Namun, untuk mengetahui penerapan analisis regresi logistik dalam penelitian ini, variabel ukuran perusahaan X
1
, profitabilitas perusahaan X
2
, leverages operasi perusahaan X
3
dan Net Profit Margin X
4
tetap dianalisis dengan menggunakan analisis regresi logistik.
4.3.3. Analisis Regresi Logistik Univariate
Analisis regresi logistik univariate digunakan untuk mengetahui pengaruh dari masing-masing variabel bebas X dengan variabel terikat Y
dan untuk memilih variabel yang potensial yang akan dimasukkan kedalam model regresi logistik multivariate regresi logistik secara bersama.
4.3.3.1. Pengaruh Variabel Ukuran Perusahaan X
1
Terhadap Income
Smoothing Y
Hipotesis: H
: β
1
= 0 Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap Income Smoothing
H
1
: β
1
≠ 0 Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap Income
Smoothing Tingkat kesalahan untuk menolak H
atau α sebesar 5 0.05, sehingga
kriteria penolakan H jika p-value
α . Tabel 4.8 : Hasil Uji Parsial Pengaruh Variabel X
1
Terhadap Y
Variables in the Equation
-.309 .503
.377 1
.539 .734
2.310 3.093
.558 1
.455 10.073
X1 Constant
Step 1
a
B S.E.
Wald df
Sig. ExpB
Variables entered on s tep 1: X1. a.
Sumber: Lampiran 6A
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berdasarkan hasil pengujian di atas, diketahui bahwa konstanta tidak signifikan sig = 0,455, sehingga konstanta tidak akan dimasukkan
dalam analisis selanjutnya, maka hasil pengujian parsial setelah konstanta dihilangkan adalah seperti pada Tabel 4.9.
Tabel 4.9 : Hasil Uji Parsial Pengaruh Variabel X
1
Terhadap Y Tanpa Konstanta
Va riables in the Equa tion
.066 .048
1.876 1
.171 1.068
X1 St ep 1
a
B S. E.
W ald df
Sig. Ex pB
Variables ent ered on s tep 1: X1. a.
Sumber: Lampiran 6B Berdasarkan hasil pada Tabel 4.9, diketahui p-value sig pada
variabel ukuran perusahaan X
1
adalah sebesar 0,171 5, maka keputusan yang diambil adalah tolak H
yang artinya ukuran perusahaan X
1
tidak berpengaruh signifikan terhadap income smoothing Y. Model logit yang dihasilkan sebagai berikut :
gx = 0,066 X
1
Fungsi probabilitas yang dihasilkan adalah: π
= e
0,066
= 0,516
1 + e
0,055
Berdasarkan variabel ukuran perusahaan X
1
, maka dapat disimpulkan bahwa sebuah perusahaan akan berpeluang untuk
melakukan perataan laba adalah sebesar 0,516 atau 51,6.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.3.3.2. Pengaruh Variabel Profitabilitas Perusahaan X
2
Terhadap Income
Smoothing Y
Hipotesis: H
: β
2
= 0 Profitabilitas perusahaan tidak berpengaruh terhadap Income Smoothing
H
1
: β
2
≠ 0 Profitabilitas perusahaan berpengaruh terhadap Income
Smoothing Tingkat kesalahan untuk menolak H
atau α sebesar 5 0.05, sehingga
kriteria penolakan H jika p-value
α . Tabel 4.10 : Hasil Uji Parsial Pengaruh Variabel X
2
Terhadap Y
Variables in the Equation
.035 .048
.549 1
.459 1.036
.152 .463
.108 1
.743 1.164
X2 Constant
Step 1
a
B S.E.
Wald df
Sig. ExpB
Variables entered on s tep 1: X2. a.
Sumber: Lampiran 7A Berdasarkan hasil pengujian di atas, diketahui bahwa konstanta
tidak signifikan sig = 0,743, sehingga konstanta tidak akan dimasukkan dalam analisis selanjutnya, maka hasil pengujian parsial setelah konstanta
dihilangkan adalah seperti pada Tabel 4.11. Tabel 4.11 : Hasil Uji Parsial Pengaruh Variabel X
2
Terhadap Y Tanpa Konstanta
Va riables in the Equa tion
.048 .031
2.318 1
.128 1.049
X2 St ep 1
a
B S. E.
W ald df
Sig. Ex pB
Variables ent ered on s tep 1: X2. a.
Sumber: Lampiran 7B Berdasarkan hasil pada Tabel 4.11, diketahui p-value sig pada
variabel profitabilitas perusahaan X
2
adalah sebesar 0,128 5, maka
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
keputusan yang diambil adalah tolak H yang artinya profitabilitas
perusahaan X
2
tidak berpengaruh signifikan terhadap income smoothing Y.
Model logit yang dihasilkan sebagai berikut : gx = 0,048 X
2
Fungsi probabilitas yang dihasilkan adalah: π
= e
0,048
= 0,512
1 + e
0,048
Berdasarkan variabel profitabilitas perusahaan X
2
, maka dapat disimpulkan bahwa sebuah perusahaan akan berpeluang untuk
melakukan perataan laba adalah sebesar 0,512 atau 51,2.
4.3.3.3. Pengaruh Variabel Leverage Operasi Perusahaan X