Sejarah Singkat Perusahaan Ditinjau dari Ruang Lingkup Kegiatan

kemudian melalui Sentra Informasi dan Edukasi SIE di Surabaya akan semakin meningkatkan kegiatan sosialisasinya mengenai Pasar Modal sebagai alternatif investasi bagi masyarakat umum, dan alternatif pendanaan bagi perusahaan. Harapan BEI, sosialisasi tersebut akan menyumbang peningkatan jumlah investor dan perusahaan tercatat emiten baik dari Jawa Timur maupun dari wilayah sekitarnya. Bagi daerah sendiri, peningkatan jumlah perusahaan tercatat akan mampu menyokong pertumbuhan perekonomian daerah, melalui peningkatan pendapatan daerah, penciptaan lapangan kerja, peningkatan pelaksanaan good corporate governance di perusahaan, dan sebagainya. Dengan mempertimbangkan pertumbuhan industri Pasar Modal Indonesia beberapa tahun terakhir yang sedemikian pesat, Bursa Efek Indonesia BEI berencana melakukan pemutakhiran sistem Jakarta Automated Trading System JATS yang telah beroperasi selama 13 tahun terakhir, dengan sistem baru yang akan mampu menangani semua produk finansial saham, obligasi dan derivatif dalam satu platform.

4.1.3. Sejarah Singkat Perusahaan Ditinjau dari Ruang Lingkup Kegiatan

Adapun sejarah singkat perusahaan Food and Beverage ditinjau dari ruang lingkup kegiatan :

1. PT. Mayora Indah, Tbk

PT. Mayora Indah Tbk Perusahaan didirikan dengan akta No. 204 tanggal 17 Februari 1997 dari Notaris Ridwan Suselo S.H. akta pendirian Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. ini telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. Y.A.5514 tanggal 3 Januari 1978 dan telah didaftarkan pada Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanggerang No.2PNTNG1978 tanggal 10 Januari 1978. Perusahaan berdomisili di Tanggerang dan Bekasi. Kantor pusat Perusahaan beralamt di Gedung Mayora, Jl.Tomang Raya No.21-23, Jakarta. Ruang lingkup kegiatan perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang industri, perdagangan sertaperwakilan. Saat ini perusahaan menjalankan bidang usaha industri makanan, kembang gula dan biscuit. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan Mei 1978.

2. PT. Delta Djakarta, Tbk

Pabrik ”Anker bir” didirikan pada tahun 1932 dengan nama Archipel Browerji. Dalam perkembangnnya, kepemilikan dari pabrik ini telah mengalami beberapa kali perubahan sehingga berbentuk PT. Delta Djakarta pada tahun 1970. Delta Djakarta Tbk, Perusahaan didirikan dalam rangka Undang– Undang Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 yang telah diubah dengan Undang-Undang No.11 tahun 1967 berdasarkan akta No.35 tanggal 15 Juni 1970 dari Abdul Latief, S.H, notaris di Jakarta. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No.J.A.5759 tanggal 26 April 1971. Perusahaan dan pabriknya berlokasi di jalan inspeksi Tarum Barat, Bekasi Timur-Jawa Barat. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Ruang lingkup kegiatan perusahaan yaitu terutama untuk memproduksi dan menjual bir pilsener dan bir hitam dengan merek ”Anker”, ”Carlsberg”, ”San Miguel”, ”Kuda Putih”, dan ”San Mig Light”. Perusahaan juga memproduksi dan menjual produk minuman non-alkohol dengan merek ”Sodaku” dan ”Soda Ice”. Hasil produksi perusahaan dipasarkan di dalam dan di luar negeri. Perusahaan mulai beroperasi sejak tahun 1933.

3. PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk

PT. Indofoos Sukses Makmur Tbk didirikan pada tanggal 14 Agustus 1990, dengan berdasarkan Akta Notaris No.228 yang dibuat dihadapkan Benny Kristanto, S.H. PT Indofood Sukses Makmur Tbk “ISM” BEI : INDF adalah perusahaan Total Food Solutions yang terkemuka dengan kegiatan operasi yang mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan, mulai dari produksi dan pengolahan bahan baku hingga menjadi produk akhir yang tersedia di rak para pedagang eceran. Perseroan bergerak dalam bidang produksi mie, penggilingan tepung terigu, kemasan, jasa manajemen, serta penelitian dan pengembangan. Saat ini terutama perusahaan bergerak dibidang pembuatan mie, penggilingan tepung terigu, dengan Kantor Pusat yang Berkedudukan di gedung Arlobimo sentral Lantai 12, di Jl.H.R Rasuna Said X-2, Jakarta. Sedangkan lokasi pabrik berada di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan perseroan memulai kegiatan operasi secara komersial pada tahun 1990. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. ISM mengoperasikan empat Kelompok Usaha Strategis Grup yang saling melengkapi: Produk Konsumen Bermerek CBP, kegiatan usaha grup ini dilaksanakan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk “ICBP”, tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tanggal 7 Oktober 2010. ICBP merupakan salah satu produsen makanan dalam kemasan yang terkemuka di Indonesia yang memiliki berbagai jenis produk makanan dalam kemasan. Berbagai merek ICBP merupakan merek-merek yang terkemuka dan dikenal di Indonesia untuk makanan dalam kemasan.

4. PT. Sekar Laut, Tbk

Sejarah PT. Sekar Laut, Tbk, berawal dari sebuah usaha dibidang perdagangan produk kelautan di kota Sidoarjo, Jawa Timur pada tahun 1966. Kemudian berkembang menjadi usaha krupuk udang tardisional. Dengan kegigihan usaha yang dirintis berkembang pesat dari industri rumah tangga menjadi perusahaan penghasil krupuk. PT. Sekar Laut, Tbk didirikan pada 19 Juli 1976 dalam bentuk perseroan terbatas dan kemudian terdaftar resmi sebagai badan perusahaan di departemen kehakiman pada 1 Maret 1978. Kunci kesuksesan PT. Sekar Laut, Tbk adalah jiwa entrepreneur yang dimiliki oleh para perintis, perfeksionisme dalam kualitas produk dan sinergi kemampuan pemasaran dan distribusi. Itulah yang terus mendorong perusahaan untuk terus mengembangkan kapasitas dan ragam produknya dalam rangka menyongsong tantangan masa depan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. PT. Sekar Laut, Tbk mempelopori mekanisme moderen pada proses pengolahan krupuk yang tadinya dilakukan secara tradisional. Proses produksi menggunakan mesin – mesin dan peralatan modern dikombinasikan dengan sumber daya manusia yang terampil, memastikan konsistensi produk yang berkualitas tinggi. Metode produksi higienis menggabungkan resep khas Indonesia dengan teknologi pangan modern, menghasilkan rasa alami dan nutrisi yang terjaga. Pengawasan kualitas yang ketat dilaksanakan disetiap tahap. Pengepakan dilakukan sesuai dengan jumlah dan ukuran pemesanan dari pembeli. Dengan lisensi merk FINNA, PT. Sekar Laut, Tbk telah menghasilkan berbagai macam variasi krupuk dan produk makanan lain seperti bumbu siap saji, sambal dan saos.

5. PT. Siantar Top, Tbk

PT. Siantar Top Tbk perusahaan didirikan berdasarkan akta No. 45 tanggal 12 Mei 1987 dari Ny. Endang Widjajanti, S.H, notaris di Sidoarjo dan akta perubahannya No. 64 tanggal 24 Maret 1988 dari notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahan tersebut telah disahkan oleh menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2-5873.HT.Th.88 tanggal 11 Juli 1988 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 104 tanggal 28 Desember 1993, tambahan No. 6226. Ruang lingkup kegiatan perusahaan terutama bergerak dalam bidang industri makanan ringan, yaitu mie snang gck noodle, kerupuk Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. crackers dan kembang gula candy. Perusahaan berdomisili di Sidoarjo, Jawa Timur dengan pabrik berlokasi di Sidoarjo Jawa Timur, Medan Sumatera Utara, dan Bekasi Jawa Barat. Kantor pusat perusahaan beralamat di Jl. Tambak Sawah No. 21-23 Waru, Sidoarjo. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan September 1989. Hasil produksi perusahaan dipasarkan di dalam dan di luar negeri, khususnya Asia.

