Metode Pengumpulan Data Pelaksanaan Penelitian

4.4. Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diperoleh dari data primer dan data sekunder, yaitu: 1. Data primer Data yang diperoleh secara langsung dari tempat yang dijadikan sebagai objek penelitian. Data primer yang dikumpulkan adalah : a. Metode kerja awal b. Data frekuensi pengangkatan c. Data kecepatan pengangkatan d. Data Anthropometri e. Postur kerja f. Pengukuran sudut gerakan kerja, jarak pengangkatan dan besarnya beban g. Harga komponen perancangan 2. Data sekunder Data sekunder diperoleh dari dokumen perusahaan, berupa : a. Data karyawan seperti jumlah karyawan b. Pembagian waktu kerja pada bagian balling press c. Layout pada bagian balling press d. Jumlah produksi per hari Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam melakukan penelitian ini, yaitu: 1. Studi Lapangan observasi Universitas Sumatera Utara Metode pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung pada objek yang diteliti. Metode ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas yang dilakukan oleh pekerja pada bagian balling press. 2. Wawancara Pengumpulan data dengan cara melakukan interaksi tanya jawab dengan para pekerja mengenai keluhan musculoskeletal yang dirasakan pekerja. 3. Pengukuran Langsung Pengumpulan data dengan cara melakukan pengukuran langsung terhadap pekerja. Pengukuran dilakukan terhadap sudut gerakan kerja, anthropometri, kecepatan dan frekuensi pengangkatan.

4.5. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitaan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: 1. Pengamatan pendahuluan Penelitian ini diawali dengan pengamatan pendahuluan pada bagian balling press untuk mengetahui masalah yang terjadi. 2. Identifikasi keluhan musculoskeletal pekerja Penelitian kemudian dilajutkan dengan identifikasi keluhan pekerja dengan menggunakan SNQ Standard Nordic Questioner. Kuisioner berisi 28 pertanyaan keluhan pada bagian tubuh dengan 4 tingkat keluhan yaitu tidak sakit, agak sakit, sakit, dan sangat sakit. Kuisioner disebarkan dengan metode sensus yaitu, menyebarkan kuisioner kepada seluruh pekerja yang ada pada Universitas Sumatera Utara bagian balling press sebanyak 18 orang pekerja. Pertanyaan tentang keluhan akan dijawab oleh pekerja dengan panduan dari peneliti. 3. Pengukuran Frekuensi Pengangkatan Pengukuran frekuensi pengangkatan dilakukan dengan menggunakan stopwatch. Pengukuran frekuensi pengangkatan dilakukan untuk mengetahui pekerja normal berdasarkan pendekatan banyaknya pengangkatan yang dapat dilakukan oleh pekerja selama 1 menit. Pengukuran frekuensi pengangkatan dilakukan terhadap 18 pekerja dengan pengukuran masing-masing pekerja sebanyak 10 kali. 4. Pengukuran Kecepatan Pengangkatan Pengukuran kecepatan pengangkatan dilakukan terhadap 18 pekerja dengan menggunakan stopwatch. Tujuan pengukuran ini untuk mengetahui kecepatan rata-rata pengangkatan pekerja pada bagian balling press. Kecepatan pengangkatan diperlukan untuk perhitungan gaya otot yang dialami pekerja pada saat memindahkan biscuit bandela. 5. Pengukuran Sudut Gerakan Kerja Pengukuran sudut gerakan kerja dilakukan dengan menggunakan alat ukur goniometer. Pengukuran dilakukan terhadap pekerja normal berdasarkan frekuensi pengangkatan. 6. Pengukuran Anthropometri Pengukuran anthropometri dilakukan terhadap 18 pekerja pada balling press sebagai alternatif perancangan serta penentuan dimensi perancangan. Universitas Sumatera Utara

4.6. Metode Pengolahan Data