Pengajuan Hipotesis Penelitian LANDASAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

43 perlakuan lagi, tinggal melihat efeknya pada variabel terikat. 2 Dalam penelitian ini, perubahan dalam variabel bebas penerapan model cooperative learning itu telah terjadi pada sekolah yang diteliti, dan peneliti harus menyelidikinya secara introspeksi guna mengetahui kemungkinan pengaruhnya terhadap variabel terikat aktivitas belajar siswa SKI yang diamati. Peneliti menggunakan penghitungan statistik korelasi yang bertujuan untuk mencari hubungan antara dua variabel dan menjelaskan hasil penelitian lewat interpretasi data. Dalam penelitian ini, peneliti ingin menyelidiki pengaruh penerapan model cooperative learning terhadap aktivitas belajar siswa dalam mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Tujuan menggunakan statistik guna menjawab permasalahan yang ada atau tidaknya hubungan kedua variabel yang diteliti dan diprediksi tentang berapa besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat. Penelitian ini didasarkan pada pemahaman melalui library research penelitian kepustakaan dan field research penelitian lapangan. 1. Penelitian kepustakaan Melalui kepustakaan ini, peneliti berusaha mengkaji beberapa buku yang berkaitan dengan judul penelitian, dalam rangka menyusun landasan teori penelitian yang telah dilakukan. 2. Penelitian lapangan Penelitian ini dilakukan dengan cara mendatangi langsung ke tempat obyek penelitian yaitu Madrasah Tsanawiyah Pembangunan UIN Jakarta, karena penelitian ini memerlukan data-data dan fakta yang valid agar dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dalam teknik penelitian, peneliti mengacu pada buku Pedoman Penelitian Skripsi yang diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007. 2 Nana Sudjana, Ibrahim, Penelitian dan Penilaian Pendidikan,Bandung: Sinar Baru Offset, 1989, Cet.1, h. 56 44

C. Populasi dan Sampel

Populasi dan sampel merupakan salah satu unsur penting dalam suatu penelitian. Yang dimaksud dengan populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi. 3 Populasi target pada penelitian ini adalah seluruh siswa yang ada di MTs Pembangunan UIN Jakarta. Sedangkan populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah siswa MTs Pembangunan UIN Jakarta kelas IX tahun ajaran 2010-2011 sebanyak 228 siswa, karena kelas IX inilah yang telah menggunakan model cooperative learning secara maksimal pada mata pelajaran sejarah kebudayaan Islam di sekolah itu. Sampel adalah sebagian dari populasi terjangkau yang memiliki sifat yang sama dengan populasi. 4 Peneliti akan mengambil sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling. Dikatakan simple sederhana karena pengambilan sampel anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Dinamakan random karena peneliti mencampur subjek-subjek dalam populasi sehingga semua subjek dianggap sama. Cara demikian dilakukan bila anggota populasi dianggap homogen. 5 Suharsimi Arikunto mengatakan dalam bukunya jika jumlah subyeknya besar di atas 100 orang, dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih. 6 Oleh karena itu, peneliti akan mengambil 15 dari siswa kelas IX di MTs Pembangunan UIN Jakarta yang terbagi menjadi 7 kelas, yaitu IX-1 s.d IX-7. Dari sini peneliti akan mengambil dari masing-masing kelas sebanyak 4- 5 orang siswa atau siswi. 3 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian …,. h. 115 4 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian …, h. 117 5 Nuraida, Halid Alkaf, Metodologi Penelitian Pendidikan, Ciputat: Islamic Research Publishing, 2009, cet. 1, h. 89 6 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian …, h. 134

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode Giving Question And Getting Answer Terhadap Hasil Belajar Ski Kelas Viii Di Mts Pembangunan UIN Jakarta

1 9 167

Pengaruh motivasi belajar Terhadap hasil belajar siswa pada bidang Studi Sejarah Keudayaan Islam (SKI) di MTS N 19 Jakarta

5 34 107

Penerapan model pembelajaran cooperative teknik think pair square (Tps) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas VIII H di Mts pembangunan uin Jakarta

0 15 161

Pengaruh Penerapan Metode Mind Mop Terhadap Hasil Belajar Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Pada Siswa Kelas VIII (Quasi Eksperimen Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta)

6 46 156

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DENGAN MENGGUNAKAN Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Tipe Make A Matc

0 0 17

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Tipe M

0 0 26

SKI (Sejarah Kebudayaan Islam) MA Kelas 10

9 142 88

Aplikasi pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran sejarah kebudayaan Islam di MTsN Kutacane - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 113

PENGARUH MODEL MENGAJAR GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM (SKI) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MTs NU SALATIGA TAHUN 2010

0 0 89

BAB II Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Learning Type Paired - PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TYPE PAIRED STORYTELLING DAN COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DI MA NU RADEN UMA

1 1 33