6. PT. Multi Bintang Indonesia, Tbk

Perseroan didirikan pada tanggal 3 Juni 1929 berdasarkan akta notaris Dijikstra, notaris di Medan, dengan nama N.V. Nederlandsch. Perseroan berdomosili di Indonesia dengan kantor pusat berlokasi di Ra Plasa Building lantai 24, Jl. Jendral Sudirman Kav. 9, Jakarta 10270, dan pabrik berlokasi di Jl. Daan Mogot KM. 19 Tanggerang 15122 dan Jl. Raya Mojosari-Pacet KM.50, sampang Agung, Jawa Timur. Perseroan adalah bagian dalam kelompok Heineken, diamana pemegang saham utama adalah Heineken Internasional B.V. Transaksi dan saldo signifikan dengan pihak – pihka yang mempunyai hubungan istimewa disajikan dalam catatan 20 atas laporan keuangan konsolidasi. PT Multi Bintang Indonesia dan resmi menjadi perusahaan publik di tahun 1981 dan mengalihkan domisilinya dari Surabaya ke Jakarta. Saham-sahamnya diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Kini, PT Multi Bintang Indonesia Tbk telah menjadi produsen bir terkemuka di Indonesia. Perseroan memproduksi dan memasarkan serangkaian produk- Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. produk ternama seperti Bir Bintang, Heineken, Guinness, Bintang Zero, dan Green Sands. Perseroan beroperasi dalam indutry bir dan minuman lainnya. Untuk mencapai tujuan usahanya, perseroan dapat melakukan aktivitasnya sebagai berikut : a. Produksi bir dan minuman lainnya dan produk – produk lain yang relevan. b. Pemasaran produk – produk tersebut diatas, pada pasar lokal dan internasional. c. Impor dan bahan – bahan promosi yang relevan dengan produk – produk diatas.

7. PT. Ultrajaya Milk Indonesia, Tbk

PT. Ultra Jaya Milk Indonesia, Tbk didirikan pada tanggal 2 November 1971, dengan berdasarkan Akta Notaris No.8 yang dibuat dihadapan Komar Sasmita, S.H. PT Ultrajaya diawali dari sebuah perusahaan susu yang kecil pada tahun 1958. Lalu pada tahun 1971, perusahaan ini memasuki tahap pertumbuhan pesat sejalan dengan perubahannya menjadi PT Ultrajaya Milk Industry Trading Company. PT Ultrajaya saat ini merupakan perusahaan pertama dan terbesar di Indonesia yang menghasilkan produk-produk susu, minuman dan makanan dalam kemasan aseptik yang tahan lama dengan merek-merek terkenal seperti Ultra Milk untuk Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. produk susu, Buavita untuk jus buah segar dan Teh Kotak untuk minuman teh segar. Perseroan bergerak dalam bidang perindustrian, perkebunan, pertanian, peternakan, dan perikanan darat atau laut, serta perdagangan degan kantor pusat yang berkedudukan di JL. Raya Cimareme No.131 Padalarang Bandung, Jawa Barat, sedangkan lokasi pabrik berada di Jl. Cimareme No.143 Cimahi, Bandung, Jawa Barat, dan perseroan memulai kegiatan operasi secara komersial pada tahun 1990.

8. PT. Smart, Tbk

PT SMART Tbk SMAR adalah salah satu perusahaan produsen barang konsumen berbasis kelapa sawit yang tercatat dibursa dan salah satu yang terbesar di Indonesia, yang berkomitmen atas produksi minyak kelapa sawit yang lestari. Didirikan pada tahun 1962, SMART saat ini memiliki perkebunan kelapa sawit dengan total luasan lahan sebesar lebih kurang 135.000 hektar termasuk perkebunan plasma. SMART juga mengoperasikan 15 mills, 4 kernel crushing plants and 3 refineries. SMART mencatatkan sahamnya dalam Bursa Efek Indonesia pada tahun 1992. Kegiatan usaha utama SMART terdiri dari pembudidayaan dan permanenan tanaman kelapa sawit, pemrosesan tandan buah segar menjadi minyak kelapa sawit mentah “CPO” dan palm kernel, serta Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. rafinasi CPO menjadi produk dengan nilai tambah seperti minyak goreng, margin dan shortening. Selain memproduksi minyak curah dan industrial, produk hasil rafinasi SMART adalah anak perusahaan Golden Agri-Resoursces GAR, salah satu perusahaan berbasis kelapa sawit terbesar di dunia yang juga tercatat di Singapura. SMART juga mengelola seluruh perkebunan kelapa sawit GAR dengan total area perkebunan di Indonesia seluas 430.200 hektar termasuk perkebunan plasma pada 31 Maret 2010. Hubungan dengan GAR memberikan keuntungan bagi SMART denganskala ekonomisnya dalam hal manajemen perkebunan, teknologi informasi, penelitian dan pengembangan, pembelian bahan baku, dan akses terhadap jaringan pemasaran yang luas, baik domestik maupun internasional.

