Analisis Matriks IFE Analisis Matriks EFE

4.4.4 Ancaman

Beberapa ancaman yang harus diatasi oleh DFC, antara lain : 1. Tingkat inflasi. Inflasi merupakan keadaan naiknya harga-harga secara umum. Hal tersebut menjadi ancaman karena akan berakibat pada menurunnya daya beli masyarakat dan menyebabkan beberapa harga bahan baku yang dibutuhkan DFC akan meningkat. Dengan kejadian tersebut, dapat menyebabkan pemasukan DFC akan berkurang. 2. Perubahan suhu, kualitas air, dan iklim yang tidak menentu yang dapat mempengaruhi hasil produksi.

4.5. Analisis Matriks IFE

Identifikasi terhadap faktor internal perusahaan menghasilkan sejumlah faktor internal strategis yang berupa kekuatan dan kelemahan perusahaan. Setelah itu kepada setiap faktor tersebut diberikan pembobotan dan pemberian rating oleh masing-masing responden. Hasilnya diformulasikan dalam bentuk matriks Internal Factor Evaluation IFE. Matriks IFE dapat digunakan untuk meringkas serta mengevaluasi kekuatan dan kelemahaan utama dalam bidang fungsional bisnis. Matriks IFE juga menjadi dasar untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi hubungan diantara bidang fungsional tersebut. Tabel 10. Matriks IFE Darmaga Fish Culture Faktor Kunci Bobot Rating Total Skor

A. Kekuatan

Modal yang digunakan adalah modal pribadi 0,124 4 0,496 Benih yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik 0,133 4 0,531 Proses produksi didukung oleh teknologi terbaru dibidang budidaya 0,141 4 0,565 Memiliki pelanggan tetap 0,128 4 0,513

B. Kelemahan

Pemasaran produk masih terbatas 0,111 1 0,111 Kurangnya promosi penjualan 0,115 1 0,115 Produktivitas produksi masih rendah 0,128 1 0,128 SDM 0,120 1 0,120 Jumlah 1,000 3,000 Matriks IFE di atas menunjukkan hasil penilaian responden terhadap faktor internal perusahaan. Matriks IFE Darmaga Fish Culture menghasilkan total nilai tertimbang sebesar 3,000. Total nilai tertimbang tersebut menunjukkan kemampuan yang tinggi dari DFC dalam memanfaatkan kekuatan dan meminimalkan kelemahan yang terdapat pada internal perusahaan. Kekuatan utama perusahaan ditunjukkan oleh total nilai tertimbang yang paling tinggi diantara faktor-faktor kekuatan. Kekuatan utama DFC yaitu faktor proses produksi didukung oleh teknologi terbaru dibidang budidaya, dengan nilai tertimbang sebesar 0,565. Kelemahan utama perusahaaan diperlihatkan oleh nilai tertimbang terkecil diantara faktor-faktor kelemahan yang ada. Kelemahan utama dari fungsional DFC adalah faktor pemasaran produk masih terbatas dengan nilai tertimbang sebesar 0,111.

4.6. Analisis Matriks EFE

Identifikasi terhadap faktor eksternal perusahaan menghasilkan sejumlah faktor eksternal strategis yang berupa peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan. Setelah itu kepada setiap faktor tersebut diberikan pembobotan dan pemberian peringkat rating oleh masing-masing responden. Hasilnya diformulasikan dalam bentuk matriks External Factor Evaluation EFE. Tabel 11. Matriks EFE Darmaga Fish Culture Faktor Kunci Bobot Rating Total Skor

A. Peluang

Kebijakan pemerintah yang mendukung sektor perikanan 0,188 3 0,563 Adanya perkembangan teknologi, informasi, dan komunikasi 0,313 4 1,250

B. Ancaman

Tingkat inflasi 0,167 1 0,167 Perubahan suhu, kualitas air, dan iklim 0,333 2 0,667 Jumlah 1,000 3,000 Matriks EFE menunjukkan hasil penilaian responden terhadap faktor eksternal perusahaan. Matriks EFE Darmaga Fish Culture menghasilkan total nilai tertimbang sebesar 3,000. Total nilai tertimbang tersebut menunjukkan kemampuan yang tinggi dari DFC dalam memanfaatkan peluang dan mengatasi beragam ancaman yang dihadapi oleh perusahaan. Peluang utama yang dihadapi oleh perusahaan ditunjukkan oleh nilai tertimbang yang paling tinggi diantara faktor-faktor peluang. Peluang utama yang dihadapi DFC yaitu faktor adanya perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi, dengan nilai tertimbang sebesar 1,250. Ancaman utama yang dihadapi perusahaaan diperlihatkan oleh nilai tertimbang tertinggi diantara faktor- faktor ancaman yang ada. Ancaman utama yang dihadapi DFC adalah perubahan suhu, kualitas air, dan iklim yang mempengaruhi benih dengan nilai tertimbang sebesar 0,667.

4.7. Tahap Pencocokan