Kriteria Inklusi dan Ekslusi Prosedur Penelitian

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

4.8. Analisis Data

Analisis data dilakukan menggunakan program Microsoft Excel 2010 dan program Statistical Package for the Social Science SPSS 16.0. Confidance Interval CI yang digunakan sebesar 95 dengan nila α = 0,05. Pengolahan data yang dilakukan meliputi: 4.7.1 Analisa Univariat Analisis univariat adalah analisa yang digunakan untuk menganalisis setiap variabel yang ada secara deskriptif Notoatmojo, 2003. Adapun penerapan analisa univariat pada penelitian ini adalah analisa KNC pelayanan kefarmasian pada tahap peresepan, penyiapan, dan pemberian obat yang didapat dari hasil observasi KNC yang masuk pada bulan April – Mei 2016 di Rumkital Dr. Mintohardjo. Analisa yang dilakukan didasarkan dari pengamatan satu persatu dan pencatatan semua tipe KNC di formulir yang telah dibuat. 4.7.2 Analisa Bivariat Analisa bivariat adalah analisa yang dilakukan terhadap dua variabel yang diduga berhubunganberkolerasi. Analisa data sampel menggunakan analisis statistik parametik dengan menggunakan metode Paired T-test. Sampel yang diuji adalah sampel sebelum dan sesudah dilakukan intervensi sosialisasi yaitu pada tahap penyiapan dan pemberian obat. Paired T-test adalah uji yang digunakan untuk menentukan apakah ada perbedaan rata – rata dua sampel yang berpasangan, sampel berpasangan merupakan sampel dengan subjek yang sama, tetapi mendapat dua perlakuan atau pengukuran yang berbeda. Cara mengambil keputusannya adalah melihat nilai korelasi r pada kolom Paired Sampels Correlations dan nilai Sig.2-tailed dan nilai uji t pada kolom Paired Sampels Test dari hasil SPSS Statistic 16.0. Dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut: H : tidak ada perbedaan nilai sesudah dan sebelum dilakukan sosialisasi H 1 : ada perbedaan nilai sesudah dab sebelum dilakukan sosialisasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Nilai Sig 2-tailed adalah kesimpulan taraf signifikan, nilai signinifikansi kepercayaan 95 sebagai berikut: a. singnifikansi: P 0,05 ada perbedaan, berarti H ditotak b.singnifikansi: P 0,05 tidak ada perbedaan, berarti H diterima Uji Paired T-test digunakan untuk menganalisa univariat untuk mengetahui hubungan kolerasi dan kekuatan sampel berpasangan dan melihat apakah ada perbedaan sesusah dan sebelum dilakuakn interpensi disalah satu sampel berpasangan Widiarso,2014 UIN SyarifHidayatullah Jakarta

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 HASIL PENELITIAN

Penelitian tentang KNC pelayana kefarmasian ini dilakukan terhadap total sampel resep rawat jalan di Rumah Sakit TNI AL Dr. Mintohardjo pada bulan April dan Mei dengan mengamati semua KNC pelayanan kefarmasian peresepan, penyiapan dan pemberian obat. Dalam pengkajian KNC Pelayanan Kefarmasian ini mengacu kepada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1691MenkesPERVII2011 tentang Keselamatan Pasien dan Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek berdasarkan keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1027MenkesSKIX2004. Melalui hasil pengamatan resep rawat jalan pada bulan April – Mei 2016 masih banyak yang mengalami KNC pelayanan kefarmasian setiap harinya, dapat dilihat ditabel 2 . Tabel 5.1 Data KNC pelayanan kefarmasian April – Mei 2016 Jumlah Bulan April Bulan Mei Resep 3512 resep 4112 resep KNC 1359 resep 1182 resep

5.1.1 Analisis KNC Pelayanan Kefarmasian pada bulan April

Berdasarkan hasil pengamatan pada tahap peresepan obat meliputi data pasien, bentuk sediaan,nama, signa,rute pemberian, dosis dan jumlah obat, perintah pengobatan yang tidak terbaca. Penyiapan obat meliputi salah mengambil dan menyiapkan obat, ketidaklengkapan pemberian etiket, obat tidak tersedia di apotek dan tahap terakhir pemberian obat meliputi pemberian informasi tidak tepat. Data KNC Pelayanan Kefarmasian tersebut dapat dilihat pada table 2

Dokumen yang terkait

Pendapat Pasien Rawat Jalan Peserta Bpjs Kesehatan Terhadap Pelayanan Kefarmasian Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Pirngadi Medan Tahun 2014

3 64 78

Profil Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Anak Rawat Jalan Penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Rumah Sakit Haji Medan Periode Januari – Juni 2012

15 138 89

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Jalan Haemodialisa Peserta Askes Sosial di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan Tahun 2012

4 43 175

Pengaruh Kepuasan Pasien Terhadap respon Purna Pemanfaatan Pelayanan Rawat Inap di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2005

0 27 79

Kajian administrasi, farmasetik dan klinis resep pasien rawat jalan di Rumkital Dr. Mintohardjo pada bulan Januari 2015

19 169 0

Evaluasi Kualitatif Antibiotik Meropenem pada Pasien Sepsis BPJS di RUMKITAL Dr. Mintohardjo

1 42 156

Gambaran Kejadian Nyaris Cedera (KNC) Pada Pelayanan Kefarmasian di Apotek Rawat Inap Rumiktal Dr. Mintorahardjo Periode April – Mei 2016

25 124 113

EVALUASI KINERJA INSTALASI FARMASI DI RSUD DR. SOEHADI PRIJONEGORO SRAGEN ATAS PELAYANAN PASIEN RAWAT JALAN Evaluasi Kinerja Instalasi Farmasi Di Rsud Dr.Soehadi Prijonegoro Sragen Atas Pelayanan Pasien Rawat Jalan Periode Mei-Juli 2016.

0 5 16

PENDAHULUAN Evaluasi Kinerja Instalasi Farmasi Di Rsud Dr.Soehadi Prijonegoro Sragen Atas Pelayanan Pasien Rawat Jalan Periode Mei-Juli 2016.

1 4 10

Analisis Kejadian Nyaris Cedera Pada Instalasi Rawat Inap C di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Tahun 2015.

0 1 49