9. PT. Tiga Pilar Sejahtera, Tbk

Pada tahun 1959, almarhum Tan Pia Sioe mendirikan bisnis keluarga yang nantinya berkembang menjadi PT. Tiga Pilar Sejahtera Food, Tbk. TPS-Food. Sebuah Bisnis keluarga yang memproduksi bihun jagung dengan nama Perusahaan Bihun Cap Cangak Ular di Sukoharjo, Jawa Tengah. Sampai hari ini, kultur manajemen yang erat seperti sebuah keluarga adalah salah satu nilai yang terus dipertahankan oleh generasi ketiga dari sang pendiri. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Untuk memenuhi permintaan pasar akan produk-produk makanan yang terus tumbuh, PT. Tiga Pilar Sejahtera didirikan pada tahun 1992 dan menjadi perusahaan publik pada 2003. TPS-Food selalu menekankan pentingnya produk yang berkualitas dan memberikan nilai tambah kepada konsumen. Berbekal pengalaman yang panjang, tradisi, serta loyalitas konsumen; TPS-Food berhasil meraih posisi sebagai produsen mi kering dan bihun terdepan di pasar Indonesia. Komitmen TPS-Food untuk menghasilkan produk yang terbaik, diterima oleh pasar, dan berkualitas tinggi dibuktikan dengan diperolehnya sertifikat ISO 9001:2002, HACCP, dan sertifikasi Halal. Standar produksi yang tinggi dan jaringan distribusi yang luas memperkuat PT.Tiga Pilar Sejahtera Food,Tbk. sebagai salah satu pilihan konsumen.

10. PT. Cahaya Kalbar, Tbk

PT. CAHAYA KALBAR didirikan pada tahun 1968. Pada tahun 1996, perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dengan kode perdagangan CEKA. PT. Cahaya Kalbar adalah produsen terkenal dari berbagai bahan untuk rentang seluruh produk makanan: a. Untuk industri coklat dan kakao kembang gula, es coating, penganan mengisi. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. b. Aloe Vera konsentrat dan bubuk untuk makanan fungsional, kosmetik dan industri farmasi. Perusahaan juga memproduksi dan memasok bahan untuk restoranindustri hotel, kue dan roti industri dan kemudian kami memasuki pasar ecerangrosir dengan produk minuman minuman fungsional. Di bawah merek dagang: ALOEFIT. Bahan baku dipilih dengan cermat untuk memastikan standar kualitas yang dibuat. Bahan baku dan pengolahan adalah Kosher dan halal yang bersertifikat. Setiap langkah pengolahan secara hati-hati dikendalikan dan sistem HACCAP telah diterapkan. PT. Cahaya Kalbar menjadi pelopor di pasar. Pasar menjadi lebih dinamis dari sebelumnya. Konsumen menuntut produk yang lebih baik setiap waktu, dan tren yang berubah dengan cepat. Selama bertahun- tahun perusahaan telah diakui sebagai pelopor untuk banyak produk berbagai diperkenalkan di pasar. Keinginan untuk inovasi, ada kesempurnaan produk, pengembangan produk baru, dan untuk memenuhi tuntutan pelanggan perubahan budaya telah menjadi drive besar bagi kita untuk menjadi yang pertama di pasar dan tetap kompetitif. PT. Cahaya Kalbar memiliki empat lokasi berbeda: Pluit-Jakarta, Jababeka I, Jababeka II, dan Pontianak, terdiri daerah lebih dari 105.000 m² untuk memproses bahan baku dan mempersiapkan produk jadi. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

