49
6.2.2 B
iaya pajak di Desa Purwasari dan Sukajadi memiliki biaya yang cukup da di dataran tinggi dan dekat dengan
kawasa
a terbesar selanjutnya setelah biaya pajak. Biaya
antuan pupuk organik dari pemerintah berupa program Go Organic nya ada petani yang membeli pupuk organik dengan harga
pupuk
iaya Pajak Bumi dan Bangunan
Biaya pajak merupakan biaya terbesar kedua dari semua biaya usahatani padi dengan maupun tanpa pupuk organik di Desa Purwasari dan Sukajadi. Biaya
pajak usahatani padi dengan pupuk organik mencapai Rp 581.129 atau 5,52 dari biaya total usahatani padi dengan pupuk organik dan biaya pajak usahatani padi
tanpa pupuk organik mencapai Rp 733.691 atau senilai 8,05 dari biaya total usahatani padi tanpa pupuk organik.
B tinggi, dikarenakan wilayahnya yang bera
n wisata curug nangka yang masuk di wilayah Desa Sukajadi. Kawasan wisata ini memicu adanya kawasan penginapan dan rumah makan sehingga
beberapa kawasan persawahan berubah menjadi kawasan pemukiman dan perdagangan.
6.2.3 Biaya Pupuk
Biaya pupuk merupakan biay pupuk untuk usahatani padi dengan pupuk organik ternyata lebih rendah
daripada biaya pupuk untuk usahatani padi tanpa pupuk organik. Beberapa petani padi dengan pupuk organik membuat sendiri pupuk organik yang diambil dari
bahan-bahan alami di sekitar lingkungan desa, sehingga tidak memerlukan biaya pupuk yang cukup mahal. Selain itu, sebagian besar petani Desa Purwasari
mendapatkan b dari tahun 2007. Sisa
kompos sebesar Rp 700 per kg dan harga pupuk kandang sebesar Rp 200 per kg.
50 ri dan Sukajadi.
Tabel Organik perhektar di Desa Purwasari dan Sukajadi Tahun
Pupuk yang digunakan tidak sepenuhnya berasal dari pupuk organik, sekitar 10 - 25 pupuk kimia masih digunakan dalam usahatani padi dengan
pupuk organik. Oleh karena itu, biaya pupuk pada usahatani padi dengan pupuk organik dibagi menjadi dua biaya pupuk, yaitu biaya pupuk organik dan kimia.
Biaya pupuk organik sebesar Rp 190.786, sedangkan biaya pupuk kimia sebesar Rp 130.815. Tabel 18 merupakan gambaran pemakaian komposisi pupuk
usahatani padi dengan dan tanpa pupuk organik dalam perhektar di Desa Purwasa
18. Komposisi Pupuk Usahatani Padi dengan dan Tanpa Pupuk 2010-2011
Jenis Pupuk Usahatani Padi dengan
Pupuk Organik Usahatani Padi Tanpa
Pupuk Organik
1. Pupuk Organik Pupuk Kompos KgHa
2.284,7 0,0
Pupuk Cair MOL LHa 5,0
0,0
10,0 56,5
Ponska KgHa 17,5
128,2 Pupuk Kandang KgHa
1.600,0 0,0
2. Pupuk Kimia Urea KgHa
53,2 207,9
TSP KgHa 10,0
90,8 KCL KgHa
NPK KgHa 0,0
100,0
Sumber : Dat
posisi p padi dengan pupuk organik dikarenakan lahan padi tanpa pupuk organik masih
berdekatan dengan lahan padi dengan pupuk organik. Hal ini mengakibatkan a irigasi yang digunakan bercampur dengan zat-zat kim
i yang berasal dari pa tanpa pupuk organik. Selain itu, tanah yang diguna
leh padi dengan p o
m pulih sepenuhnya dari sifat kim karena pelaksanaan p
a Primer Diolah, 2011
Penggunaan kom upuk kimia sekitar 10 - 25 pada usahatani
ir iaw
di kan o
upuk rganik masih belu
iawi adi
51 dengan pupuk organik di Desa Purwasari dan Sukajadi yang masih dini,
dimulai tahun 2007.
6.2.4 Biaya Bibit
Biaya bibit merupakan biaya terbesar selanjutnya. Persentase biaya bibit usahatani padi dengan pupuk organik sebesar 0,81 dari total biaya usahatani
padi dengan pupuk organik, sedangkan biaya bibit usahatani padi tanpa pupuk organik mencapai 4,36 dari total biaya usahatani padi tanpa pupuk organik.
Biaya bibit padi tanpa pupuk organik dalam satu hektar lebih besar daripada padi dengan pupuk organik. Hal ini dikarenakan jumlah penggunaan
bibit dalam perhektar pada usahatani padi tanpa pupuk organik mencapai 63,89 kg, sedangkan pada usahatani padi dengan pupuk organik sebesar 30,85 kg.
Serupa dengan pupuk organik, bantuan bibit untuk usahatani padi dengan pupuk organik juga dilakukan oleh pemerintah. Bantuan varietas yang diberikan
pemerintah yaitu varietas inpari 9 dan inpari 10 Lampiran 3. Bantuan bibit hanya pada usahatani padi dengan pupuk organik di Desa Purwasari, sedangkan
usahatani padi di Desa Sukajadi dan usahatani padi tanpa pupuk organik di Desa Purwasari tidak mendapatkan bantuan. Usahatani padi yang tidak mendapatkan
bantuan, rata-rata menggunakan varietas IR-64 dan Ciherang Lampiran 4. Pemilihan kedua jenis varietas padi tersebut didasarkan pada kecocokan tanah dan
keadaan cuaca di Desa Purwaari dan Sukajadi. Akan tetapi, varietas tersebut memiliki harga yang lebih tinggi jika petani membelinya di tokowarung sekitar
Desa Purwasari dan Sukajadi, dibandingkan dengan harga bibit bila petani membelinya langsung di Bogor.
yaitu
52 l biaya usahatani padi tanpa pupuk organik atau
senilai Rp 161.077. apangan menunjukkan bahwa kelompok tani di Desa
Purwas
mbeli pestisida nabati dengan harga Rp 80.000liter, biasanya petani
6.2.5 Biaya Pestisida