Indikator Mutu Sekolah di SMP N 2 Bantul

92

2. Indikator Mutu Sekolah di SMP N 2 Bantul

Suatu sekolah dpat dikatakan bermutu apabila lembaga pendidikan sudah memenuhi SMP standar pelayanan minimal dan SNP Standar Nasional Pendidikan yang meliputi standar kompetensi lulusan, standar kurikulum, standar proses pembelajaran, standar penilaian, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, dan standar pembiayaan. Serta adanya kebijakan sekolah yang diunggulkan dan dikembangkan menjadi indikator mutu lembaga pendidikan yang dilaksanakan. Kebijakan sekolah yang sampai saat ini di kembangkan seperti yang di kemukakan oleh kepala sekolah W bahwa: “ya, itu terpenuhinya 8 SNP yaitu mulai dari standar isi, standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar kelulusan, standar sarana dan prasarana, standar penilaian, standar pengelolaan, standar pembiayaan. Selain terpenuhinya 8 SNP tadi memiliki program unggulan yaitu: 1. Lulusannyaharus bagus secara akademik rangking 1 kabupaten, 2. Unggul dalam bidang non-akademik, seperti juara silat Nasional, juara PMI nasional, juara menulis LPIM nasional, dll. 3. Memiliki sikap dan perilaku yang baik membudayakan 5S sopan, santun, salam, senyum, dan sapa jadi kalua mbak melihat anak-anak disini di sapa dan senyum sudah membiasakan budaya 5S. 4. Unggul dalam jiwa KWU, kewirausahaan disini bukan berarti berjualan lo mbak maksudnya bisa berkompetisi dan berkolaborsi yang baik pantang menyerah itu merupakan sudah termasuk memiliki jiwa KWU, membuat batik dipakai sendiri, melukis, menyanyi. 5. Budaya membaca kita setiap hari sabtu warga sekolah membaca setiap jam 07.00- 07.30 WIB”, WW13092016 93 Sekolah dikatakan bermutu bila standar nasional pendidikan SNP terpenuhi dan diiringi dengan program sekolah yang dilakukan sebagai Indikator mutu sekolah. Sebagaimana dikemukakan oleh bapak SY bahwa: “1. Les 5 hari mbak di sini hebat to, makanya untuk ekstrakulikuler kita kekurangan waktu, 2. Ulangan bersama mingguanUBM setiap hari jumat sebelum KBM berlangsung, 3. Literasi di lakukan setiap hari sabatu pagi. Yang di lakukan ulangkan saat UBM yaitu mapel untuk UN mbak”.WSY1492016 Program sekolah yang di unggulkan juga di perkuat penjelasan oleh ibu SZ bahwa: “di adakan ulangan mingguan bersama, jam tambahan belajar sudah intensif dari kelas 7 seperti kelas 9 sekolah lainnya, dan non-akademikekstrakurikuler juga di junjung supaya menjadi juara, ada juga jurnalistik, budaya membaca literasi yang dilakukan setiap hari sabtu pagi serta setiap akhir tahun ada reward tersendiri untuk siswa yang sering mengunjungi perpustakaan”.WSZ1492016. 94

3. Indikator Mutu Sekolah menurut orang tua siswa di SMP N 2 Bantul

Dokumen yang terkait

KESADARAN ORANG TUA SISWA DALAM MEMILIH SEKOLAH BERSTANDAR INTERNASIONAL (RSBI) (Studi Kasus di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kediri)

0 23 28

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Asupan Energi Siswa Kelas 5 dan 6 SDIT Al Syukro Universal Tahun 2015

0 14 167

Klasifikasi SMU Negeri Di Indonesia Berdasarkan Indikator Mutu Sekolah

0 7 41

PENGARUH KOMUNIKASI SEKOLAH DENGAN ORANG TUA DAN PERAN ORANG TUA SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Komunikasi Sekolah Dengan Orang Tua Dan Peran Orang Tua Siswa Terhadap Hasil Belajar Muatan Matematika Semester Gasal Pada Kelas Rendah Di SD Negeri

0 2 14

KONTRIBUSI LINGKUNGAN SEKOLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI DAN DAMPAKNYA PADA Kontribusi Lingkungan Sekolah Dan Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Motivasi Dan Dampaknya Pada Hasil Belajar Matematika Siswa SMP Negeri 2 Gatak.

0 1 18

KOMPETENSI GURU PEMBIMBING KHUSUS (GPK) PADA RESOURCE CENTER PENDIDIKAN INKLUSIF “X” DI KOTA BANDUNG MENURUT PERSPEKTIF KEPALA SEKOLAH, GURU, DAN ORANG TUA : Studi Fenomenologi Di SMP Negeri “Y”.

1 9 60

Hubungan antara tingkat pendidikan orang tua, perhatian orang tua, dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa : studi kasus siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Pundong, Bantul, Yogyakarta.

0 3 156

Hubungan antara tingkat pendidikan orang tua, perhatian orang tua, dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa studi kasus siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Pundong, Bantul, Yogyakarta

0 0 154

MUTU KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DI SMP NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 5 162

HUBUNGAN POLA ASUH OTORITER ORANG TUA DENGAN BULLYING DI SEKOLAH PADA SISWA SMP

0 0 10