37
dan limas. Tingkat keberhasilan siswa tersebut harus sesuai dengan acuan yang berlaku atau Kurikulum yang digunakan homeschooling
Jogja Patriae Academy. Pada penelitian ini tujuan yang diharapkan adalah siswa mampu mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal
KKM yaitu 70 pada tes hasil belajar. Proses pembelajaran dapat dikatakan efektif jika lebih dari 75 siswa mencapai KKM.
F. Kerangka Berpikir
Dewasa ini pendidikan informal sudah semakin marak di Indonesia, khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta, Semarang, dan
Jogja. Salah satu model sekolah informal yang dimaksud adalah homeschooling
. Di Jogja sendiri sudah berdiri lebih dari tiga homeschooling
, salah satunya Jogja Patriae Academy. Jogja Patriae Academy merupakan homeschooling komunitas. Homeschooling
komunitas merupakan gabungan dari beberapa keluarga, sehingga dalam satu kelas terdapat lebih dari satu siswa dengan menggunakan kurikulum
yang sudah disepakati bersama. Siswa di Jogja Patriae Academy melakukan proses belajar di dalam
kelas namun tak jarang juga di luar kelas. Hampir seluruh siswa Jogja Patriae Academy memiliki laptop. Dalam pembelajaran matematika, guru
meminta siswa menggunakan microsft excel untuk mempermudah membuat grafik atau diagram pada materi statistika. Namun, pada materi
bangun ruang belum pernah menggunakan program komputer. Padahal
38
menurut hasil observasi guru terungkap bahwa ada beberapa siswa yang membutuhkan waktu lebih lama dari yang lain untuk memahami suatu
materi dan dirasa visualisasi dapat mempercepat pemahaman tersebut. Program GeoGebra yang notabene adalah salah satu program matematika
dapat menjawab kesulitan tersebut karena dilengkapi dengan graphics 3D dan mudah dalam penggunaannya.
Dalam penelitian ini akan melihat efektivitas penggunaan program GeoGebra
dalam proses pembelajaran matematika. Program GeoGebra dipilih karena program tersebut dapat memberikan visualisasi bentuk-
bentuk bangun ruang. Dengan visualisasi dirasa akan mempermudah siswa untuk memahami prisma dan limas, serta siswa dapat menemukan konsep
jaring-jaring serta dapat menghitung luas permukaan dan volume. Untuk mengukur keefektivitasan program GeoGebra, peneliti akan melakukan
tes hasil belajar pada akhir penelitian. Selain menggunakan tes hasil belajar, peneliti juga melihat hasil kuesioner dan wawancara untuk melihat
motivasi siswa saat menggunakan program GeoGebra dalam proses pembelajaran matematika dalam materi prisma dan limas.
39
BAB III METODE PENELITIAN