11. PT. Fast Food Indonesia, Tbk

PT Fastfood Indonesia Tbk. adalah pemilik tunggal waralaba KFC di Indonesia, didirikan oleh Gelael Group pada tahun 1978 sebagai pihak pertama yang memperoleh waralaba KFC untuk Indonesia. Perseroan mengawali operasi restoran pertamanya pada bulan Oktober 1979 di Jalan Melawai, Jakarta, dan sukses outlet ini kemudian diikuti dengan pembukaan outlet-outlet selanjutnya di Jakarta dan perluasan area cakupan hingga ke kota-kota besar lain di Indonesia antara lain Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado. Keberhasilan yang terus diraih dalam pengembangan merek menjadikan KFC sebagai bisnis waralaba cepat saji yang dikenal luas dan dominan di Indonesia. Bergabungnya Salim Group sebagai pemegang saham utama telah meningkatkan pengembangan Perseroan pada tahun 1990, dan pada tahun 1993 terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Jakarta sebagai langkah untuk semakin mendorong pertumbuhannya. Memasuki 28 tahun keberhasilan Perseroan dalam membangun pertumbuhannya, posisi KFC sebagai pemimpin pasar restoran cepat saji tidak diragukan lagi. Untuk mempertahankan kepemimpinan, Perseroan terus memperluas area cakupan restorannya dan hadir di berbagai kota kabupaten tanpa mengabaikan persaingan ketat di kota-kota metropolitan. Perseroan baru saja meresmikan pembukaan outlet KFC yang ke 300 di Cireundeu pada bulan Oktober 2007, bertepatan pada bulan yang sama ulang tahun KFC Indonesia yang ke 28. Perseroan mengakhiri tahun 2007 dengan total 307 outlet termasuk mobile catering, Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. yang tersebar di 78 kota di seluruh Indonesia, mempekerjakan total 11.835 karyawan dengan hasil penjualan tahunan di atas Rp. 1,590 triliun

12. PT. Sierad Produce, Tbk

PT Sierad Produce Tbk “Perusahaan” adalah sebuah badan hukum yang dibentuk pada tahun 2001 sebagai hasil penggabungan empat badan usaha yang bergerak di bidang usaha inti dari Sierad Group. Empat perusahaan tersebut adalah PT.Anwar Sierad Tbk, PT.Sierad Produce Tbk, PT.Sierad Feedmill dan PT.Sierad Grains. PT. Sierad produce beroperasi di Gedung Plaza City View, Lt.1, Jl. Kemang Timur No.22 Jakarta 12510 – Indonesia. Perusahaan, dahulu bernama PT.Betara Darma Ekspor Impor, didirikan pada tanggal 6 September 1985. Nama yang ada sekarang mulai digunakan pada tanggal 27 Desember 1996 dalam rangka persiapan go- public di Bursa Efek Jakarta. Bisnis inti perusahaan mencakup produksi pakan ternak dan produksi utama, peternakan dan penetasan, kemitraan, rumah potong dan produksi lanjutan serta nilai tambah dari berbagai produk daging ayam, peralatan peternakan ayam dan produksi tepung ikan. Perusahaan mengalami kemajuan usaha melalui komitmennya untuk menghasilkan berbagai produk yang berkualitas baik dengan standar internasional. Hal ini terlihat dari diterimanya berbagai penghargaan seperti HACCP Hazard Analysis and Critical Control Point, ISO 9001 dan Sertifikat HALAL dari Majelis Ulama Indonesia Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. karena perusahaan telah menetapkan metode pemotongan hewan yang sesuai dengan hukum Islam. Penerapan teknologi keamanan bio yang ketat, menjamin bahwa produk yang dihasilkan bersifat higienis, sehat dan aman untuk dikonsumsi. 4.2. Deskripsi Hasil Penelitian 4.2.1.

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perataan Laba (Income Smoothing) pada Perusahaan Go Public di Bursa Efek Indonesia (Sektor Manufaktur)

0 32 90

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Praktik Perataan Laba (Income Smoothing) Studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011-2014.

1 3 20

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Praktik Perataan Laba (Income Smoothing) Studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011-2014.

0 2 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) PADA PERUSAHAAN GO ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) PADA PERUSAHAAN GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA (Studi Kasus Pada Per

0 3 18

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008 – 2011.

0 0 85

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 99

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN DEVIDEN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 122

KATA PENGANTAR - FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK INCOME SMOOTHING PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG GO PUBLIC DIBURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 0 22

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN DEVIDEN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 21

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008-2012

0 0 24