Kualitas Hidup Manusia TINJAUAN PUSTAKA

Kekuatan dari WHOQOL ini antara lain adalah instrumen ini dapat dikembangkan sehingga melintas budaya untuk berbagai negara. Bahkan sampai saat ini sudah diterjemahkan ke dalam 20 bahasa. Selain itu, instrumen ini juga menempati kepentingan pertama atas persepsi individual, pengembangan yang sistematis, dan memiliki bentuk yang berbeda pada penggunaan yang berbeda. Instrumen ini dapat digunakan dalam berbagai kepentingan seperti pada praktik medis, meningkatkan hubungan dokter dengan pasien, dan menilai efektivitas suatu terapi evaluasi pelayanan medis dan penelitian. 10, 23 SF-36 Health Survey SF-36 Health Survey adalah suatu kuesioner yang secara umum dan luas dapat mengukur dua komponen manusia yaitu komponen fisik dan komponen mental yang dirincikan dalam kedelapan aspek status kesehatan manusia. Kedelapan aspek tersebut adalah fungsi fisik, peran fisik, nyeri tubuh, kesehatan umum, vitalitas, fungsi sosial, peran emosional, dan kesehatan mental. Namun, SF-36 ini juga menilai perubahan kesehatan sehingga terdapat sembilan aspek yang dinilai. Komponen tersebut dijabarkan dalam tabel 2.4. 25, 26 Bagan 2.1 Komponen Fisik dan Komponen Mental SF-36 V2.0 Peran fisik Fungsi fisik Nyeri Tubuh Kesehatan Umum Vitalitas Fungsi Sosial Peran Emosional Kesehatan Mental Kesehatan Fisik Kesehatan Mental Bagan 2.1 menunjukkan bahwa terdapat dua aspek kualitas hidup dalam penilaian dengan kuesioner SF-36. Aspek kesehatan fisik dipengaruhi mayoritas oleh fungsi fisik, peran fisik, nyeri tubuh, dan kesehatan umum. Sementara itu kesehatan mental lebih banyak dipengaruhi oleh vitalitas, fungsi sosial, peran emosional, dan kesehatan mental. Terdapat sejumlah perilaku yang harus dilakukan dalam melakukan pengisian kuesioner SF-36 ini. Hal-hal yang harus dilakukan tersebut: a. Memperkenalkan kuesioner dan memberikan penjelasan mengenai manfaat yang diperoleh b. Memberikan penjelasan kepada reponden untuk melakukan pengisian kuesioner secara lengkap c. Mengatakan pada responden untuk melakukan pengisian kuesioner ini sebelum mereka melakukan pengisian data kesehatan lain d. Bersikap hangat, ramah, dan membantu e. Membacakan dan mengulangi secara verbal pertanyaan jika responden meminta klarifikasi f. Mengatakan kepada responden untuk menjawab pertanyaan sesuai dengan apa yang dipikirkannya g. Mengatakan kepada responden untuk melengkapi kuesioner sendiri h. Mengucapkan terimakasih. 25 Pengisian kuesioner SF-36 ini memerlukan sejumlah persyaratan agar validitas hasil pengisian terjaga dengan baik. Persyaratan untuk menjadi responden kuesioner ini: a. Dapat membaca tulisan dengan baik jika tidak dapat membaca, dapat dilakukan wawancara langsung yang telah terstandardisasi b. Dapat mengerti bahasa yang digunakan dalam kuesioner jika perlu diberikan dua jenis bahasa untuk memudahkan pemahaman c. Pengertian dan kerja sama responden yang baik. 25 Tabel 2.4 Sembilan Aspek Penilaian Kualitas Hidup pada Kuesioner SF-36 25 Skala Nomor Komponen tiap nomor Fungsi fisik 3a Aktivitas berat seperti berlari, mengangkat barang berat, atau mengikuti olahraga berat 3b Aktivitas sedang seperti memindahkan meja, mendorong penghisap debu, bermain bowling atau golf 3c Mengangkat atau membawa bahan makanan 3d Menaiki beberapa tangga 3e Menaiki satu tangga 3f Menekuk, berlutut, atau membungkuk 3g Berjalan beberapa mil 3h Berjalan beberapa ratus meter 3i Berjalan seratus yard 3j Mandi atau memakai pakaian sendiri Peran fisik 4a Mengurangi sejumlah waktu yang dihabiskan dalam pekerjaan atau aktivitas-aktivitas lainnya 4b Menyelesaikan kurang dari apa yang diharapkan 4c Terbatas pada jenis pekerjaan atau aktivitas- aktivitas lain tertentu 4d Memiliki kesulitan dalam melakukan pekerjaan atau aktivitas-aktivitas lainnya Nyeri pada tubuh 7 Intensitas nyeri tubuh 8 Nyeri berkepanjangan dalam keterlibatan pekerjaan yang normal Kesehatan umum 1 Kesehatan Anda? Luar biasa baik, sangat baik, baik, agak baik, buruk 11a Sedikit lebih mudah terlihat sedang sakit dari orang lainnya 11b Sesehat orang lain yang saya tahu 11c Menyangka kesehatan saya buruk 11d Kesehatan yang luar biasa baik Vitalitas 9a Merasa penuh kehidupan 9e Punya banyak energi 9g Merasa kehabisan tenaga 9i Merasa lelah Fungsi sosial 6 Masalah kesehatan berkepanjangan dalam keterlibatan aktivitas sosial yang normal 10 Masalah kesehatan yang sering dalam keterlibatan aktivitas sosial yang normal Peran emosional 5a Mengurangi sejumlah waktu yang dihabiskan dalam pekerjaan atau aktivitas-aktivitas lainnya 5b Menyelesaikan kurang dari apa yang diharapkan 5c Melakukan pekerjaan atau aktivitas-aktivitas lainnya kurang berhati-hati dari biasanya Kesehatan mental 9b Menjadi sangat gugup 9c Merasa terlalu jatuh sampai tidak ada sesuatupun yang dapat menghibur Anda 9d Merasa tenang dan damai 9f Merasa putus asa dan depresi 9h Merasa senang Transisi Kesehatan yang Dilaporkan 2 Bagaimana kesehatan saat ini dibandingkan dengan satu tahun yang lalu Penilaian angka hasil pengisian kuesioner SF-36 adalah menggunakan computer- based scoring yang dikeluarkan oleh Quality Metric Incorporated. Software yang digunakan dalam penilaian nilai akhir adalah Scoring Software 2.0. 25 Perhitungan dapat juga dilakukan dengan menggunakan perhitungan RAND-scoring. Perhitungan ini dilakukan secara dua tahap berdasarkan tabel berikut ini. 26 1. Pengkodean ulang Tabel 2.5 Pengkodean Ulang SF-36 23 Nomor item Jawaban Responden Nilai Pengkodean Ulang 3a, 3b, 3c, 3d, 3e, 3f, 3g, 3h, 3i, 3j 1 2 50 3 100 4a, 4b, 4c, 4d, 5a, 5b, 5c, 9b, 9c, 9f, 9g, 9i, 10, 11a, 11c 1 2 25 3 50 4 75 5 100 7 1 100 2 80 3 60 4 40 5 20 6 1, 2, 6, 8, 9a. 9d, 9e, 9h, 11b, 11d 1 100 2 75 3 50 4 25 5 2. Perata-rataan nilai item yang dikode ulang ke dalam skala Tabel 2.6 Perata-rataan Pengkodean Ulang 26 Skala Jumlah Skala dari item Rata-rata dari Item Berikut Fungsi fisik 10 3a, 3b, 3c, 3d, 3e,3f, 3g, 3h, 3i, 3j Keterbatasan peran karena gangguan kesehatan fisik 4 4a, 4b, 4c, 4d Keterbatasan peran karena gangguan kesehatan emosional 3 51, 5b, 5c Vitalitas 4 9a, 9e, 9g, 9i Kesehatan Mental 5 9b, 9c, 9d, 9f, 9h Fungsi Sosial 2 6, 10 Nyeri Tubuh 2 7, 8 Kesehatan Umum 5 1, 11a, 11b, 11c, 11d Transisi Kesehatan 1 2

