Kesehatan Mata Kesehatan Diri a. Pengertian
PJOK SMP KK B
27
Protein juga mengandung fosfor, belerang, dan beberapa jenis protein mengandung besi, yodium, dan tembaga.
Sebagai bahan dasar, molekul protein tersusun dari sejumlah asam amino. Suatu molekul protein dapat terdiri atas 12 sampai 18 macam
asam amino, bahkan dapat mencapai jumlah ratusan. Di antara asam- asam amino ada 8 buah asam amino yang tidak dapat dibentuk oleh
tubuh, karena itu harus didapat dari makanan sehari-hari. Kedelapan asam amino itu disebut asam amino esensieel, yaitu lysine,
isoleucine, leucine, methionine, phenylalanine, threonine, tryptophan dan valine. Selain itu ada asam amino semi esensieel yaitu arginine,
cystine, dan tyrosine. Masih ada lagi asam amino yang tidak esensieel yaitu alanine, aspartic acid, glutamic acid, glycine, hydroxyproline,
proline dan serine. 1 Jenis-jenis protein
Berdasarkan susunan asam amino yang terdapat dalam protein, maka protein dapat digolongkan sebagai berikut:
a Protein sempurna: yaitu protein yang mengandung asam- asam amino esensial yang lengkap macam dan jumlahnya.
Protein yang termasuk golongan ini menjamin pertumbuhan di samping mempertahankan jaringan yang sudah ada.
b Protein tidak sempurna: yaitu protein yang tidak atau sangat sedikit mengandung salah satu atau lebih asam-asam amino
esensial. Protein yang termasuk dalam golongan ini tidak
menjamin pertumbuhan, dan tidak dapat dipergunakan untuk
mempertumbuhkan jaringan. c Protein kurang sempurna: protein ini tidak dapat menjamin
pertumbuhan, akan tetapi cukup untuk mempertahankan jaringan yang ada.
2 Guna protein bagi tubuh a Sebagai zat pembangun
Protein merupakan bahan pembentuk jaringan tubuh yang baru. Pembentukan jaringan baru selalu terjadi di dalam
tubuh pada masa pertumbuhan, masa hamil, dan sesudah sembuh dari suatu penyakit. Selain itu protein berguna juga
Kegiatan Pembelajaran 2
28
untuk mengganti jaringan tubuh yang sudah rusak. b Sebagai bahan bakar
Protein dapat pula digunakan sebagai bahan bakar, karena protein mengandung karbon. Protein juga akan dibakar
apabila kebutuhan tubuh akan energi tidak terpenuhi oleh karbohidrat dan lemak. Walaupun protein dapat digunakan
sebagai bahan bakar, tetapi hal tersebut tidak menguntungkan selama kita dapat memenuhi kebutuhan energi dengan
karbohidrat dan lemak. Setiap gram protein jika dibakar dalam tubuh menghasilkan 4,1 kaloni.
c Sebagai zat pengatur Protein termasuk pula dalam golongan zat pengatur, karena
ikut pula mengatur berbagai proses dalam tubuh, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai contoh protein
darah bekerja sebagai pengatur keseimbangan cairan dalam jaringan dan saluran darah. Berbagai proses kimia dalam
tubuh terjadi dengan adanya enzim dan hormon yang bekerja sebagai pengatur. Bahan utama pembentuk enzim dan
hormon adalah protein. 7 Garam-garam Mineral
Kurang lebih 4 dari tubuh manusia terdiri dari garam-garam mineral. Garam-garam mineral diperlukan oleh tubuh dalam jumlah
yang umumnya sangat sedikit. Karena peranannya yang penting dalam berbagai proses dalam tubuh, garam-garam mineral sangat
diperlukan. Kekurangan garam-garam mineral dapat mengganggu proses dalam tubuh.
Fungsi garam-garam mineral dalam tubuh antara lain: 1 Sebagai bahan pembentuk berbagai jaringan tubuh yaitu untuk pembentukan
tulang, gigi, rambut, kuku, kulit, dan lain-lain dan 2 Sebagai bahan pengatur saraf, pengatur otot-otot, proses pembekuan darah dan lain-
lain. 8 Vitamin
Vitamin adalah zat organik yang diperlukan tubuh dalam jumlah yang sedikit, tetapi penting untuk mempertahankan gizi yang normal dan