Tabel 4.8 Uji Serempak Uji F
Dependent Variable: LOGHARGA_SAHAM? Method: Pooled Least Squares
Date: 060216 Time: 19:52 Sample: 2011 2014
Included observations: 4 Cross-sections included: 13
Total pool unbalanced observations: 51
R-squared 0.982739 Mean dependent var
8.275770 Adjusted R-squared
0.981637 S.D. dependent var 2.272157
S.E. of regression 0.307899 Akaike info criterion
0.557095 Sum squared resid
4.455685 Schwarz criterion 0.708611
Log likelihood -10.20592 Hannan-Quinn criter.
0.614994 F-statistic
891.9632 Durbin-Watson stat 2.071241
ProbF-statistic 0.000000
Sumber: Hasil Penelitian 2016
Pada Tabel 4.8 Hasil Uji Simultan Uji F terlihat bahwa nilai F-
statistik
sebesar 891,9632 F
tabel
2,01728 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,0000,05. Hal ini menunjukkan bahwa secara simultan Harga Saham Masa
Lalu, Volume Perdagangan Masa Lalu, dan Kapitalisasi Pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Harga Saham pada perusahaan manufaktur sektor
makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2014.
4.2.5.2 Uji Parsial Uji t
Hasil pengujian secara parsial Uji t dengan menggunakan Metode Common Effects Model CEM dapat dilihat pada Tabel 4.9 berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.9 Uji Parsial Uji t
Dependent Variable: LOGHARGA_SAHAM? Method: Pooled Least Squares
Date: 060216 Time: 19:52 Sample: 2011 2014
Included observations: 4 Cross-sections included: 13
Total pool unbalanced observations: 51 Variable
Coefficient Std. Error
t-Statistic Prob.
LOGHSML? 0.990106
0.026604 37.21709
0.0000 LOGVPML?
-0.043124 0.022547
-1.912596 0.0619
LOGKAPITALISASI_PASAR? 0.079418
0.041301 1.922910
0.0606 C
-1.358210 0.880726
-1.542149 0.1297
Sumber: Hasil Penelitian 2016
Berdasarkan Tabel 4.9 hasil uji parsial Uji t dengan metode Common Effects Model CEM diperoleh persamaan sebagai berikut:
Yit = α + b
1
X
1
it - b
2
X
2
it + eit Harga Saham= -1,358210 + 0,990106HSML - 0,043124VPML+ 0,079418KP
Berdasarkan persamaan tersebut, dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Nilai konstanta C sebesar -1,358210 hal ini menunjukkan bahwa jika variabel
independen Harga Saham Masa Lalu, Volume Perdagangan Masa Lalu dan Kapitalisasi Pasar = 0 maka Harga Saham sebesar -1,358210.
2. Harga Saham Masa Lalu memiliki nilai koefisien yang bernilai sebesar 0,990106 dengan nilai t
hitung
sebesar 37,21709 t
tabel
2,007584 dan tingkat signifikansi sebesar 0,00000,05. Hal ini menunjukkan bahwa Harga Saham
Masa Lalu HSML berpengaruh positif dan signifikan terhadap Harga Saham pada perusahaan sektor makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia
periode 2011-2014. Jika Harga Saham Masa Lalu HSML meningkat sebesar 1, maka Harga Saham akan meningkat sebesar 0,990106.
Universitas Sumatera Utara
3. Volume Perdagangan VPML memiliki nilai koefisien sebesar - 0,043124dengan nilai -t
hitung
sebesar -1,912596 -t
tabel
-2,007584 dan tingkat signifikansi sebesar 0,06190,05. Hal ini menunjukkan bahwa Volume
Perdagangan Masa Lalu VPML berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Harga Saham pada perusahaansektor makanan dan minuman di Bursa
Efek Indonesia periode 2011-2014. 4. Kapitalisasi Pasar KP memiliki nilai koefisien regresi sebesar 0,079418
dengan milai t
hitung
sebesar 1,922910 t
tabel
2,007584 dan tingkat signifikansi sebesar 0,06060,05. Hal ini menunjukkan bahwa Kapitalisasi Pasar
berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Harga Saham pada perusahaansektor makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia periode
2011-2014.
4.2.5.3 Uji Koefisien Determinasi R