IV.5. Uji Hipotesis
Dalam penelitian ini, rumus yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah rumus Spearman Rho Koefisien. Spearman Rho Koefisien adalah metode
untuk menganalisis data dan untuk melihat hubungan antara variabel yang sebenarnya dengan skala ordinal. Dengan ketentuan t
tabel
α adalah 0,05. Jika t
hitung
≤ t
tabel
, maka Ho diterima. Jiks t
hitung
≥ t
tabel,
maka Ho ditolak. Selanjutnya untuk melihat tinggi rendahnya korelasi digunakan skala
Guilford, yaitu sebagai berikut: ≤ 0,20
= hubungan rendah sekali; lemah sekali 0,20 – 0,39
= hubungan rendah tapi pasti 0,40 – 0,70
= hubungan yang cukup berarti 0,71 – 0,90
= hubungan yang tinggi; kuat ≥ 0,90
= hubungan yang sangat tinggi; kuat sekali; dapat diandalkan Dimana, Hipotesis dalam penelitian ini adalah:
Hipotesis dalam penelitian ini adalah: H
o
: Semakin baik iklim komunikasi organisasi maka tidak semakin tinggi pula tingkat kepuasan kerja karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia
Persero Tbk Cabang Medan Iskandar Muda. H
a
: Semakin baik iklim komunikasi organisasi maka semakin tinggi pula tingkat kepuasan kerja karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia Persero
Tbk Cabang Medan Iskandar Muda.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.39 Hasil Uji Korelasi Spearman Rho Menggunakan
Piranti Lunak SPSS versi 13,0
Co rrel atio ns
1.000 .518
. .000
51 51
.518 1.000
.000 .
51 51
Correlation Coefficient Sig. 2-tailed
N Correlation Coefficient
Sig. 2-tailed N
Iklim K omunikasi Organisas i
Kepuasan Kerja Karyawan
Spearmans rho Iklim
Komunikas i Organisas i
Kepuasan Kerja
Karyawan
Correlation is s ignificant at the 0.01 level 2-tailed. .
Uraian: 1.
Pada perhitungan koefisien korelasi dengan menggunakan Spearman Rho Koefisien didapat hasil .518 yang diartikan sebagai 0,518. Angka tersebut
adalah angka koefisien korelasi. Angka tersebut menunjukkan hubungan yang cukup berarti antara variabel X dengan variabel Y karena terletak
antara 0,40 – 0,70 pada skala Guilford. Dengan demikian, dapat diuraikan bahwa terdapat hubungan yang cukup berarti antara iklim komunikasi
organisasi terhadap tingkat kepuasan kerja pada karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk Medan Iskandar Muda.
2. Dasar pengambilan keputusan signifikansi:
Jika t
hitung
t
tabel
, maka hubungannya signifikan dan Ho ditolak. Jika t
hitung
t
tabel
, maka hubungannya tidak signifikan dan Ho diterima. 3.
Dari tabel diketahui bahwa nilai korelasi r = 0,518 dan signifikansi 2 tailed = 0,000 mendekati 100. Disini diketahui bahwa nilai
signifikansi adalah 0,000 mendekati 100 ≥ α = 0,05 95. Dengan
demikian, maka hubungan antara variabel x dan y rxy sebesar 0,518
Universitas Sumatera Utara
secara statistik dan dapat dikatakan signifikan. Dengan demikian, maka Ho, yakni semakin baik iklim komunikasi organisasi maka tidak semakin
tinggi pula tingkat kepuasan kerja karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk Cabang Medan Iskandar Muda ditolak. Sedangkan Ha,
yakni Semakin baik iklim komunikasi organisasi maka semakin tinggi pula tingkat kepuasan kerja karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia
Persero Tbk Cabang Medan Iskandar Muda diterima.
IV.6. Pembahasan