110
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan hasil penelitian berupa:
1. Kontrol diri pada pengguna jejaring sosial instagram di SMA Negeri 1 Seyegan mayoritas berada pada kategori tinggi yaitu sebanyak 70 siswa
55,12. Sementara sebanyak 17 siswa 13,39 memiliki tingkat kontrol diri yang sangat tinggi, sebanyak 32 siswa 25,20 memiliki
tingkat kontrol diri rendah, dan sebanyak 8 siswa 6,30 memiliki tingkat kontrol diri sangat rendah.
2. Narcissistic Pesonality Disorder pada siswa pengguna jejaring sosial instagram di SMA Negeri 1 Seyegan mayoritas berada pada kategori
rendah, yaitu sebanyak 90 siswa 70,87 . Sementara sebanyak 2 siswa 1,57 memiliki tingkat gangguan kepribadian narsistik sangat tinggi,
sebanyak 23 siswa 18,11 memiliki tingkat gangguan kepribadian narsistik tinggi, dan sebanyak 12 siswa 9,45 memiliki tingkat
gangguan kepribadian narsistik sangat rendah. 3. Terdapat pengaruh yang signifikan antara kontrol diri terhadap narcissistic
personality disorder pada siswa pengguna jejaring sosial instagram di SMA Negeri 1 Seyegan. Hal ini ditunjukkan melalui hasil analisis data
dengan menggunakan uji regresi linear dimana diperoleh hasil nilai signifikansi sebesar 0,00. Nilai tersebut kurang dari 0,05 atau p 0,05.
111
Kemudian nilai F
hitung
diketahui sebesar 76,396 yang mana nilai tersebut lebih besar dari nilai F
tabel
dengan taraf signifikansi 5 yaitu sebesar 3,92. Hal ini berarti bahwa kontrol diri dapat memprediksikan tingkat
narcissistic personality disorder pada pengguna jejaring sosial instagram di SMA N 1 Seyegan. Besarnya sumbangan efektif pengaruh variabel
kontrol diri terhadap narcissistic personality disorder sebesar 37,9 dengan demikian masih terdapat 62,1 faktor lain yang tidak diteliti
dalam penelitian ini.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, dan kesimpulan yang telah diuraikan sebelumnya, peneliti mengajukan saran sebagai berikut.
1. Bagi Siswa Siswa diharapkan mampu untuk meningkatkan kontrol diri dengan
baik dalam menggunakan jejaring sosial instagram. Siswa juga harus mampu untuk mengembangkan citra diri dengan cara yang positif tanpa
harus mengikuti arus kemajaun teknologi yang kurang baik. Untuk siswa yang masih kesulitan dalam mengembangkan kemampuan kontrol diri
serta menemukan jati diri dengan cara yang positif, diharapkan lebih memotivasi diri dengan berkonsultasi pada guru bimbingan dan konseling
tentang cara yang tepat untuk mengembangkan kontrol diri dan jati diri yang baik.
112
2. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling Guru Bimbingan dan Konseling dapat menggunakan data hasil
penelitian sebagai suatu dasar untuk merencanakan pemberian layanan pada siswa. Mengingat bahwa masih rendahnya rata-rata dari sub variabel
kontrol diri dengan indikator mengatur pelaksanaan dan memodifikasi stimulus pada siswa, maka guru Bimbingan dan Konseling berperan untuk
meningkatkan kontrol perilaku pada diri siswa. Beberapa teknik yang dapat dilakukan diantaranya dengan pemberian bimbingan klasikal dengan
tema pengendalian diri, maupun bimbingan kelompok menggunakan metode games, film pendek atau video. Bagi siswa yang membutuhkan
tindak lanjut seperti masih belum dapat mengontrol perilakunya dengan baik, siswa dapat diberikan layanan konseling kelompok maupun
konseling individual. 3. Bagi Peneliti Selanjutnya
a. Dapat melakukan penelitian dengan faktor lain yang berpengaruh terhadap narcissistic personality disorder. Mengingat bahwa kontrol
diri hanya memiliki sumbangang efektif sebesar 37,9, hal ini berarti masih terdapat 62,1 faktor lain yang mempengaruhi narcissistic
personality disorder. b. Untuk mengembangkan alat ukur penelitian, seperti menggunakan
metode wawancara kepada subjek dengan tingkat narcissistic personality disorder pada kategori tinggi sehingga dapat memperoleh
data yang lebih baik.
