Bab 3
- Lembaga Sosial
97
Lembaga ekonomi adalah lembaga sosial yang mengurusi masalah ekonomi berupa kebutuhan atau kesejahteraan materiil, yakni dalam
hal mengatur kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi baik berupa barang maupun jasa yang diperlukan oleh masyarakat dalam rangka
melangsungkan kehidupannya secara wajar.
Adapun kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan lembaga ekonomi adalah sebagai berikut.
a. Produksi
Produksi adalah konsep ekonomi yang berarti suatu kegiatan manusia yang menghasilkan barang atau jasa. Dalam kegiatan produksi, tugas
lembaga ekonomi adalah mengatur cara-cara untuk menghasilkan barang dan jasa dalam rangka memenuhi kebutuhan manusia. Kegiatan produksi
jenisnya bermacam-macam, tergantung spesialisasi dan keahlian masing- masing individu atau kelompok. Adapun kegiatan-kegiatan produksi tersebut
adalah sebagai berikut.
1 Bercocok Tanam
Bercocok tanam merupakan kegiatan yang biasa dilakukan oleh para petani. Bercocok tanam baik di sawah maupun ladang marupakan
bentuk kegiatan produksi untuk memenuhi kebutuhan pokok. Kegiatan produksi jenis ini lebih banyak dijumpai di negara-negara agraris lain
yang mengembangkan cocok tanam. Dalam hal ini, lembaga ekonomi mengatur masalah kegiatan-kegiatan produksi, misalnya waktu
penanaman, sistem irigasi, sistem pengolahan tanah, sistem upah, dan lain sebagainya.
2 Beternak
Selain bercocok tanam, kegiatan produksi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia adalah beternak. Beternak merupakan
kegiatan produksi yang berperan dalam mencukupi kebutuhan daging bagi masyarakat. Pada umumnya, terdapat dua motif masyarakat dalam
menjalankan produksi beternak, yaitu pertama, untuk mencukupi kebutuhan konsumsi pribadi. Ke dua, beternak untuk komersialisasi,
dalam artian untuk didistribusikan pada konsumen-konsumen lain. Negara-negara yang mengembangkan peternakan dengan tujuan
komersialisasi yakni Australia, Inggris, Mongolia, Arab, Asia Tengah, dan lain sebagainya. Sementara di Indonesia peternakan untuk
dikomersialisasikan masih sangat terbatas.
3 Perikanan
Produksi perikanan adalah kegiatan produksi untuk memenuhi konsumen terhadap kebutuhan ikan. Di Indonesia, kegiatan ini sudah
dikomersialisasikan sejak lama. Banyak daerah-daerah yang mengembangkan perikanan dengan mendirikan tambak-tambak untuk
memelihara ikan maupun udang.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Sosiologi SMA Kelas XII
98
Kegiatan seperti ini dapat kita lihat di sepanjang Pantai Utara Jawa bahkan sampai ke daerah pedalaman. Hal serupa juga dapat kita jumpai
di Irian Jaya, Sumatera, dan Kalimantan, yang menjadikan fungsi sungai sebagai ladang produksi perikanan. Tidak ketinggalan pula di daerah
pegunungan banyak orang yang membuat kolam-kolam untuk ditanami ikan.
Gambar 3.10 Budidaya ikan nila sebagai kegiatan produksi
4 Berburu dan Meramu
Berburu dan meramu adalah kegiatan produksi yang lebih banyak dijumpai pada zaman prasejarah atau pada zaman yang masih primitif.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, mereka melakukan perburuan terhadap binatang-binatang di hutan. Di samping itu juga, mereka
mengumpulkan makanan sebanyak-banyaknya untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Setelah mereka mengenal kegiatan bercocok
tanam, maka kegiatan berburu dan meramu semakin berkurang. Dalam skala kecil, kegiatan tersebut masih dapat dijumpai di beberapa wilayah
yang potensial untuk perburuan, seperti di Australia, Amerika Selatan, dan masyarakat pedalaman Afrika.
5 Kegiatan Industri
Industri merupakan kegiatan produksi yang paling banyak ditemukan dalam masyarakat kita. Kegiatan industri ini menekankan
pada upaya produksi barang dan jasa untuk keperluan konsumsi. Kegiatan ini pada umumnya menggunakan teknologi industri, baik
mekanik maupun kimiawi. Lembaga ekonomi industri yang berperan di dalamnya menekankan pada efektivitas dan efisiensi produksi. Dalam
kegiatan industri, aktivitasnya lebih bersifat padat modal daripada padat karya. Dalam hal sumber daya manusianya juga diperlukan tenaga
terampil yang terlatih. Kegiatan industri ini telah berkembang di hampir setiap negara, dalam negara agraris seperti Indonesia sekalipun, kegiatan
industri sudah merambah pada berbagai sektor baik di desa maupun di kota.
Sumber: dokumen penerbit
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3
- Lembaga Sosial
99
Gambar 3.11 Industri kerajinan perak di Jogjakarta
b. Distribusi