Tugas Pokok Penghulu TINJAUAN UMUM TENTANG PENGHULU DAN PERCERAIAN

23 bimbingan muamalah; Pembinaan keluarga sakinah; Pemantauan dan evaluasi kegiatan kepenghuluan. c. Pengembangan Kepenghuluan, meliputi: Pengkajian masalah hukum munakahat bahsul masail munakahat dan ahwal as syakhsiyah, Pengembangan metode penasihatan, konseling dan pelaksanaan nikahrujuk, Pengembangan perangkat dan standar pelayanan nikahrujuk, Penyusunan kompilasi fatwa hukum munakahat, dan Koordinasi kegiatan lintas sektoral di bidang kepenghuluan. d. Pengembangan Profesi, meliputi: Penyusunan karya tuliskarya ilmiah di bidang kepenghuluan dan hukum Islam, Penerjemahanpenyaduran buku dan karya ilmiah di bidang kepenghuluan dan hukum Islam, Penyusunan pedomanpetunjuk teknis kepenghuluan dan hukum Islam, dan Pelayanan konsultasi kepenghuluan dan hukum Islam. e. Penunjang Tugas Penghulu, meliputi: Pembelajaran dan atau pelatihan di bidang kepenghuluan dan hukum Islam, Keikutsertaan dalam seminar, lokakarya atau konferensi, Keanggotaan dalam organisasi profesi Penghulu, Keanggotaan dalam tim jabatan fungsional Penghulu, Keikutsertaan dalam kegiatan pengabdian masyarakat, Keanggotaan dalam delegasi misi keagamaan, Perolehan penghargaantanda jasa, Perolehan gelar kesarjanaan lainnya. 24

2. Penghulu Muda

14 Penghulu muda merupakan jabatan menengah daripada jabatan fungsional penghulu, bagi seorang Penghulu Muda terdaat 32 kegiatan yang merupakan tugas utamanya. Disamping 20 kegiatan dari penghulu pertama, kegiatan penghulu muda ditambah dengan meneliti kebenaran data calon pengantin, wali nikah dan saksi nikah di balai nikah maupun di luar balai nikah, meneliti data pasangan rujuk dan saksi, melakukan penetapan dan atau penolakan kehendak nikahrujuk dan menyampaikannya, menganalisis kebutuhan konseling penasihatan calon pengantin. Dalam hal konseling atau tugasnya dalam melakukan pembinaan perkawinan, penghulu muda memiliki beberapa tugas yaitu menyusun materi dan desain konselingpenasihatan calon pengantin, mengarahkan memberikan materi konselingpenasihatan calon pengantin, mengevaluasi rangkaian kegiatan konselingpenasihatan calon pengantin, mengidentifikasi dan menverifikasi dan memberikan solusi terhadap pelanggaran ketentuan nikahrujuk, menyusun monografi kasus, menyusun jadwal konselingpenasihatan nikahrujuk, mengidentifikasi permasalahan hukum munakahat, menyusun materi bimbingan muamalah, membentuk kader pembimbing muamalah, mengidentifikasi kondisi keluarga sakinah II dan 14 Iskandar Bunyamin, Panduan Praktis Penghulu, Banten: Kementerian Agama, 2012, h. 4.