113
DAFTAR PUSTAKA
A.J. Mahari, dkk. 2005. Kiat Mengatasi Gangguan Kepribadian. Yogyakarta: Saujana.
Adi Fida Rahman. 2015. Pengguna instagram tembus 400 juta , indonesia terbanyak. diakses dari http:inet.detik.comread20150923092643
3026275398pengguna-instagram-tembus-400-juta-indonesia-terbanyak. Pada tanggal 04 januari 2016, jam 21. 33 WIB.
Agoes Dariyo. 2004. Psikologi Perkembangan Remaja. Bogor: Ghalia Indonesia.
Akhtar, Salman Anderson T. 1982. Overview: Narcissistic Personality Disorder.
Jurnal Psychiatry
Vol 139,
No 1.
Diakses dari
http:www.sakkyndig.compsykologiartvitakhtar1982.pdf. Pada tanggal 16 Februari 2016, jam 21:06 WIB.
Anis Qurly Rita Damayanti Sipayung. 2014. Asyiknya Menggenggam Teknologi
Instagram. Diakses
dari http:www.medanbisnisdaily
.comnewsread20140420 91084asyiknya-menggenggam-teknologi-
instagram.Vs3pqkDYGm. Pada tanggal 02 desember 2015, jam11.21 WIB.
Ayunisa Sinta Risma. 2012. Hubungan Antara Kontrol Diri dengan Kecenderungan Perilaku Alkoholisme Pada Remaja Penggemar Musik
Metal. Jurnal Fakultas Psikologi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. diakses dari http:eprints.ums.ac.id2035911NASKAH_PUBLIKASI.
pdf. Pada tanggal 20 januari 2016, jam 08:40 WIB.
B. Renita Mulyaningtyas, Yusup Purnomo H. 2006. Bimbingan dan Konseling SMA untuk kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Bambang Dwi Atmoko. 2012. Instagram Handbook. Jakarta: Media kita. Chaplin, James P. 2006. Kamus Lengkap Psikologi Terjemahan Kartini
Kartono. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Davison, Gerald C., et al. 2010. Psikologi Abnormal Edisi Kesembilan. Alih
Bahasa: Noermalasari Fajar. Jakarta : Rajawali Press Desmita. 2012. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Drever, James. 1988. Kamus Psikologi Terjemahan Nancy Simanjuntak. IKAPI: Bina Aksara.
114
DSM-V. 2013. The Diagnostic and Statistical Manual Of Mental Disorder Fifth Edition. Washington DC: American Psychiatric Publishing.
Eko Priyo Utomo Syafrudin. 2008. Koneksi Internet untuk pc, Laptop, dan HP. Yogyakarta: Mediakom.
Fitri Fausiah, Julianti Widury. 2007. Psikologi Abnormal Klinis Dewasa. Jakarta: Universitas Indonesia.
Fritta Faulina S., Noor Efni S. 2015. Fenomena Selfie Self Portrait Di Instagram Studi Fenomenologi Pada Remaja Di Kelurahan Simpang
Baru Pekanbaru. Jurnal Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Vol 2, No. 1. Universitas Riau. Diakses dari http:jom.unri.ac.idindex.phpJOMFSIP
articleview3618. Pada tanggal 11 Desember 2015, jam 20:54 WIB.
H. Kamaluddin. 2011. Bimbingan dan Konseling Sekolah. Jurnal Pendidikan dan
Kebudayaan. Vol.
XVII, No.
4, 447-453.
Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA. Diakses dari http:jurnaldikbud.
kemdikbud.go.idindex.phpjpnkarticledownload4037. Pada tanggal 13 juli 2016, jam 11:30 WIB.
Halgin, Richard P. Susan Krauss. 2010. Psikologi Abnormal: Perspektif Klinis Pada Gangguan Psikologis. Jakarta: Salemba Humanika.
