56
BAB IV BENTUK KOMUNIKASI ORGANISASI BADAN PENDIDIKAN DAN
PELATIHAN KEUANGAN BPPK DALAM PENDALAMAN NILAI- NILAI KEISLAMAN
A. Pendalaman Nilai-nilai Keislaman melalui Komunikasi Vertikal
1. Konsep Pendalaman Nilai Salam Melalui Program Budaya Senyum,
Salam, Sapa
Komunikasi vertikal atau bisa dikatakan komunikasi ke bawah dan komunikasi ke atas. Komunikasi ke bawah adalah komunikasi yang dilakukan
atasan kepada bawahan dengan memberikan suatu pesan yang berupa intruksi, anjuran, perintah. Komunikasi ke atas adalah komunikasi yang
dilakukan bawahan kepada atasan. Komunikasi itu berupa laporan pekerjaan atau sekedar sharing. Dalam pendalaman nilai-nilai Keislaman yang
dilakukan oleh BPPK kepada pegawai melalui komunikasi vertikal itu dengan membuat suatu program budaya. Seperti pernyataan kepala bagian TIK yang
menyatakan bahwa: “Dalam mengimplementasikan kita mempunyai program
budaya yaitu 3S atau bisa dikatakan Senyum, Salam, Sapa, kita juga diwajibkan memberikan informasi minimal satu orang setiap
hari, kemudian dalam rapat kita diharuskan datang lima menit sebelum acara”
1
Jadi dalam komunikasi vertikal pimpinan atau kepala bagian ingin para pegawai mempunyai sikap yang baik, mempunyai
wawasan yang luas dan disiplin. “Terus senyum, salam, sapa itu
1
Wawancara mendalam dengan Bapak Wawan Iswandi sebagai Kepala Subbagian Teknologi Informasi dan Komunikasi di BPPK pada tanggal 14 Mei 2014
kan sudah dilaksanakan, sebenarnya Rasulullah SAW mengatakan senyum dihadapan saudaramu adalah sedekah, seperti itu
”
2
Tiga salam setiap hari yaitu senyum, salam, dan sapa dalam program budaya yang mengajarkan keramahan kepada pegawai. Telah diajarkan oleh
Agama Islam bahwa sesama manusia harus saling ramah atau rendah hati. Senyum, salam, sapa juga dapat mempererat tali silahturahmi sesama pegawai
sehingga tidak terjadinya perselisihan antar pegawai. Dalam tiga salam setiap hari tidak hanya komunikasi vertikal yang terdapat di dalamnya, namun juga
terdapat komunikasi verbal, non verbal, dan lisan. Dalam komunikasi verbal terdapat dalam salam dan sapa dan juga terdapat komunikasi lisan dalam dan
salam itu karena mengucapkan salam dan sapa secara lisan. Komunikasi non verbal terlihat pada senyum pegawai terhadap pegawai lain. Dalam senyum,
salam, sapa mengajarkan bahwa pegawai harus saling menghormati dengan sesama pegawai lain. Dan Rasulullah juga mengajarkan kita untuk tersenyum
kepada siapa pun. Karena Rasulullah juga mengatakan senyum di depan saudaramu adalah sedekah. Sehingga senyum diwajibkan pegawai dengan
pegawai lain.
2. Konsep Pendalaman Nilai Kedisiplinan Melalui Program Budaya Two