Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
Tabel 4. 6 Persentase Realisasi Penerimaan PAD Terhadap Realisasi APBD Kota Tebing
Tinggi 19992000-2007 No
Tahun Anggaran PAD
APBD
1 19992000
2.503.585.690,84 26.817.456.170,57
9,33 2
2000 2.079.515.707,92
33.824.658.657,72 6,15
3 2001
4.541.238.350,57 92.024.624.551,86
4,93 4
2002 5.715.579.032,81
145.009.610.054,65 3,94
5 2003
8.021.782.446,73 170.883.769.266,05
4,69 6
2004 9.701.882.335,76
154.770.588.065,76 6,27
7 2005
9.457.096.411,64 156.450.609.729,61
6,04 8
2006 13.385.945.879,45
236.430.319.716,84 5,66
9 2007
15.376.110.563,56 274.296.235.615,56
5,61 Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Tebing Tinggi
b. Pendapatan Regional
Berdasarkan perhitungan PDRB seri tahun dasar 2000, kinerja ekonomi Kota Tebing Tinggi tahun 2007 sebesar 1,61 triliun rupiah angka sementara. Angka
tersebut naik sekitar 13,68 dari tahun sebelumnnya yabg sebesar 1,42 triliun rupiah. Akan tetapi kinerja ini masih dipengaruhi oleh faktor inflasi.
Jika faktor inflasi dihilangkan, kinerja ekonomi riil di Kota Tebing Tinggi tahun 2007 yang diukur dengan besasran PDRB atas dasar harga konstan mencapai
978,41 milyar rupiah.kinerja riil tersebut lebih tinggi dari tahun sebelumnya 2006 yang sebesar 923,321 milyar rupiah.
Pasa tahun 2007, pertumbuha ekonomi Kota Tebing Tinggi mencapai 5,98 . Pertumbuhan tersebut lebih cepat dibandingkan tahun 2006 lalu yang tumbuh
sebesar 5,33 . Pertumbuhan ekonomi yang cepat terjadi di sektor Lembaga Keuangan, usaha Persewaan, dan Jasa Perusahaan yang mencapai 11,87.
Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
Kontribusi terbesar dalam pembentukan PDRB Kota Tebing Tinggi adalah sektor perdagangan, Hotel dan Restauran diikuti oleh sektor Jasa-jasa. Pada tahun
2007 sektor Perdagangan, hotel dan Restauran memberikan kontribusi sebesar 22,42, sedangkan sektr Jasa-jasa termasuk di dalamnya Jasa Pendidikan dan
Kesehatan memberikan kontribusi sebesar 18,98. Sektor lain yang memberikan kontribusi cukup besar lainnya adalah industri pengolahan yakni sebesar 19,11. Jika
dilihat menurut kelompok sektor ,maka kelompok sektor tersier memberikan kontribusi yang sangat besar pada perekonomian Kota Tebing Tinggi. Tahun 2007
kelompok sektor ini mencapai 69,65, sedangkan kelompok sektor sekunder hanya 28,51, dan kelompok sektor primer sebesar 1,84 . Keadaan ini sesuai dengan
kondisi Kota Tebing Tinggi sebagai daerah perkotaan, dimana sektor perdagangan dan jasa menjadi sektor utamanya.
Sementara itu semakin membaiknya kondisi perekonomian di Kota Tebing Tinggi juga ikut menaikkan kesejahteraan wilayahnya. Pada tahun2007 PDRB
perkapita atas dasar harga berlaku sebesar 11,55 juta rupiah. Secara riil dengan menghilangkan pengaruh inflasi, PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000
sebesar 7,02 juta rupiah. Selanjutnya, berdasarkan perubahan indeks implisit, perubahan harga yang
terjadi pada tingkat produsen tahun 2007 di Kota Tebing Tinggi sebesar 7,27. Angka ini lebih tinggi dari tahun 2006 lalu yang mencapai 7,11. Secara umu situasi
perekonomian Kota Tebing Tinggi pada tahun 2007 sedikit lebih baik dari tahun sebelumnya.
Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
Tabel 4. 7 Produk Domestik Regional Bruto Kota Tebing Tinggi Atas Dasar Harga
Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2003-2007 Juta Rupiah
N o
Lapangan Usaha 2003
2004 2005
2006 2007
1 Pertanian
22.426,43 24.518,37
25.823,22 26.736,34
28.371,67 2
Pertambangan Dan Penggalian
786,5 848,5
947,83 1.093,27
1.213,43 3
Industri 181.674,76
200.813,59 225.691,84
261.475,69 307.707,65
4 Listrik, Gas
Dan Air Bersih 6.253,08
7.351,67 8.772,83
9.119,52 9.329,68
5 Bangunan
79.970,28 88.657,93
100.787,00 122.233,23
142.000,17 6
Perdagangan, Hotel Restauran
221.128,90 242.111,44
277.132,45 310.314,80
361.004,33 7
Pengangkutan Dan Komunikasi
160.722,84 180.773,28
224.140,91 243.025,27
259.167,49 8
Lembaga Keuangan,
Persewaan, Jasa Perusahaan
87.596,51 110.617,68
139.313,59 167.332,08
195.811,48 9
Jasa-Jasa 220.556,72
235.524,90 252.923,73
276.387,06 305.566,00
PDRB 981.116,03
1.091.217,33 1.255.433,39
1.417.741,25 1.610.172
PDRB Per Kapita 7.377.811
8.120.264 9.253.513
10.266.704 11.549.986
Catatan : Angka sementara Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Tebing Tinggi
Erizal Sitinjak : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Usaha Kecil Di Kota Tebing Tinggi, 2009. USU Repository © 2009
Tabel 4. 8 Produk Domestik Regional Bruto Kota Tebing Tinggi Atas Dasar Harga
Konstan Menurut Lapangan Usaha Tahun 2003-2007 Juta Rupiah
No Lapangan
Usaha 2003
2004 2005
2006 2007
1 Pertanian
17.710,31 17.913,84
17.978,27 17640,36
17.393,31 2
Pertambangan Dan
Penggalian 729,86
769,77 794,56
830,01 863,66
3 Industri
132.049,6 2
132.801,17 134.364,27
138.796,75 144.815,95
4 Listrik, Gas
Dan Air Bersih 3.571,79
3.776,41 4.074,59
4.227,61 4.244,59
5 Bangunan
62.896,67 67.569,44
70345,20 75.647,89
81.061,95 6
Perdagangan, Hotel
Restauran 194.319,6
8 205.203,63
213.927,40 226.907,31
243.491,67 7
Pengangkutan Dan
Komunikasi 132.519,6
5 142.956,46
149.523,15 159.717,18
94.327,02
8 Lembaga
Keuangan, Persewaan,
Jasa Perusahaan
62.880,97 70.830,63
77.995,55 84.316,25
223.456,85
9 Jasa-Jasa
188.624,5 6
197.820,08 207.464,52
215.231,94 223.456,85
PDRB 795.663,1
839.641,43 876.467,51
923.204,30 978.411,33
PDRB Per Kapita 5.983.239
6.248.169 6.460.242
6.691.874 7.018.280
Catatan : Angka sementara Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Tebing Tinggi
c. Perkembangan UKM di Kota Tebing Tinggi