Pengertian Harga Landasan Teori 1 Pemasaran

4. Maintainability and serviceability Kemudahan dalam pengoperasian produk dankemudahan perbaikan maupun ketersediaan bahan atau komponen pengganti. 5. Sensori chasacteristicts Pempilan corak, rasa, daya tarik, bau, selera dan beberapa factor lainya mu ngkin menjadi aspek penting dalam kualitas. 6. Ethical profile and image Kualitas adalah bagian terbesar dari kesan pelanggan terhadap produksi dan pelayananya.

2.1.4. Harga price

Harga mencerminkan jumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan untuk mendapatkan produk. Harga yang ditetapkan tersebut memuat komponen biaya yang dikeluarkan produsen ketika membuat produk dan margin laba yang diinginkan oleh produsen tersebut.

2.1.4.1 Pengertian Harga

Menurut Basu Swasta 2000 :193 harga merupakan faktor yang perlu diperhatikan serta perlu dipertimbangkan dalam penetapan harga, antara lain biaya, keuntungan, pesaing serta perubahan keinginan pasar. Harga yang merupakan salah satu atribut yang paling penting yang dievaluasi oleh konsumen. Karena dalam situasi tertentu konsumen sangat sensitive terhadap harga misalnya, permintaan yang elastik, sehingga harga yang lebih tinggi dapat mengeliminasi produk dari pertimbangan konsumen. Akan tetapi, dalam kasus lainnya harga dapat dipergunakan sebagai indikator pengganti kualitas produk, dengan hasil bahwa harga yang dipandang lebih tinggi dipandang positif oleh segmen pasar tertentu. Secara umum ada dua faktor utama yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan harga Kotler, 2002 : 341-351, yaitu: 1. Faktor lingkungan internal perusahaan a. Sasaran pemasaran, bisa berupa maksimisasi laba, mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, meraih pangsa pasar yang besar, menciptakan kepemimipinan dalam hal kualitas, mengatasi persaingan, melaksanakan tanggung jawab sosial, dan lain-lain. b. Strategi bauran pemasaran, di mana harga merupakan satu-satunya alat pemasaran yang dipergunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya sehingga harus dikordinasi dengan rancangan produk, distribusi dan promosi. c. Biaya, merupakan faktor yang menentukan harga minimal yang harus ditetapkan agar perusahaan tidak mengalami kerugian. Oleh karena itu, setiap perusahaan pasti menaruh perhatian besar pada aspek struktur biaya variabel, serta jenis-jenis biaya lainnya. d. Organisasi, dimana manajemen perlu memutuskan siapa dalam organisasi yang harus menetapakan harga. Dalam hal ini setiap perusahaan menangani masalah penetapan harga menurut caranya masing-masing 2. Faktor lingkungan eksternal perusahaan a. Sifat pasar dan permintaan, dimana setiap perusahaan perlu memahami sifat dasar dan permintaan yang dihadapinya, apakah termasuk pasar persaingan sempurna, persaingan monopolistik, oligopoli, atau monopoli. Faktor lain yang tidak kalah pentingnya adalah elastisitas permintaan. b. Persaingan, dalam hal ini yang mempengaruhi keputusan penetapan harga perusahaan perusahaan adalah biaya dan harga pesaing, serta kemungkinan reaksi pesaing terhadap perubahan harga perusahaan sendiri. c. Faktor-faktor lingkungan yang lain, seperti kondisi ekonomi, perdagangan, pemerintah, dan pertimbangan sosial. 2.1.4.2.Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Harga Menurut Basu Swastha 2001:241, menyatakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi harga meliputi : a. Keadaan perekonomian Keadaan perekonomian sangat mempengaruhi tingkat harga yang berlaku seperti peperide resisi, misalnya inflasi dan deflasi. b. Penawaran dan permintaan Dengan daya permintaan yang sangat besar terhadap suatu barang tertentu akan mengakibatkan harga barang tersebut meningkat sedangkan apabila penawaran terhadap suatu produk maka harga akan naik. c. Elastisitas permintaan Dapat juga dikatakan sebagai permintaan pasar. Sifat tidak hanya berpengaruh terhadap penentuan harga tetapi mempengaruhi volume yang dijual, apabila terjadi kenaikan harga maka penjualan akan menurun dan sebaliknya. d. Persaingan Harga jual suatu produk juga dipengaruhi oleh keadaan persaingan yang ada antara lain persaingan murni. e. Biaya Biaya merupakan dasar dalam penentuan harga maksimum, sebab suatu tingkat harga yang tidak dapat menutupi biaya akan mengakibatkan kerugian. Apabila suatu tingkat harga melebihi semua biaya akan menghasilkan keuntungan. f. Tujuan perusahaan Setiap penetapan harga selalu dikaitkan dengan tujuan perusahaan yang hendak dicapai antara lain laba maksimum, volume penjualan, penguasaan pasar dan kembalinya modal yang antara lain laba maksimum, volume penjualan, penguasaan pasar dan kembalinya modal yang tertanam dalam jangka waktu tertentu. g. Pengawasan pemerintah Pengawasan ini dapat berupa penentuan harga maksimum dan minimum Deskriminasi harga serta praktek-praktek lain yang mendorong atau menengah usaha-usaha ke arah monopoli.

2.1.4.3. Strategi Penetapan Harga