35
peneliti simpulkan bahwa fungsi kontrol diri yaitu membatasi perhatian individu yang berlebih kepada orang lain, membatasi keinginan individu
untuk mengendalikan orang lain, membatasi individu untuk bertingkah laku negatif, membantu individu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
secara seimbang.
C. Kajian Tentang Remaja
Kajian tentang remaja ini akan membahas mengenai pengertian masa remaja, pembagian masa remaja, ciri-ciri masa remaja, serta tugas
perkembangan remaja.
1. Pengertian Masa Remaja
Istilah Adolescence atau remaja berasal dari bahasa latin adolescere kata bendanya, adolescentia yang berarti remaja yang berarti
“tumbuh” atau “tumbuh menjadi dewasa”. Sri Rumini Siti Sundari 2004: 54 menyatakan bahwa masa remaja merupakan masa peralihan
dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspekfungsi untuk memasuki masa dewasa.
Perkembangan yang melibatkan seluruh aspek dalam diri remaja, mengakibatkan individu yang berada pada masa ini menjadi lebih sensitif
dan agresif.
Menurut Erikson dalam Santrock, 2003 : 341 masa remaja merupakan masa terjadinya krisis identitas. Artinya bahwa individu yang
berada pada masa remaja, mencari kejelasan tentang siapa dirinya dalam masyarakat. Pada masa ini, individu tidak menginginkan untuk disamakan
36
dengan orang lain dalam segala hal. Hurlock 1980 : 207 menambahkan salah satu cara yang dilakukan oleh remaja untuk mengangkat identitas
dirinya adalah dengan menggunakan simbol status dalam bentuk mobil dan barang-barang yang dimiliki. Hal ini dilakukan oleh remaja dengan
tujuan untuk menarik perhatian pada diri sendiri agar dipandang sebagai individu oleh orang lain.
World Health Organization dalam Sarlito W. Sarwono, 2012: 12 memberikan gagasan bahwa remaja merupakan individu yang berada pada
usia 10-20 tahun dimana individu mengalami tanda-tanda perkembangan seksual sekunder, perkembangan psikologis, serta mengalami peralihan
ketergantungan sosial-ekonomi kearah yang lebih mandiri. Senada dengan pengertian remaja tersebut, Salman dan Pikunas dalam Syamsu Yusuf,
2001: 71 menyebutkan bahwa masa remaja merupakan masa yang ditandai dengan berkembangnya sikap ketergantungan kepada orang tua ke
arah kemandirian, memiliki minat seksualitas, serta kecenderungan untuk merenung atau memperhatikan diri sendiri, nilai-nilai etika dan isu-isu
moral. Dari pengertian remaja tersebut, dapat dilihat bahwa individu yang tergolong pada masa remaja adalah individu yang mengalami
perkembangan secara seksual, psikologis, dan mengalami perkembangan ekonomi ke arah yang lebih mandiri.
Berdasarkan beberapa paparan ahli mengenai pengertian masa remaja di atas, dapat peneliti simpulkan bahwa masa remaja merupakan
masa peralihan dari masa anak-anak menuju masa dewasa yang ditandai
37
dengan adanya perkembangan pesat yang meliputi perkembangan secara fisik, mental, sosial-ekonomi, dan seksual sekunder. Pada masa ini,
biasanya individu mengalami krisis identitas dimana individu belum menemukan siapa dirinya dalam masyarakat, sehingga individu akan
melakukan berbagai macam hal guna menunjukkan keberadaan dirinya dalam masyarakat.
2. Pembagian Masa Remaja