Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
3. 3. Jenis dan Tehnik Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data primer atau data lapangan.
- Data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistika BPS, penelitian ilmiah sebelumnya dan tulisan-tulisan ilmiah lain yang berhubungan dengan penelitian
ini. - Data primer diperoleh penulis dengan melakukan teknik pengumpulan data
sebagai berikut : a.
Kuisioner, yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan pertanyan- pertanyaan tertulis untuk memperoleh informasi dari responden.
b. Observasi, yaitu dengan melakukan pengamatan langsung ke lapangan.
c. Depth Interview, melakukan wawancara atau tanya jawab langsung kepada
para responden.
3. 4. Model Analisis
Permasalahan yang akan dibahas adalah sampai sejauh mana pengaruh faktor modal usaha K, tenaga kerja L, dan jam kerja T terhadap Penerimaan usaha kecil
di kota Tebing Tinggi dengan menggunakan analisis regresi berganda karena variabel dependen dipengaruhi tiga variabel independen. Dalam pengolahan data penelitian ini
akan menggunakan program komputer e-views 5.0.
Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
Fungsi matematikanya adalah Fungsi Cobb Douglas sebagai berikut:
Y = K
1
L
2
T
3
……………………………………. 1
Kemudian fungsi diatas ditransformasikan ke dalam model ekonometrika dengan persamaan regresi linear berganda dalam bentuk Logaritma sebagai berikut :
logY = g + 1log K + 2log L + 3log T + ………. 2
Dimana : Y
= Penerimaan Usaha Kecil Rupiah α
= InterceptKonstanta K
= Modal Usaha Rupiah L
= Jumlah Tenaga Kerja Orang T
= Jam Kerja Jam β
1
, β
2,
β
3
= Koefisien Regresi µ
= Error Terms
3. 5. Test of Goodness of Fit
Untuk menganalisa model tersebut dilakukan pengujian sebagai berikut:
3. 5. 1 Koefisien Determinasi R²
Uji ketepatan perkiraan R² dilakukan untuk mendeteksi ketepatan paling baik dari garis regresi. Uji ini dilakukan dengan melihat besarnya nilai koefisien
determinasi R² merupakan besaran nilai non negatif. Besarnya nilai koefisien determinasi adalah antara nol sampai dengan 1 0
≤R²≤1. Koefisien determinasi
Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
bernilai nol berarti tidak ada hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, sebaliknya nilai koefisien determinasi 1 berarti suatu kecocokan sempurna
dari ketepatan pekiraan model.
3. 5. 2 Uji F Overall Test
Uji F dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Hipotesa yang dipakai sebagai berikut:
• Ho: b1 = b2 = b3 = 0, artinya secara bersama-sama tidak ada pengaruh
variabel independen terhadap variabel dependen. •
Ha: b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ 0, artinya secara bersama-sama ada pengaruh variabel
independen terhadap variabel dependen. Cara menentukan kriteria dengan membandingkan nilai F hitung dengan F tabel
sebagai berikut: Jika F hitung dengan F tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima artinya
semua variabel independen secara bersama-sama merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen begitu pula sebaliknya.
3. 5. 3 Uji t Partial Test