21
permohonannya dapat diajukan sebelum jangka waktu berlakunya hak atas tanah yang bersangkutan berakhir.
49
g. Pemerintah Kota
adalah Walikota
dan perangkatnya
sebagai unsur
penyelenggara pemerintahan.
G. Metode Penelitian 1.
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang diterapkan adalah memakai penelitian dengan metode penulisan dengan pendekatan yuridis normatif yaitu penelitian yang mengacu kepada
norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, sebagai pijakan normatif, yang berawal dari premis umum kemudian
berakhir pada suatu kesimpulan khusus, hal ini dimaksudkan untuk menemukan kebenaran-kebanaran baru tesis dan kebenaran-kebanaran induk teoritis.
2. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data diperoleh dari penelitian kepustakaan library research yang didukung penelitian lapangan dengan cara wawancara dengan informan,
selanjutnya menghimpun data dengan melakukan penelaan bahan-bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tertier.
50
a. Bahan hukum primer yaitu bahan-bahan hukum yang mengikat yakni:
49
Pasal 1 angka 9 Peraturan Menteri NegaraKepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1999 jo pasal 1 angka 9 Peraturan Menteri NegaraKepala Badan Pertanahan
Nasional Nomor 9 Tahun 1999
50
Abdulkadir Muhammad, Hukum dan Penelitian Hukum, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2004, hlm 125.
Universitas Sumatera Utara
22
1. Undang-undang Pokok Agraria Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok- pokok Agraria.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 24
tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah.
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 1 tahun 1977 tentang Tatacara Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak Atas Bagian-bagianTanah
Hak Pengelolaan Serta Pendaftarannya. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1996 Tentang Hak Guna Usaha,
Hak Guna Bangunan Dan Hak Pakai Atas Tanah, 5. Peraturan Menteri AgrariaKepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9
Tahun 1999 Tentang Tata Cara Pemberian Dan Pembatalan Hak Atas Tanah Negara dan Hak Pengelolaan.
6. Peraturan Daerah Kota Pekanbaru Nomor 03 Tahun 2000 Tentang Uang Pemasukan Tanah Bagian Hak Pengelolaan.
b. Bahan Hukum sekunder adalah bahan hukum yang memberikan Penjelasan
Mengenai bahan hukum primer, seperti hasil-hasil penelitian dan karya
ilmiah dari kalangan hukum, yang berkaitan Tentang Pelaksanaan Atas
Perpanjangan sertipikat Hak Guna Bangunan Yang Berada Diatas Tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pekanbaru Dikantor Pertanahan Kota
Pekanbaru. c.
Bahan tertier adalah bahan pendukung diluar bidang hukum seperti Kamus Ensiklopedia atau majalah yang terkait dengan Tentang Pelaksanaan Atas
Universitas Sumatera Utara
23
Perpanjangan sertipikat Hak Guna Bangunan Yang Berada Diatas Tanah Hak Pengelolaan
Pemerintah Kota
Pekanbaru Dikantor
Pertanahan Kota Pekanbaru.
3. Alat Pengumpul Data