Tabel 3.1 KKM SDN Wates 01 Semarang Mata Pelajaran IPA kelas V
Kategori ketuntasan Kualifikasi
≥65 Tuntas
65 Tidak Tuntas
Sumber : Kurikulum SDN Wates 01 Semarang Aqib, dkk. 2014 menjelaskan kategori tingkat keberhasilan siswa dalam
adalah sebagai berikut: Tabel 3.2
Kategori Tingkat Keberhasilan Siswa Tingkat Keberhasilan
Kualifikasi 80
Sangat Tinggi 60
– 79 Tinggi
40 – 59
Sedang 20
– 39 Rendah
20 Sangat Rendah
3.6.4.2 Data Kualitatif
Data kualitatif diperoleh dari data hasil observasi keterampilan guru dan aktivitas siswa pada saat pembelajaran, catatan lapangan, dan kuesioner angket
dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan model TPS berbantuan media video.
Menurut Herryanto 2008: 5.3 empat kategori dapat dituliskan dalam bentuk huruf yaitu Sangat Baik A, Baik B, Cukup C, Kurang D. Pembagian
rentang menjadi 4 kategori dilakukan dengan menghitung kuartil Quartil dari jumlah skor yang ada. Skor dapat dihitung dengan cara sebagai berikut:
R = Skor Rendah T = Skor Tinggi
n = Banyaknya skor
Menurut Herrhyanto 2008: 6.4-6.5 untuk menentukan kuartil ditemukan rumus sebagai berikut :
1 K1 = Kuartil Pertama
Letak K1 = n +2 untuk data genap atau K1 =
n + 1 untuk data ganjil 2
K2 = Median Letak K2 =
n + 1 untuk data ganjil atau genap 3
K3 = Kuartil Ketiga Letak K3 =
n + 2 untuk data genap atau K3 = n + 1
4 K4 = Kuartil Keempat = T
Nilai yang didapat dari lembar observasi kemudian dimasukkan dalam tabel kategori ketuntasan data kualitatif sebagai berikut:
Tabel 3.3 Kategori Penilaian Kualitatif
Skor yang diperoleh Kategori
skor ≤ T Sangat Baik A
skor Baik B
skor Cukup C
R ≤ skor Kurang D
Dari perhitungan di atas, maka dapat dibuat klasifikasi tingkatan nilai untuk menentukan tingkatan nilai pada keterampilan guru guru dan aktivitas siswa
sebagai berikut:
1. Kualifikasi Keterampilan Guru
1. Letak K1 =
n + 1 = 28 + 2 =
× 30 = 7,5 2.
Letak K2 = n + 1 =
28 + 1 = × 29 = 14,5
3. Letak K3 =
n + 2 = 28 + 2 =
× 30 = 22,5 4.
Letak K4 = 28 Tabel 3.4
Kategori Penilaian Keterampilan Guru Skor yang diperoleh
Kategori 23skor≤28
Sangat Baik A 15skor≤23
Baik B 8skor≤15
Cukup C 7≤skor≤8
Kurang D
2. Kualifikasi Aktivitas Siswa
1. Letak K1 =
n + 1 = 32 + 2 =
× 34 = 8,5 2.
Letak K2 = n + 1 =
32 + 1 = × 33 = 16,5
3. Letak K3 =
n + 2 = 32 + 2 =
× 34 = 25,5 4.
Letak K4 = 28
Tabel 3.5 Kategori Penilaian Aktivitas Siswa
Skor yang diperoleh Skala Penilaian
26skor≤32 Sangat Baik A
17skor≤26 Baik B
9skor≤17 Cukup C
8≤skor≤9 Kurang D
Tabel diatas diperoleh dari skor tiap indikator keterampilan guru dan aktivitas siswa dalam melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran TPS berbantuan media Video.
3.7. INDIKATOR KEBERHASILAN
Model pembelajaran TPS berbantuan media video dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPA pada siswa kelas V SDN Wates 01 Semarang dengan
indikator sebagai berikut: a.
Keterampilan guru dalam pembelajaran IPA melalui model pembelajaran TPS berbantuan media video meningkat dengan kategori sangat baik
b. Aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA melalui model pembelajaran TPS
berbantuan media video meningkat dengan kategori sangat baik. c.
Hasil belajar dalam pembelajaran IPA melalui model TPS berbantuan video mengalami ketuntasan belajar klasikal minimal 80 dan kategori ketuntasan
minimal ≥ 65.