UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
109
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian mengenai analisis program customer engagement In
Or Out merek Marlboro dan kepercayaan merek pada konsumen, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. 6 dari 6 informan berpendapat bahwa peran Special Brand Ambassador
Marlboro memiliki peran yang sangat positif dan sangat penting dalam penyelenggaraan program In Or Out. Seluruh informan menyatakan bahwa
mereka merasa terbantu atas informasi yang diberikan oleh SBA tentang program In Or Out. Informan 1 dan 3 memutuskan mendaftar karena pada
awalnya ingin membantu temannya SBA untuk mencapai target partisipan program, informan 2 yang awalnya tidak mengetahui adanya
peran SBA dalam program akhirnya merasa sangat banyak dibantu oleh SBA untuk memenangkan program, dan informan 3, 5, dan 6 tertarik
dengan cara SBA mempromosikan hadiah utama dalam program In Or Out. Dapat disimpulkan bahwa SBA memiliki peran penting dalam
promosi program In Or Out dan asistensi bagi partisipan selama program berlangsung.
2. 6 dari 6 informan berpendapat bahwa program customer engagement In Or
Out memberikan pengalaman yang menyenangkan. Informan 1, 2, 3, dan 5 merasa terpesona dengan berbagai hadiah dan fasilitas mewah yang
diberikan Marlboro bagi para finalis dan pemenang program. Informan 4 dan 6 berpendapat bahwa program In Or Out memberi penyegaran dari
berbagai program customer engagement yang pernah ada dengan citra internasionalnya.
3. 5 dari 6 informan memiliki indikasi kepercayaan merek yang positif
terhadap merek Marlboro. Informan 1, 3, 4, 5, dan 6 secara konsinsten menggunakan produk Marlboro karena percaya akan kualitasnya dan tidak
meragukan citranya sebagai merek yang sudah mendunia. Program In Or Out juga menjadi pengalaman keterlibatan mereka terhadap merek
Universitas Sumatera Utara
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Marlboro yang menghasilkan umpan balik positif. Informan 2 pun memberikan kesan yang positif pula kepada merek Marlboro, hanya saja ia
tidak bersedia berganti merek dari Sampoerna A Mild ke merek Marlboro. Informan 2 beralasan bahwa Marlboro dan A Mild berasal dari ‘rumah’
yang sama sejak terjadinya afiliasi PT HM Sampoerna terhadap Phillip Morris International. Namun berdasarkan indikasi kepercayaan merek
yang ada, informan 2 tidak memenuhinya dengan tidak bersedia menjadi konsumen merek yang dianalisa, sehingga peneliti menyimpulkan 1 dari 6
informan memiliki indikasi kepercayaan merek yang negatif.
5.2 Saran