Malas Dalam Beribadah Riya‟ Dalam Beribadah Lalai Dalam Beribadah Tergesa-gesa Dalam Se mbahyang

5. Malas Dalam Beribadah

Dalam hari mereka ada was was syaitan karena syetan mau beranak pinak dalam hati manusia. Jika munafik, mereka membebani kaki-kaki dengan rantai sehingga berat ke mesjid. Maka waspadalah. Ini tidak berarti bahwa orang yang melaksanakan shalat akan terhindar dari nifak. Mengingat kaum munafik dulu juga melaksanakan shalat bersama rasul tapi shalat mereka dipenuhi kemalasan dan kehampaan. Mereka tidak melakukannya dengan kekuatan dan hidup. Seperti dalam Q.S. an-N isa‟:142. ى س م ق اّ ى م ق “Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas”.

6. Riya‟ Dalam Beribadah

Tanda orang munafik adalah riya‟. Ia beramal dan berbicara demi mengejar prestise di kalangan manusia. Semoga kita dibersihkan Allah dari unsur riya‟ dan sum‟ah, mengingat keduanya merupakan penyakit yang berbahaya. Jika seseorang terjangkiti maka amalannya akan rusak. Riya bisa merasuki apa saja, seluruh ibadah, mulai dari memberi nafkah, shalat, zikir, puasa dan lain- lain. “Yang paling aku takuti menimpa kalian adalah syirik kecil, para sahanbat bertanya apakah itu, nabi menjawab riya‟.”Hr Ahmad. اي ق ا ه ْ ي ا ء ي “Mereka bermaksud riya dengan shalat di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali”. Q.S. an-Nisa‟:142.

7. Lalai Dalam Beribadah

Dalam al- Qur‟an Q.S. an-Nisa‟:142 Allah menjelaskan bahwa mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali. Akan tetapi Allah tidak menyebut bahwa mereka tidak menyebut Allah, tapi “mereka zikir, hanya saja zikirnya itu sangat sedikit”. Mereka berzikir dan bertasbih, sedang lisan dan hatinya mati, tidak semangat untuk berzikir. Maka bagi seorang muslim haruslah berbuat seperti hadis Nabi Saw.: ه م ط س ي ا “Sentiasalah lisanmu subur dengan zikir kepada Allah.” Hr Ahmad

8. Tergesa-gesa Dalam Se mbahyang

Mereka shalat dalam keadaan tergesa-gesa. Maka tidak ada tumakninah, tertib, sedikit berzikir dalam shalat, gersangnya hati, tidak tertanamnya keagungan, kehebatan dan kedudukan Allah dalam hatinya. Semua itu adalah tanda-tanda munafik. Dalam hadi Nabi Saw. menyebut: “Hingga matahari menguning, barulah ia bangkit dan shalat 4 rakaat secepat kilat, ia tidak berzikir kpd Allah kecuali sedikit .” Hr muslim

9. Melecehkan Te rhadap Sosok Para Saleh