27 Pi = FZi = F
α + βXi =
GFI = NP - BT
Dimana : GFI
= Pendapatan Kotor Usahatani Gross Farm Income NP
= Penerimaan, yang merupakan hasil kali antara jumlah produksi berasGabah Kering Giling GKGGabah
Kering Panen GKP dengan harga berasGabah Kering Giling GKGGabah Kering Panen GKP
BT = Biaya Tunai, yang dikeluarkan secara tunai untuk
pembelian pupuk, bibit, upah tenaga kerja maupun sarana produksi lainnya.
Pendapatan bersih usahatani merupakan penerimaan yang diterima petani setelah dikurangi biaya tunai dan biaya diperhitungkan atau hasil pengurangan
pendapatan kotor usahatani GFI dan biaya diperhitungkan. Secara matematis pendapatan bersih usahatani dapat dituliskan sebagai berikut :
NFI = GFI – BD
Dimana: NFI
= Pendapatan Bersih Usahatani Net Farm Income GFI
= Pendapatan Kotor Usahatani BD
= Biaya Diperhitungkan, terdiri atas biaya penyusutan, biaya tenaga kerja dalam keluarga dan lain-lain
1.4.2 Analisis Faktor-faktor Penentu Penggunaan Pupuk Organik pada
Usahatani Padi
1.4.2.1
Model Regresi Logistik Biner
Model regresi logistik merupakan variasi dari model regresi. Model regresi ini digunakan jika peubah dependent Y-nya berupa kategori biner, peubah ordinal
ataupun nominal. Model regresi logistik yang digunakan dalam penelitian ini
adalah model regresi logistik biner. Analisis regresi logistik biner dalam penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penentu penggunaan pupuk organik pada usahatani padi. Hal ini mengindikasikan bahwa model tersebut dirumuskan
sebagai berikut Juanda, 2009 : ............................................................1
28 Pi = peluang seseorang dalam mengambil keputusan
2,718 Untuk melihat model pada persamaan 1 serta parameter koefisiennya
muda kan menjadi :
Dimana :
e = logaritma natural dengan nilai
h diinterpretasikan, maka persamaan 1 dapat ditunjuk →
= ................................................2
Persamaan 2 ditransforma den
logaritma natural, maka : sikan
gan ln
→ ..................................................3
an penggunaan pupuk organik pada usahatani padi di antaranya umur petani, lama pendidikan
petani, luas lahan, jumlah tanggungan, pendapatan luar usahatani padi, dan pengalam
ln
Beberapa faktor yang diduga berpengaruh terhadap penentu
an bertani. Berdasarkan faktor-faktor yang diduga mempengaruhinya, maka model logit dapat dijabarkan sebagai berikut:
Pi Pi Zi
α β X β X
β X β X
β X β X
puk organik Pi =0; tidak bersedia, Pi=1; bersedia
Zi = Keputusan petani
α = Konstantaintersep
Koefisien Regresi
petani jiwa padi dengan pupuk organik tahun
atani Padi Rp te
pengaruh terhadap keputusan petani Dimana :
Pi = Peluang kesediaan petani menggunakan pu
β =
X1 = Umur petani tahun
2 X
= Lama pendidikan petani tahun X3
= Luas Lahan ha 4
X = jumlah tanggungan
i X5
= Pengalaman bertan X6
= Pendapatan Luar Usah ng diduga ber
Hipo sis faktor-faktor ya menggunakan pupuk organik :
29 m
adap suatu perubahan. Hal ini didasarkan pada wa usia muda lebih produktif dan lebih memungkinkan
2
k memahami sesuatu yang baru
rganik akan lebih mudah dibandingkan
3
melakukan sistem pertanian baru. besarnya luas lahan usahatani padi mempengaruhi
4
ang harus ditanggung, maka akan semakin banyak pula kebutuhan gga tekanan untuk mendapatkan
1 U ur Petani X1
Umur petani diharapkan negatif. Semakin muda umur seorang petani diduga akan semakin terbuka terh
pertimbangan bah untuk melakukan sesuatu yang baru.
Lama Pendidikan Petani X2 Lama pendidikan petani diharapkan positif. Diduga semakin lama pendidikan
petani maka kemampuan untu seperti usahatani padi dengan pupuk o
dengan petani yang berpendidikan rendah. Luas Lahan X3
Luas lahan diharapkan positif. Semakin besar luas lahan pada usahatani padi diduga mempengaruhi seorang petani untuk
Oleh karena itu, diduga keputusan petani dalam mengadopsi sistem usahatani padi dengan pupuk
organik. Jumlah Tanggungan Petani X4
Jumlah tanggungan petani diharapkan positif. Semakin banyak anggota keluarga y
hidup yang harus ditanggung, sehin pendapatan yang tinggi semakin besar. Oleh karena itu, diduga besarnya
jumlah tanggungan petani dapat mempengaruhi keputusan petani mengadopsi sistem usahatani padi dengan pupuk organik.
30 5
akin lama pengalaman petani ntang usahatani padi, maka diharapkan petani dapat memilih sistem
. 6
h oleh petani, maka diharapkan petani berani dopsi usahatani padi dengan pupuk
1.4 1