begitu masih dirasa belum cukup memberikan kontribusi untuk melarang setiap orang merokok di kawasan yang sudah ditetapkan sebagai kawasan tanpa rokok.
Dapat terlihat dari pernyataan seluruh informan bahwa mereka mengetahui
tentang kawasan tanpa rokok. Serta mengetahui bahwa rumah sakit ini telah menjadikan rumah sakit sebagai kawasan tanpa rokok. Pemansangan spanduk dan
sejeninya membantu mereka untuk mengetahui tentang kawasan tanpa rokok di rumah sakit ini. Hanya sebatas itu peran serta pengunjung karena terbatasnya
pengetahuan yang dimiliki. Contoh yang jelas pada saat peneliti mengobservasi kawasan rumah sakit
terlihat di halaman rumah sakit masih ditemukan beberapa orang yang merokok dan tidak dilarang oleh petugas. Bahkan seorang satpam ikut merokok juga. Hal
ini dapat mengakibatkan banyak orang yang semakin tidak ragu dan segan untuk merokok di area larangan merokok. Pemasangan spanduk hanya dapat menjadi
suatu informasi tapi bukan menjadi suatu aturan maupun ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak rumah sakit karena tidak disertai dengan sanksi yang tegas
sehingga mengakibatkan rendahnya kesadaran bagi petugas maupun pengunjung. Maka masih banyak yang merokok bahkan petugas sendiri, minimal didalam
ruangan masing- masing.
5.9 Kesadaran akan Dampak KTR bagi Kesehatan Pengunjung
Undang-UndangPERDA tentang lingkungan Bebas Asap Rokok memiliki kekuatan untuk melindungi masyarakat dari kesakitan dan kematian akibat
paparan asap rokok orang lain. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh asap rokok atau perilaku merokok yang salah
diperlukan kegiatan pemberdayaan masyarakat atau program yang bisa melindungi perokok pasif. Kegiatan itu adalah dengan membentuk suatu kawasan
yang bebas dari asap rokok TCSC, 2012 Dapat terlihat dari pernyataan seluruh informan bahwa kawasan dilarang
merokok ini memiliki dampak yang begitu besar bagi kesehatan. Dengan terlaksananya kawasan tanpa rokok di rumah sakit ini menciptakan lingkungan
yang bebas asap dan melindungi para perokok pasif. Maka dari itu, rumah sakit harus benar- benar menganggap penting dan serius dalam melaksanakan kawasan
tanpa rokok
.
Dari penelitian ini dapat dilihat bahwa dengan setiap orang memiliki kesadaran yang penuh akan pentingnya penerapan kawasan tnpa rokok baik secara
langsung maupun tidak langsung akan berdampak positif bagi kesehatan diri sendiri, orang lain, dan serta lingkungan sekitar.
5.10 Pentingnya Promosi Kasawan Tanpa Rokok kepada Pengunjung
RSUD Dr. Pirngadi Medan
Peraturan tentang penetapan kawasan tanpa rokok dikeluarkan oleh pemerintah melalui Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2003 tentang pengamanan
rokok bagi kesehatan yang didalamnya dijelaskan secara singkat mengenai kandungan zat berbahaya yang terkandung didalam rokok, penyelenggaraan
pengamanan rokok terdapat ketentuan kawasan tanpa rokok pada pasal 22, serta peran masyarakat dalam upaya penyelenggaraan pengamanan rokok bagi
kesehatan.