13
3. Cara Menemukan Minat Belajar Siswa
Menurut Djaali 2013: 121, minat tidak dibawa sejak lahir melainkan diperoleh kemudian. Minat dapat diekspresikan melalui
pernyataan yang menunjukan bahwa siswa lebih menyukai sesuatu hal dari pada hal lainnya, dapat pula dimanifestasikan melalui partisipasi
dalam suatu aktivitas. Minat merupakan perasaan dalam diri siswa, akan tetapi berdasarkan pendapat tersebut bahwa minat dapat diamati
atau ditemukan melalui pernyataan maupun tingkah laku siswa dalam pembelajaran.
Cara untuk menemukan minat menurut Hurlock 1978: 117 sebagai berikut:
a. Pengamatan kegiatan, misalnya dengan mengamati benda-benda
yang mereka beli, kumpulkan atau gunakan dalam aktivitas. Pengamatan tersebut dapat membantu memperoleh petunjuk
mengenai minat siswa. b.
Pertanyaan, apabila anak terus menerus bertanya mengenai materi dalam pelajaran, minatnya terhadap pelajaran atau materi tersebut
lebih besar daripada minatnya pada materi atau pelajaran yang hanya sekali-kali ditanyakan.
c. Pokok pembicaraan, apa yang dibicarakan anak dengan orang
dewasa atau teman sebaya memberi petunjuk mengenai minat mereka dan seberapa kuatnya minat tersebut.
14 d.
Membaca, apabila anak-anak bebas memilih buku untuk dibaca atau dibacakan, anak memilih yang membahas topik yang menarik
minatnya. Dalam hal ini berkaitan dengan membaca meteri pelajaran. Siswa yang memiliki minat belajar yang tinggi pada
suatu pelajaran maka akan lebih memilih untuk membaca buku yang sesuai dengan materi pada pelajaran tersebut.
e. Keinginan, apabila siswa ditanya oleh guru mengenai apa pelajaran
yang paling disukai, maka siswa dengan jujur akan menyebutkan pelajaran yang paling diminati atau disukai.
Berbagai cara tersebut dapat dilakukan untuk mengetahui minat belajar siswa. Cara yang dapat dilakukan oleh pendidik antara lain
pengamatan perilaku siswa selama proses pembelajaran, pernyataan langsung oleh siswa, bahan bacaan yang sering dicari dan cara yang
lainnya. Siswa akan menunjukan suatu sikap dan perilaku yang sesuai dengan minat belajar yang telah mereka miliki. Perilaku tersebut dapat
diamati oleh pendidik sebagai alat untuk mengetahui bagaimana minat belajar siswa. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan pengamatan
perilaku siswa untuk mengetahui minat belajar siswa dalam proses pembelajaran.
4. Aspek-Aspek Minat Belajar