Kesimpulan S a r a n

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan di atas, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Hambatan perpanjangan Pemegang sertifikat Hak Guna Bangunan diatas tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pekanbaru adalah: a. tidak ada perjanjian dan persetujuan dari Pemerintah Kota Pekanbaru. b. tidak terpenuhinya syarat-syarat sesuai dengan ketentuan Pasal 3 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1977 Tentang Tatacara Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak Atas Tanah Bagian-bagian Tanah Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya. 2. Akibat hukum ketika masalah tersebut belum terselesaikan bagi pemegang haknya adalah : a. Tanah tersebut kembali kepada penguasaan Pemerintah Kota Pekanbaru sebagai pemegang Hak Pengelolaan. b. Pemerintah Kota Pekanbaru berhak penuh untuk mengadakan ketentuan- ketentuan danatau syarat-syarat yang baru termasuk menyerahkan penggunaan tanah tersebut kepada pihak lain. c. Batalnya Hak Tanggungan karena Sertipikat Hak Guna Bangunan tersebut telah berakhir jangka waktu haknya. 85 Universitas Sumatera Utara 86 3. Upaya hukum pelaksanaan Perpanjangan sertipikat Hak Guna Bangunan diatas Tanah Hak Pengelolaan yang obyeknya masih menjadi hak sebagai pemegangnya, pemegang sertipikat Hak Guna Bangunan wajib membuat perjanjian dengan Pemerintah Kota Pekanbaru, sebagai bukti penyerahan Hak Pengelolaan kepada pemegang sertipikat Hak Guna Bangunan dengan menerima syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru antara lain : a. Perubahan dalam proses permohonan dimana pihak ketiga tersebut diharuskan untuk membuat surat permohonan dan surat pernyataan. b. Sepanjang peruntukan dan penggunaan tanah tersebut masih sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, diberikan izin untuk memperpanjang sertifikatnya c. Pemegang sertipikat Hak Guna Bangunan yang mengajukan permohonan perjanjian dengan Pemerintah Kota Pekanbaru terlebih dahulu diwajibkan untuk membayar uang iuran yang terutang berikut denda-dendanya.

B. S a r a n

1. Kepada Pemerintah Kota Pekanbaru diharapkan untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa di kawasan tertentu merupakan wilayah Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pekanbaru, dan kepada Kantor Pertanahan Kota Pekanbaru agar mencantumkan tanda Hak Pengelolaan pada setiap sertipikat Hak Guna Bangunan yang diterbitkan di atas Tanah Hak Pengelolaan sehingga masyarakat mengetahui bahwa sertipikat Hak Guna Bangunan tersebut berada diatas Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pekanbaru. Universitas Sumatera Utara 87 2. Kepada Pemerintah Kota Pekanbaru, Kantor Pertanahan Pekanbaru, dan Pejabat Pembuat Akta Tanah PPAT agar menjelaskan kepada masyarakat yang akan melakukan perbuatan hukum diatas hak tanah terhadap sertipikat Hak Guna Bangunan yang berada diatas tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Pekanbaru tentang adanya pembatasan hak bagi pemegang sertipikat Hak Guna Bangunan yang berada diatas Hak Pengelolaan Pemerintah Pekanbaru, dan kepada pihak yang akan menerima jaminan agar memperhatikan jangka waktu berakhirnya sertipikat Hak Guna Bangunan diatas Tanah Hak Pengelolaan Kota Pekanbaru, agar Hak Tanggungan tidak batal demi hukum. 3. Sebelum para pihak menandatangani surat perjanjian, diharapkan kepada Pemerintah Kota Pekanbaru agar memberikan penjelasan mengenai isi perjanjian kepada pihak ketiga yang bersangkutan. Baik hak-hak maupun kewajiban- kewajiban yang timbul dari penandatanganan surat perjanjian tersebut. Hal ini diperlukan agar tidak terjadi permasalahan-permasalahan di masa akan datang, dan Kepada Pemerintah Kota Pekanbaru agar mengusulkan adanya perubahan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2000 Tentang Uang Pemasukan Tanah Hak Pengelolaan terutama mengenai besarnya tarif dan waktu pembayaran yang dikenakan kepada pemegang Hak Guna Bangunan atas Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pekanbaru, sesuai dengan jangka pemberian sertipikat Hak Guna Bangunan diatas tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pekanbaru pada saat melakukan perjanjian. Universitas Sumatera Utara 88 DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-buku

Dokumen yang terkait

Analisis Yuridis Pelaksanaan Jual Beli Bangunan Di Atas Tanah Yang Hak Guna Bangunannya Telah Berakhir Diatas Hak Pengelolaan Nomor 1/Petisah Tengah Yang Dikelola Pemerintah Kota Medan

0 68 135

Tinjauan Yuridis Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Batam Atas Tanah Hasil Reklamasi (Studi Pada HPL Yang Dikelola Pemerintah Kota Batam)

11 112 162

Tinjauan Yuridis Tentang Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan Yang Mengacu Kepada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Serta Pejabat Negara Yang Berperan Dalam Peralihan Hak Atas Tanah Dan Ban

1 41 152

Tinjauan Yuridis Atas Tanah Wakaf yang Dikuasai Nadzir (Studi Kasus di Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh)”

4 66 139

Pelaksanaan Perubahan Hak Milik Atas Tanah Menjadi Hak Guna Bangunan Pada Yaspendhar Medan (Studi : Kampus I-Jln. Imam Bonjol No. 35 Medan)

4 66 127

Kedudukan Hak Tanggungan Terhadap Peningkatan Hak Guna Bangunan Atas Tanah Untuk Rumah Tinggal Yang Dibebani Hak Tanggungan

1 41 150

BAB II HAMBATAN PELAKSANAAN PERPANJANGAN SERTIPIKAT HAK GUNA BANGUNAN ATAS TANAH HAK PENGELOLAAN PEMERINTAH KOTA PEKANBARU A. Hak Pengelolaan 1. Pengertian Hak Pengelolaan - Tinjauan Yuridis Tentang Pelaksanaan atas Perpanjangan Sertipikat Hak Guna Bangun

0 0 35

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Tinjauan Yuridis Tentang Pelaksanaan atas Perpanjangan Sertipikat Hak Guna Bangunan yang Berada di Atas Tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Pakanbaru

0 0 24

TINJAUAN YURIDIS TENTANG PELAKSANAAN ATAS PERPANJANGAN SERTIPIKAT HAK GUNA BANGUNAN YANG BERADA DIATAS TANAH HAK PENGELOLAAN PEMERINTAH KOTA PEKANBARU TESIS

0 0 13

ANALISIS YURIDIS PELAKSANAAN JUAL BELI BANGUNAN DI ATAS TANAH YANG HAK GUNA BANGUNANNYA TELAH BERAKHIR DIATAS HAK PENGELOLAAN NOMOR 1PETISAH TENGAH YANG DIKELOLA PEMERINTAH KOTA MEDAN

0 0 12