a ction
ta ng
ibl e a
ct ion
Si fa
t T indak
a n Jas
a
Pemasaran eksternal yang merupakan permulaan dari pemasaran jasa adalah janji yang dibuat harus ditepati.
Pada dasar segitiga adalah akhir dari pemasaran jasa yaitu pemasaran interaktif atau real time marketing. Disini janji ditepati atau dilanggar oleh
karyawan, subkontraktor atau agen. Ini merupakan titik kritis. Apabila janji tidak ditepati pelanggan akan tidak puas dan seringkali meninggalkan
perusahaaninstitusi tersebut. Sisi kiri segitiga menunjukkan peran kritis yang dimainkan pemasaran internal. Ini merupakan kegiatan manajemen untuk
membuat provider memiliki kemampuan untuk menyampaikan janji-janji. Apabila provider tidak mampu dan tidak ingin memenuhi janji yang dibuat,
perusahaaninstitusi akan gagal, dan segitiga jasa akan runtuh.
Gambar 5 The Services Marketing Triangle, Zeithaml and Bitner 2003
Pemasaran merupakan suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan dan untuk mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli yang
potensial. Kotler 2001 menyatakan bahwa strategi pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan serta aturan yang memberi arah
kepada usaha-usaha pemasaran dari waktu ke waktu pada masing-masing tingkatan serta lokasinya. Strategi pemasaran modern secara umum terdiri dari
tiga tahap yaitu: segmentasi pasar segmenting, penetapan pasar sasaran targeting, dan penetapan posisi pasar positioning. Segmentasi pasar adalah
kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk ke
dalam satuan-satuan pasar segmen pasar yang bersifat homogen. Target pasar adalah kelompok konsumen yang agak homogen, yang akan dijadikan
sasaran pemasaran perusahaan. Dalam hal ini perusahaan harus memperhatikan jenis kebutuhan dan keinginan konsumen.
Dalam Kotler 1997 dinyatakan bahwa positioning adalah tindakan merancang penawaran dan citra perusahaan sehingga menempati suatu posisi
kompetitif yang berarti dan berada dalam benak pelanggan sasarannya Positioning merupakan elemen yang sangat utama dalam suatu strategi
pemasaran. Sebuah perusahaan dapat menentukan posisinya melalui persepsi pelanggan terhadap produknya dan produk pesaingnya sehingga akan
dihasilkan peta persepsi. Menurut
Zeithaml et.all. 2010 dalam Wiley International Encyclopedia
of Marketing, strategi pemasaran jasa harus berfokus pada beberapa hal penting serta menekankan pentingnya kerjasama untuk menciptakan startegi
yang efektif. Berikut pernyataannya.
Services marketing strategy focuses on delivering processes, experiences, and intangibles to customers rather than physical goods and
transactions. It involves integrating a focus on the customer throughout the firm and across all functions. All company functions – marketing,
selling, human resources, operations, and RD – must work together to create effective services marketing strategy.
Dalam pemasaran jasa pendidikan, penggunaan strategi yang tepat tentu akan berdampak pada kemajuan institusi pendidikan itu sendiri baik bagi
internal maupun eksternal. Pendidikan yang bergerak dalam bidang jasa di tuntut memiliki kemampuan dalam memasarkan jasa pendidikannya. Untuk
itu pemahaman mengenai bermacam-macam strategi dalam pemasaran jasa pendidikan sangat diperlukan bagi kemajuan organisasi pendidikan.
2.4 Bauran Pemasaran Jasa