Holmes, Jeremy. 2003. Narsisme Terjemahan Basuki Heri Winarno. Yogyakarta: Pohon Sukma.
Hurlock, Elizabeth B. 1980. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan Edisi Kelima. Alih Bahasa:
Istiwidayanti Dan Soedjarwo. Jakarta: Erlangga. Iga Serpianing Aroma Dewi Retno Suminar. 2012. Hubungan Antara Tingkat
Kontrol Diri dengan Kecenderungan Perilaku Kenakalan Remaja. Jurnal Fakultas Psikologi. Vol. 1 No. 02. Universitas Airlangga. Diakses dari
http:journal.unair.ac.idfilerPDF110810241_ringkasan.pdf. Pada
tanggal 11 Desember 2015, jam 20:44 WIB. Kemendikbud. 2014. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 111 Tahun 2014, tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Khairunnisa. 2014. Dampak Aplikasi Instagram Terhadap Perilaku Konsumtif Remaja Dalam Berbelanja Online Di Kalangan Siswa-Siswi Sma Negeri 2
Tenggarong. Ejournal lmu Komunikasi. Vol. 2, No. 4. Universitas Mulawarman. Diakses dari http:ejournal.ilkom.fisipunmul.ac.idsite
wpcontentuploads201411artikel20jurnal20nisa20Genap201 1-18-14-12-12-35.doc. Pada tanggal 12 Februari 2016, jam 14:40 WIB.
115
M. Nur Ghufron Rini Risnawita S. 2014. Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Matius Tomy Suryadi. 2014. Aplikasi Fotogenik di Android. Yogyakarta: Andi Offset.
Nana Syaodih Sukmadinata. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nanik Handayani. 2014. Hubungan Antara Kontrol Diri dengan Narsisme Pada Remaja Pengguna Facebook. skripsi. UMS: Naskah publikasi.
Nevid, Jeffrey S., Spencer A. Rathus, Beverly Greene. 2005. Psikologi Abnormal edisi kelima. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Pradana Saktya Adi. 2008. Kecenderungan Narsistik Pada Pengguna Friendster Ditinjau Dari Harga Diri. Skripsi Online. Semarang: Universitas Katolik
Soegijapranata. Putri Wulan Sari, L.B. 2014. Hubungan Antara Kontrol Diri Dengan
Pengungkapan Diri Pada Remaja Pengguna Facebook. Jurnal Fakultas Psikologi.
Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Diakses
dari http:eprints.ums.ac.id327201002.20Naskah20Publikasi.pdf. Pada
tanggal 19 September 2015, jam 06:30 WIB. Rangga Aditya. 2015. Pengaruh Media Sosial Instagram Terhadap Minat
Fotografi pada Komunitas Fotografi Pekanbaru. Jurnal FISIP. Vol.2 No.2. Universitas Riau. Diakses dari http:jom.unri.ac.idindex.php
JOMFSIParticledownload58805750. Pada tanggal 22 Januari 2016, jam 07:33 WIB.
Ranni Merli Safitri. 2011. Hubungan Antara Kepribadian Narsistik Dengan Perilaku Konsumtif Pada Remaja Di Yogyakarta. Jurnal Fakultas
Psikologi. Vol. 2 No. 2. Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Diakses dari
http:lppm.mercubuana-yogya.ac.idwpcontentuploads201412 HUBUNGAN-ANTARA-KEPRIBADIAN-NARSISTIK-DENGAN-
PERILAKU-KONSUMTIF-PADA-REMAJA-DI-YOGYAKARTA.pdf. Pada tanggal 19 November 2015, jam 06:00 WIB.
Ray, Willian J. 2015. Abnormal Psychology. Canada: SAGE Publicationsfa. Resti Fauzul M. Tri Puji Astuti. 2014. Hubungan Antara Kontrol Diri dengan
Kecenderungan Kecanduan Media Sosial Pada Remaja Akhir. Jurnal Fakultas Psikologi Vol. 3 No. 4. Universitas Diponegoro. Diakses dari
http:ejournal-s1.undip.ac.idindex.phpempatiarticleview76107370. Pada tanggal 19 Desember 2015, jam 05:43 WIB.
