85
Selanjutnya peneliti menanyakan kepada informan dengan pertanyaan sebagai berikut :
2. Menurut BapakIbu bagaimana kompetensi yang dimiliki para
pegawai di Disdukcapil Kab. Langkat dalam implementasi SIAK, dan apakah seluruh pegawai operator tersebut telah mendapatkan
pelatihan khusus?
Jawaban Bapak Togu Hutagaol, SE selaku Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk :
“Kompetensi pegawai atau SDM di dinas ini sudah cukup baik dan sesuai dengan bidangnya karena di dukung dengan pelatihan khusus
bagi para pegawai untuk meningkatkan kualitasny a”. Hasil
wawancara tanggal 11 April 2016.
Jawaban Bapak Dodi Irawan, selaku operator SIAK : “Para pegawai di Dinas ini sebagian sudah memiliki kompetensi sesuai
dengan bidangnya, terutama bagi orang-orang yang menjalankan program seperti operator SIAK harus memiliki keahlian di bidang
teknologi informasi. Akan tetapi ada juga sebagian pegawai yang tidak terlibat langsung dalam sistem sehingga kita juga mengadakan
pelatihan khusus bagi para pegawai yang diadakan di Medan dan Jakarta untuk meningkatkan kualitas para pegawai dalam memberikan
pelayanan prima pada masyarakat
”. Hasil wawancara tanggal 11 April.
Selanjutnya peneliti menanyakan kepada informan dengan pertanyaan sebagai berikut :
3. Siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan program Sistem
Informasi Administrasi Kependudukan SIAK ?
Universitas Sumatera Utara
86
Jawaban Bapak Togu Hutagaol SE, selaku Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk :
“Dalam implementasi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan SIAK, pihak yang terlibat adalah seluruh staf instansi Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil khususnya bidang Sistem Informasi Administrasi Kependudukan SIAK, dan Admininstrator Database
’. Hasil wawancara 11 April 2016.
Jawaban Bapak Dodi Irawan, selaku operator SIAK : “Pihak yang terlibat dalam implementasi SIAK ini adalah Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Langkat melalui masing –
masing bidang yang ada, pihak kelurahanDesa dan pihak kecamatan juga ikut terlibat dalam implementasi SIAK ini misalnya dalam hal
perekaman E- KTP”. Hasil wawancara tanggal 11 April 2016.
Berdasarkan pemaparan diatas dapat diketahui bahwa sumberdaya manusiastaf bagian operator SIAK masih kurang atau belum memadai. Tetapi
Jika dilihat dari segi kompetensi yang dimiliki pegawai di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Langkat dapat dikatakan sudah
sesuai dengan bidangnya masing – masing serta di dukung dengan pelatihan-
pelatihan khusus yang diikuti para pegawai untuk dapat meningkatkan kualitasnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, serta yang
terlibat dalam implementasi SIAK ini adalah pihak Dinas melalui masing –
masing bidang, pihak kecamatan, dan pihak kelurahan. Di samping SDM, kemampuan finansial suatu organisasi merupakan
sesuatu yang tidak kalah penting dari keberadaan pegawai yang memadai dan berkompetensi. Berikut adalah dana anggaran untuk program administrasi
kependudukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Langkat :
Universitas Sumatera Utara
87
Tabel 4.1 Sumber Pendanaan Program Administrasi Kependudukan
No. Program Kegiatan
Kegiatan APBD TA. 2015
Rp. 1.
Program Penataan Administrasi
Kependudukan 1.
Pembangunan dan pengoperasian SIAK secara
terpadu 2.
Pembentukan dan penataan sistem koneksi Inter
– Phase Tahap Awal NIK
3. Penyusunan database
kependudukan berbasis NIK
288.000.000
1.052.600.000
13.500.000 Jumlah
1.354.100.00 Sumber : Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah LAKIP
Disdukcapil Kabupaten Langkat Tahun 2015. Selanjutnya peneliti mananyakan kepada informan mengenai sumber
daya finansial, adapun pertanyaannya sebagai berikut :
4. Menurut BapakIbu sumber dana yang digunakan untuk