Sarana Pendidikan Sarana Tempat Ibadah Sarana Kesehatan

39

2.4.1. Sarana Pendidikan

Pendidikan di Bukit Lawang belum memadai, namun tidak menutup kemungkinan anak-anak di desa Bukit Lawang untuk melanjutkan sekolah. Sarana pendidikan yang ada di desa hanya TK Taman Kanak-kanak 1 unit, SD Sekolah Dasar dengan jumlah 2 unit, dan 1 unit SLTP Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama. Sementara untuk mencapai tingkat SMU Sekolah Menengah Umum, anak-anak harus bersekolah di Kecamatan Bahorok. Kebanyakan anak-anak desa Bukit Lawang melanjutkan SMU di SMU yang ada di Kecamatan Bahorok atau diluar kecamatan, karena fasilitas sekolah yang ada di desa hanya sebatas TK, SD, dan SLTP saja. Di desa Bukit Lawang menurut data dari kepala desa setempat menunjukkkan bahwa masih ada masyarakat desa yang buta huruf. Belum diketahui jelas alasan yang pasti beberapa orang masyarakat tidak dapat membaca. Jumlah yang ada menurut data dari kantor Kepala Desa adalah sekitar 12 orang. Jumlah ini akan terus bertambah bila keinginan masyarakat dalam hal bersekolah tidak besar. Untuk itu, diperlukan bimbingan orangtua dalam hal pengasuhan anak-anak. Untuk mencegah buta huruf di kalangan masyarakat. Mengingat fasilitas sekolah yang ada di desa Bukit Lawang terbatas hanya sampai tingkat SLTP saja.

2.4.2. Sarana Tempat Ibadah

Untuk sarana tempat ibadah, masyarakat yang beragama islam dapat memenuhi sholat mereka di masjid. Terdapat 5 unit masjid di Bukit Lawang yang jaraknya berjauhan, serta satu unit mushola. Masyarakat yang beragama kristen Universitas Sumatera Utara 40 yang ingin melakukan peribadatan mingguan, dapat dilakukan di gereja adat yang terdapat di Gotong Royong. Gereja GBKP Gereja Batak Karo Protestan Runggun Gotong Royong 1 unit, gereja tersebut merupakan gereja adat yang menggunakan bahasa daerah karo. Hanya itulah satu-satunya gereja yang terdapat di Bukit Lawang.

2.4.3. Sarana Kesehatan

Desa Perk. Bukit Lawang memiliki fasilitas kesehatan, walaupun jumlahnya tidak banyak. Untuk sarana kesehatan desa memiliki 1 unit Rumah Sakit Umum dengan 2 orang dokter umum, 2 unit Puskesmas, Balai pengobatan 1 unit, 1 unit toko obat dan 1 unit tempat praktek Dokter, serta 1 orang Bidan Desa. Selain itu, masyarakat juga memiliki 1 tempat dukun terlatih atau lebih dikenal dengan dukun patah. Apotek atau tempat menebus resep dokter tidak tersedia di desa Bukit Lawang. Masyarakat masih mempercayakan kesehatan pada bidan desa dan balai pengobatan. Saat ini, di desa Bukit Lawang juga terdapat 4 unit posyandu untuk kesehatan anak-anak.

2.4.4. Sarana Listrik dan Air Bersih

Dokumen yang terkait

Partisipasi Masyarakat Dalam Menjaga Pelestarian Daerah Aliran Sungai Bahorok (Studi Pada Mayarakat Sekitar Sungai Bahorok di Desa Perkebunan Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat)

21 157 59

Inventarisasi Jamur Makroskopis Di Kawasan Ekowisata Bukit Lawang Kabupaten Langkat Sumatera Utara

16 150 131

Upaya Pengembangan Kawasan Wisata Bukit Lawang Dalam Rangka Peningkatan Pendapatan Asli Daerah...

0 70 2

Upaya Pengembangan Kawasan Wisata Bukit Lawang Dalam Rangka Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

1 73 2

HUBUNGAN OBJEK WISATA BUKIT LAWANG DENGAN KEGIATAN USAHA MASYARAKAT (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT BUKIT LAWANG KECAMATAN BAHOROK KABUPATEN LANGKAT).

0 3 27

Kontribusi Wisata Perairan Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat Sumatera Utara

1 2 16

Pelatihan menjadi pemandu Wisata (Guide) Di desa Bukit lawang, Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat

1 6 60

Partisipasi Masyarakat Dalam Menjaga Pelestarian Daerah Aliran Sungai Bahorok (Studi Pada Mayarakat Sekitar Sungai Bahorok di Desa Perkebunan Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat)

0 0 9

Partisipasi Masyarakat Dalam Menjaga Pelestarian Daerah Aliran Sungai Bahorok (Studi Pada Mayarakat Sekitar Sungai Bahorok di Desa Perkebunan Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat)

1 1 6

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENJAGA PELESTARIAN DAERAH ALIRAN SUNGAI (Studi Pada Mayarakat Sekitar Sungai Bahorok di Desa Perkebunan Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat) Skripsi

0 1 8