Teknik Analisis Data Indikator Keberhasilan

43

G. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan suatu kegiatan yang berawal dari kegiatan mengklasifikasikan, menganalisis, hingga menarik kesimpulan dari data yang telah terkumpul. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari observasi. Menurut Pardjono 2007: 57 menyebutkan bahwa penelitian tindakan kelas hasilnya tidak untuk digeneralisasikan ke kelas atau di tempat lain, maka anlisis data cukup dengan mendeskripsikan data yang terkumpul. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan menghitung jumlah skor yang diperoleh dari lembar pengamatan minat belajar siswa. Jumlah skor yang diperoleh dikonversikan ke dalam persentase. Adapun perhitungan persentase yang akan digunakan untuk mengukur minat belajar siswa adalah sebagai berikut jumlah skor yang diperoleh skor maksimal Langkah berikutnya mencocokan hasil konversi dengan tabel pedoman kriteria minat belajar. Pedoman kriteria minat belajar siswa ditentukan dengan cara sebagai berikut Zailan Arifin, 2014: 233 1. Menentukan persentase skor tertinggi. 2. Menentukan persentase skor terendah. 44 3. Menentukan range yaitu persentase skor tertinggi dikurangi persentase terendah. 4. Menentukan banyak kelas interval, kelas interval yang digunakan yaitu 4 dengan rincian sangat baik, baik, cukup dan kurang. 5. Menentukan panjang interval, yaitu range dibagi banyak kelas interval. Berdasarkan perhitungan di atas, maka pedoman rentang persentase dan kriteria minat belajar siswa dapat ditetapkan pada tabel di bawah. Tabel 4. Pedoman Persentase Minat Belajar Siswa Persentase Kriteria 82 P ≤ 100 Sangat baik 63 P ≤ 82 Baik 44 P ≤ 63 Cukup 25 ≤ P ≤ 44 Kurang

H. Indikator Keberhasilan

Setiap siklus dalam kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dinyatakan berhasil jika terjadi perubahan yang ditunjukkan dengan peningkatan minat belajar siswa dalam proses pembelajaran PKn. Pembelajaran PKn dengan menggunakan strategi active learning tipe card sort dikatakan berhasil meningkatkan minat belajar siswa apabila setelah dilaksanakan tindakan terdapat 75 atau lebih dari jumlah siswa kelas IV mencapai minat belajar pada kategori baik. 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Hasil penelitian yang diuraikan adalah data mengenai proses pembelajaran dan minat belajar siswa pada pembelajaran PKn sebelum menggunakan strategi active learning tipe card sort dan pelaksanaan tindakan untuk meningkatkan minat belajar siswa pada pembelajaran PKn dengan menggunakan strategi active learning tipe card sort.

1. Deskripsi Pra Tindakan

Subjek penelitian adalah semua siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalipetir Kulonprogo tahun pelajaran 2015 2016. Jumlah siswa kelas IV yaitu 25 siswa, terdiri dari 12 siswa perempuan dan 13 siswa laki- laki. Objek yang akan diteliti adalah minat belajar siswa dalam proses pembelajaran PKn. Proses pelaksanaan penelitian berkolaborasi dengan guru kelas. Sebelum melaksanakan penelitian maka peneliti melakukan observasi proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru. Observasi dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2016. Pada hari tersebut, penelitian diawali dengan meminta izin kepada kepala sekolah dan guru untuk melakukan observasi proses pembelajaran di kelas IV. Berdasarkan hasil observasi, diketahui bahwa siswa menunjukan perilaku kurang berminat dalam proses pembelajaran PKn. Perilaku tersebut antara lain konsentrasi yang mudah terganggu, siswa kurang memiliki rasa ingin tahu, dan menunjukan perilaku bosan setelah pembelajaran berlangsung.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 JURANG UBUNG

1 9 74

PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA (PTK Pada Siswa Kelas VII MTS Negeri Surakarta I

0 2 12

PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA (PTK Pada Siswa Kelas VII MTS Negeri Surakarta II

0 5 14

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN LEARNING CONTRACT UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA TEMA Penerapan Strategi Pembelajaran Learning Contract Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Tema Indahnya Negeriku Pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 2 Jat

0 2 18

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN LEARNING CONTRACT UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA TEMA Penerapan Strategi Pembelajaran Learning Contract Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Tema Indahnya Negeriku Pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 2 Jat

0 3 12

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BAMBOO DANCING UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SD Penerapan Strategi Pembelajaran Bamboo Dancing Untuk Meningkatkan Minat Belajar IPA Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 9 Purwodadi Kabupaten Grobogan Ta

0 3 16

PENERAPAN STRATEGI CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PELAJARAN IPS PADA SISWA Penerapan Strategi Card Sort Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Ngringo Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 13

PENERAPAN STRATEGI CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PELAJARAN IPS PADA SISWA Penerapan Strategi Card Sort Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Ngringo Karanganyar Tahun Pelajaran

0 2 12

PENERAPAN STRATEGI CARD SORT DENGAN MENGOPTIMALKAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENERAPAN STRATEGI CARD SORT DENGAN MENGOPTIMALKAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 01 BLULUKAN COLOMADU

0 1 16

PENGGUNAAN METODE ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI SENDANGSARI.

0 1 286