116
Reska K. Nistanto. 2015. Demi Selfie Semata, Kebun Bunga Amaryllis Merana.
Diakses dari
http:tekno.kompas.comread2015 113014271197demi.selfie.semata.kebun.bunga.amaryllis.merana. Pada
tanggal 18 Desember 2015, Jam 20:34 WIB. Riza Hardani. 2014. Hubungan Berbagai Tipe Kepribadian Dalam Big Five
Factor Personality Dengan Perilaku Narsistik Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta Tahun 2014. Skripsi. FIP-UNY.
Rivas, Luis A. 2001. Controversial Issues In The Diagnosis Of Narcissistic Personality Disorder: A review of Literature. Journal of Mental Health
Counseling Vol. 23, Number 1. Department of Psychology. Southern Illinois University at Carbondale.
Rupita Wulandari. 2015. Hubungan Antara Kontrol Diri Dengan Kecanduan Game Online Pada Remaja Di Warnet Lorong Cempak Dalam Kelurahan
26 Ilir Palembang. Jurnal Fakultas Psikologi. Universitas Bina Darma Palembang.
Diakses dari
http:karyailmiah.unisba.ac.idindex.php humasarticledownload187pdf. Pada tanggal 12 Februari 2015, jam
06:20 WIB. Saifuddin Azwar. 2015. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar. Santrock, J.W. 2003. Adolence: Perkembangan Remaja Edisi ke -6. Alih
bahasa: Shinto B. Adelar, Sherly Saragih. Jakarta: Erlangga. . 2011. Life Span Defolempment Perkembangan Masa Hidup,
Jilid 1. Alih Bahasa: Benedictine Widyasinta. Jakarta: Erlangga. Sarlito W.Sarwono. 2012. Psikologi Remaja. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Sedikides, Constantine, et al. 2004. Are Normal Narcissists Psychologically Healthy?: Self-Esteem Matters. Volume 87. Journal of Personality and
Social Psychology. Southampton: American Psychological Assoociation. Singgih D. Gunarsa. 2006. Bunga Rampai Psikologi Perkembangan: Dari Anak
Sampai Usia Lanjut. Jakarta: Gunung Mulia. Sri Rumini Siti Sundari. 2004. Perkembangan Anak Remaja. Jakarta: PT
Rineka Cipta. Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD. Bandung:
Alfabeta. .2014. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD. Bandung:
Alfabeta.
117
Suharsimi Arikunto. 2005. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. . 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Sukma Ari Ragil P. 2015. Minoritisasi LGBT Di Indonesia: Cyber Bullying Pada Akun Instagram. Jurnal Interaksi Magister Ilmu Komunikasi Vol.
4, No.
1. Universitas
Diponegoro. Diakses
dari http:ejournal.undip.ac.id
index.phpinteraksiarticledownload97377805 . Pada tanggal 20 Desember 2015, jam 06:30 WIB.
Syamsu Yusuf L.N. 2001. Psikologi Perkembang Anak Remaja. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Tri Listyawati. 2012. Narcissistic Personality Disorder Pada Siswa SMA Pengguna Jejaring Sosial Dunia Maya Facebook di Kota Yogyakarta.
Skripsi. FIP-UNY. Yoga Hastyadi Widiartanto. 2015. Remaja Pilih Mana, Facebook atau
Instagram. Diakses
dari http:tekno.kompas.comread20151021
15440037Remaja.Pilih.Mana.Facebook.atau.Instagram pada tanggal 18 Desember 2015, Jam 6:33 WIB.
Zaim Qashmal Dadi Ahmadi. 2015. Hubungan Penggunaan Media Sosial Instagram terhadap Pembentukan Citra Diri. Prosiding Penelitian SPeSIA.
Universitas Islam Bandung. Diakses dari http:karyailmiah.unisba. ac.idindex.phphumasarticledownload305pdf. Pada 12 Januari 2016,
Jam 12:43 WIB.
118
LAMPIRAN
119
LAMPIRAN 1.
PEDOMAN OBSERVASI DAN WAWANCARA PRA PENELITIAN
120
PEDOMAN OBSERVASI DAN WAWANCARA Siswa kelas X SMA N 1 Seyegan
A. Pedoman Observasi