81 Gambar diagram di atas memperjelas bahwa minat belajar
siswa mengalami peningkatan pada setiap siklus. Minat belajar siswa dalam kategori sangat baik mengalami peningkatan yang
sangat baik. Pengamatan sampai pada akhir siklus II terdapat 60 siswa memiliki minat belajar sangat baik dan 40 memiliki minat
belajar baik. Minat belajar kategori cukup dan kurang mengalami penurunan sehingga sampai akhir siklus II tindak ada siswa yang
memiliki minat belajar dalam kategori tersebut. Deskripsi hasil pengamatan di atas menjelaskan bahwa
minat belajar siswa dalam pembelajaran mengalami peningkatan pada setiap tindakan yang dilaksanakan pada siklus I dan siklus II.
Siswa yang memiliki minat belajar minimal dalam kategori baik sebanyak 21 siswa atau 84. Hasil tersebut terus meningkat
sampai pada akhir siklus II yang mencapai 100 siswa memiliki minat belajar minimal dalam kategori baik.
c. Refleksi Siklus II
Pelaksanaan siklus II menghasilkan peningkatan minat belajar siswa dan tidak ditemukan kendala yang serius. Hal
tersebut karena pelaksanaan siklus II merupakan perbaikan dan mengoptimalkan tindakan pada siklus I. Guru telah melakukan
perbaikan yang perlu dilakukan. Petunjuk kerja telah disampaikan dengan jelas setiap tahap kegiatan yang akan dilakukan.
Pembelajaran selalu terdapat kegiatan tanya jawab, apabila siswa
82 bertanya kepada guru maka guru memberikan penjelasan kepada
seluruh siswa. Pembelajaran pada siklus II menunjukan peningkatan yang baik, terbukti pada variasi kartu kategori, cara
menemukan pasangan kartu kategori sehingga membentuk kelompok, variasi dalam lembar kerja dan presentasi telah diikuti
oleh siswa dengan baik. Siswa telah memiliki inisiatif mencatat informasi dan mengajukan pertanyaan baik kepada guru ataupun
siswa. Perhatian siswa sangat baik karena telah menyadari bahwa siswa akan kesulitan pada kegiatan berikutnya apabila tidak
memperhatikan tahap kegiatan.
Setiap t
indakan yang dilakukan dalam pembelajaran PKn menggunakan
active learning
tipe
card sort
telah berjalan baik dan mampu meningkatkan minat belajar siswa. Deskripsi hasil siklus II
telah diuraikan di atas bahwa siswa yang memiliki minat belajar minimal pada kategori baik mengalami peningkatan. Tindakan
pertama terdapat 23 siswa atau 92 dan sebanyak 25 siswa atau 100 pada tindakan kedua. Hasil yang diperoleh telah memenuhi
kriteria keberhasilan yaitu minimal 75 dari jumlah siswa kelas IV telah memiliki minat belajar dalam kategori baik. Penelitian ini
dihentikan pada siklus II karena hasil siklus II telah membuktikan bahwa peningkatan minat belajar siswa terjadi karena penerapan
strategi
active learning
tipe
card sort
dalam pembelajaran PKn kelas IV.
83
B. Pembahasan Hasil Penelitian
Minat belajar siswa yaitu suatu kecenderungan untuk mengikuti pembelajaran dengan ditunjukan dengan perilaku ingin tahu, antusias,
partisipasi aktif dan perhatian terhadap seluruh aktivitas pembelajaran. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas IV
dalam pembelajaran PKn di SD Negeri 2 Kalipetir adalah dengan menerapkan
active learning
tipe
card sort
. Minat belajar siswa akan timbul apabila pembelajaran yang diikuti bersifat menyenangkan, aktif dan
merangsang siswa antusias mengikuti pembelajaran. Situasi pembelajaran tersebut dapat diwujudkan dalam pembelajaran menggunakan
active learning
tipe
card sort
. Proses pembelajaran menggunakan
active learning
tipe
card sort
dilaksanakan dengan lima tahapan yaitu 1.
Siswa memperoleh kartu kategori sesuai materi. 2.
Siswa mencari pasangan kartu kategori. 3.
Siswa berkelompok sesuai kategori dan berdiskusi. 4.
Siswa mempresentasikan hasil diskusi. 5.
Guru bersama Siswa merefleksikan materi yang dipelajari. Pembelajaran yang dilakukan dengan strategi ini dapat divariasikan
dalam hal bentuk dan warna kartu, cara mencari pasangan kartu, kegiatan diskusi, dan presentasi yang dilakukan siswa. Zainal Arifin 2012: 2
berpendapat bahwa dengan pembelajaran aktif ini, siswa diajak untuk turut serta dalam semua proses pembelajaran, tidak hanya mental tetapi juga