2.9 Kerangka Teori

Bagan 2.2 Kerangka Teori Faktor Etiologi Obstructive Sleep Apnea OSA Dampak medis Dampak non-medis Excessive Daytime Sleepiness EDS Gangguan kualitas hidup  Penyakit kardiovaskuler  Penyakit serebrovaskuler Faktor Risiko:  IMT  Lingkar leher  Usia  Jenis kelamin Faktor Risiko:  Diabetes mellitus  IMT  Depresi  Usia  Durasi tidur  Merokok Epworth Sleepiness Scale ESS SF-36 Health Survey Hidung: deviasi septum, hipertrofi adenoid, hipertrofi konka, rinitis, sinusitis Orofaring: hipertrofi tonsil, makroglosia, uvula memanjang Hipofaring: hipertrofi tonsil lingual, penebalan dinding lateral faring

2.10 Kerangka Konsep

Keterangan: : Variabel yang diteliti : Variabel yang tidak diteliti Bagan 2.3 Kerangka Konsep Obstructive Sleep Apnea OSA Dampak medis Dampak non-medis Excessive Daytime Sleepiness EDS Gangguan kualitas hidup  Penyakit kardiovaskuler  Penyakit serebrovaskuler Faktor Risiko:  Diabetes mellitus  IMT  Depresi  Usia  Durasi tidur  Merokok Epworth Sleepiness Scale ESS SF-36 Health Survey

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah desain cross sectional. 27

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di dalam FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada bulan Desember 2012 – September 2013.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi target Populasi target dari penelitian ini adalah mahasiswa dan mahasiswi calon tenaga kesehatan. Populasi terjangkau Populasi yang dapat dijangkau oleh peneliti adalah mahasiswa dan mahasiswi aktif preklinik PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2012-2013. Sampel Sampel yang akan dijadikan objek penelitian adalah mahasiswa dan mahasiswi aktif preklinik PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2012-2013. Besar sampel = 86,5928 87 Besar sampel minimal untuk penelitian ini adalah 87 sampel. 28 26 Cara pengambilan sampel Pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling. 27

3.4 Kriteria inklusi dan eksklusi

Kriteria inklusi  Mahasiswa aktif preklinik PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Kriteria eksklusi  Menolak menjadi responden dalam penelitian

3.5 Cara kerja penelitian

Alur penelitian Bagan 3.1 Alur Penelitian Alat dan bahan Peralatan yang dibutuhkan selama penelitian adalah kuesioner yang diadaptasi dari Epworth Sleepiness Scale dan SF- 36 version 2.0. Pengambilan sampel secara simple random sampling Pengisian kuesioner Epworth Sleepiness Scale dan SF-36 Analisis data apakah berdistribusi normal atau tidak Jika iya, analisis data dengan uji t tidak berpasangan Jika tidak, analisis data dengan uji Mann-Whitney